Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1 Opini auditor yang dijadikan variabel penelitian adalah opini auditor wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas. 2 Penelitian ini mengambil sampel dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa opini auditor berpengaruh terhadap harga saham.

1.5. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1 Bagi Penulis Hasil penelitian ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan tentang pengaruh pengumuman opini auditor terhadap harga saham. 2 Bagi Investor Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan investor untuk melakukan investasi saham dengan menggunakan hasil analisis yang dilakukan. 3 Bagi Peneliti Selanjutnya Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya dengan tema yang sama.

1.6. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN menjelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI menjelaskan tentang teori-teori yang digunakan untuk mendukung penelitian, kerangka pemikiran, serta hipotesis penelitian. BAB III METODE PENELITIAN menjelaskan tentang metode penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, variabel penelitian, serta teknik analisis data. BAB IV GAMBARAN UMUM SAMPEL menjelaskan tentang gambaran umum sampel yang diteliti. BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN menjelaskan tentang deskripsi data, analisis data, serta pembahasan. BAB VI PENUTUP menjelaskan kesimpulan penelitian, keterbatasan penelitian, dan saran untuk penelitian selanjutnya. 5

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Teori Sinyal

Menurut Spence 1973, teori sinyal menjelaskan alasan perusahaan memberikan informasi laporan keuangan pada pihak eksternal adalah untuk mengurangi asimetri informasi antara perusahaan dan pihak eksternal karena perusahaan mengetahui lebih banyak informasi mengenai perusahaan dan prospek yang akan datang dibanding pihak luar investor dan kreditor. Informasi yang kurang bagi pihak eksternal mengenai keadaan perusahaan, akan menyebabkan perusahaan mendapatkan penilaian rendah. Perusahaan dapat meningkatkan nilai perusahaan dengan mengurangi asimetri informasi. Salah satu cara untuk mengurangi asimetri informasi adalah dengan memberikan sinyal pada pihak eksternal, yang salah satunya berupa informasi keuangan yang dapat dipercaya dan akan mengurangi ketidakpastian mengenai prospek perusahaan yang akan datang Spence, 1973. Menurut Laksitafresti 2012, opini auditor merupakan informasi tentang kewajaran laporan keuangan. Suatu opini auditor bisa dikatakan memberi sinyal positif jika dapat menyebabkan kenaikan harga saham. Namun, jika keadaannya sebaliknya, opini auditor dapat dikatakan memberikan sinyal negatif.