E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya
1. Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah objek penelitian yang bervariasi yang
menjadi titik perhatian suatu penelitian. Dalam penelitian ini ada 3 variabel bebas independent variable, yang meliputi pengaruh
kecerdasan emosional X 1, pengaruh kecerdasan intelektual X 2, pengaruh kecerdasan spiritual X 3. Variabel terikat dependent
variable adalah prestasi belajar ekonomi. 2. Pengukuran Variabel bebas Independent Variable
a. Kecerdasan emosional. Pengukuran variabel pengaruh kecerdasan emosional
menggunakan skala Likert, yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok
orang tentang fenomena sosial. Skala pengukuran untuk setiap item pernyataan dinyatakan dalam lima skala pendapat sebagai berikut:
1 Sangat Setuju SS
2 Setuju S
3 Ragu-ragu RR
4 Tidak Setuju TS
5 Sangat Tidak Setuju STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 3.1. Kisi-kisi Penyusunan Kuesioner Variabel
Kecerdasan Emosional No
Faktor kecerdasan
emosional Indikator
Pernyataan Positif
Pernyataan Negatif
1 Mengenali emosi
Mengenali dan memahami
penyebab timbulnya emosi
1,2,6 2 Mengelola
Emosi Engendalikan
dan mengekspresikan
emosi dengan tepat
3,4,5 3 Memotivasi
diri sendiri Optimis dan
dorongan meraih prestasi
7,8 15
4 Mengenali emosi orang
lain Peka terhadap
perasaan orang lain dan mau
mendengarkan masalah orang
lain 9,10,11
5 Membina hubungan
Dapat menjalin kerja sama dan
berkomunikasi. 12,13,14
Jumlah 14
1 b.
Kecerdasan spiritual. Pengukuran variabel pengaruh kecerdasan spiritual dengan
menggunakan skala Likert, yaitu skala yang digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Skala pengukuran untuk setiap item
pernyataan dinyatakan dalam lima skala pendapat sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 Sangat Setuju SS
2 Setuju S
3 Ragu-ragu RR
4 Tidak Setuju TS
5 Sangat Tidak Setuju STS
Tabel 3.2. Kisi-kisi Penyusunan Kuesioner Variabel
Kecerdasan Spiritual No Faktor
kecerdasan spiritual
Indikator Pernyataan
Positif Pernyataan
Negatif 1
Keterbukaan Keterbukaan siswa terhadap
orang disekitarnya
1,2,3
2
Tanggung jawab
Tanggung jawab siswa akan
tugasnya dan pada diri sendiri
4,5,6
3 kepercayaan Kepercayaan
siswa terhadap kenyakinan dan
kemampuannya 7,8,9
4 Keadilan Memiliki
sikap adil dalam diri
13,14,15
5 Kepedulian
sosial Memiliki
kepedulian sosial
10,11,12
Jumlah 15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
c. Kecerdasan Intelektual
Tabel 3.3. Operasionalisasi Kecerdasan Intelektual
Kecerdasan Intelektual Skor
10 11 9.00 – 9.99
10 8.00 – 8.99
9 7.00 – 7.99
8 6.50 – 6.99
7 6.00 – 6.49
6 5.50 – 5.99
5 5.00 – 5.49
4 4.00 – 4.99
3 3.00 – 3.99
2 1.00 – 2.99
1 Sumber: Pusat Pelayanan Tes dan Konsultasi Psikologi Universitas
Sanata Dharma d.
Pengukuran Variabel Terikat Dependent Variabel Variabel terikat pada penelitian ini adalah prestasi belajar
siswa. Pengukuran prestasi belajar menggunakan nilai raport semester ganjil tahun ajaran 2010-2011.
Prestasi belajar siswa dikelompokan menjadi 2 kategori yaitu tinggi dan rendah dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1 Menunjukkan skor yang dicapai responden dari nilai raport.
2 Skor yang dicapai responden selanjutnya digolongkan dalam
kategori tinggi dan rendah berdasarkan acuan kurve normal dan diberi skor sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 3.4. Pengukuran Variabel Prestasi Belajar
Kategori Syarat Pengukuran
Skor
Tinggi Lebih dari
mean 1
Rendah Kurang sama dengan
mean 2
Mean dicari dengan rumus sebagai berikut Hadi, 1998:41: Mean =
N fx
∑
Keterangan:
∑
fx = total Skor N = jumlah Sampel
F. Teknik Pengumpulan Data