Penelitian Terdahulu LANDASAN TEORI

penelitian menunjukkan bahwa opini wajar tanpa pengecualian, wajar dengan pengecualian, dan disclaimer tidak berpengaruh jelas dan signifikan secara statistik terhadap harga saham selama tanggal pengumuman, serta sekitar tanggal pengumuman. Moradi et al. 2011 meneliti pengaruh opini audit wajar dengan pengecualian terhadap harga saham dan return. Tujuan utamanya adalah melihat adanya kandungan informasi dalam opini tersebut. Hasil penelitian menunjukan tidak ada efek yang jelas atau signifikan dari opini audit wajar dengan pengecualian atas harga saham dan return pada tanggal pengumuman. Wicaksono 2012 meneliti adanya kandungan informasi pada laporan audit wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas dan laporan audit wajar dengan pengecualian. Berdasarkan pengujian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa tidak terdapat kandungan informasi pada laporan audit wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas. Hasil kedua menyatakan bahwa tidak terdapat kandungan informasi pada laporan audit wajar dengan pengecualian. Laksitafresti 2012 meneliti pengaruh opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas WTP-PP dan opini wajar dengan pengecualian WDP terhadap harga saham dan volume perdagangan saham. Hasil pertama menyatakan tidak ditemukan adanya perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pengumuman laporan audit yang berisi opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas WTP-PP dan opini wajar dengan pengecualian WDP. Hasil pengujian pengaruh terhadap volume perdagangan saham menyatakan bahwa ada perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pengumuman laporan audit yang berisi opini wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas WTP-PP dan opini wajar dengan pengecualian WDP. Berdasarkan penelitian terdahulu, terdapat beberapa kesimpulan yang berbeda mengenai pengaruh opini auditor terhadap harga saham. Oleh karena itu, penulis meneliti kembali pengaruh opini auditor terhadap harga saham. Dalam penelitian ini, penulis memfokuskan pada opini auditor wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas. Lingkup penelitian juga difokuskan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

2.6. Kerangka Pemikiran

Laporan audit merupakan media yang digunakan auditor untuk berkomunikasi dengan pengguna laporan keuangan. Informasi berupa opini auditor dapat berpengaruh terhadap harga saham perusahaan. Kerangka pemikiran penelitian dapat digambarkan sebagai berikut : Berdasarkan gambar 2.1., opini auditor merupakan informasi yang dapat mempengaruhi harga saham. Panah H 1 menggambar bahwa opini auditor wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas dapat berpengaruh terhadap harga saham.

2.7. Hipotesis Penelitian

Laporan audit ditujukan sebagai media komunikasi untuk menyampaikan opini dari hasil proses audit kepada pihak yang berkepentingan Laksitafresti, 2012. Laporan audit dikatakan relevan jika dapat memberikan pengaruh dalam pengambilan keputusan. Dengan demikian, laporan audit merupakan sumber informasi yang dapat memberikan pengaruh dalam pengambilan keputusan. Menurut Laksitafresti 2012, berdasarkan teori sinyal, pengumuman opini auditor merupakan sebuah sinyal yang diberikan oleh perusahaan tentang kewajaran laporan keuangan. Pengumuman tersebut membuat pihak berkepentingan bereaksi apabila terdapat informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan. Sebuah paragraf penjelas dalam sebuah opini auditor tentunya juga menjadi informasi tambahan bagi pemakainya. Apabila pelaku pasar menganggap pengumuman opini audit memiliki nilai informasi, mereka akan bereaksi berupa penjualan atau pembelian saham di bursa. Adanya reaksi tersebut dapat menyebabkan adanya perubahan harga saham. Untuk meneliti kandungan informasi pada opini auditor, pengujian dilakukan melalui pengaruh pengumuman opini auditor terhadap harga saham, oleh karena itu dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut: H : Opini auditor berpengaruh terhadap harga saham.