Kemampuan Metakognitif dan Prestasi Belajar Efikasi Diri dan Prestasi Belajar

commit to user 20

B. Penelitian yang Relevan

1. Kemampuan Metakognitif dan Prestasi Belajar

Berdasarkan penelitiannya, Swanson 1990 menyatakan bahwa seseorang yang memiliki kecerdasan relatif rendah, tetapi memiliki kemampuan metakognitif tinggi, sering menggunakan kemampuan metakognitifnya untuk mengkompensasi kecerdasan yang rendah tersebut. sehingga hasil yang mereka tampilkan ekivalen dengan orang yang memiliki kecerdasan tinggi Cox, 2005. Hasil penelitian dari Cautinho 2007 juga menunjukkan bahwa metakognisi merupakan mediator signifikan antara mastery goals seorang pebelajar dan keberhasilan akademisnya. Meski Schraw dan Dennison 1994 menyimpulkan bahwa metakognisi dapat dipisahkan dari faktor kognitif lain, tetapi Cetinkaya dan Erktin 2002 menemukan bahwa strategi dan kewaspadaan terhadap kemampuan kognitif, yang dalam hal ini merupakan bagian dari kemampuan metakognitif, berhubungan erat dengan pemahaman pebelajar dalam membaca. Seorang pembaca yang baik akan menggunakan kemampuan metakognitifnya secara lebih efektif dibanding pembaca lain.

2. Efikasi Diri dan Prestasi Belajar

Lane, Lane dan Kyprianou 2004 meneliti tentang dampak efikasi diri dan self esteem terhadap prestasi akademis 205 mahasiswa postgraduate di University of Business School, UK. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa efikasi diri dan self esteem berkorelasi signifikan terhadap prestasi akademis mahasiswa. commit to user 21 Analisa statistik terhadap data hasil penelitian juga memperlihatkan adanya hubungan yang sangat erat antara efikasi diri dengan penuntasan tugas akademik serta pencapaian prestasi mahasiswa. Di Indonesia, Naqiyah et al 2007 telah melakukan penelitian terhadap mahasiswa Universitas Negeri Surabaya dan menemukan bahwa efikasi diri dalam mengatasi masalah coping self efficacy memiliki hubungan dan pengaruh signifikan terhadap prestasi akademik mahasiswa. Semakin tinggi coping self efficacy yang dimiliki, akan semakin tinggi pula prestasi akademik yang diraih.

3. Kemampuan Metakognitif dan Efikasi Diri

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KESADARAN DIRI DAN EFIKASI DIRI DENGAN PROKRASTINASI Hubungan Antara Kesadaran Diri dan Efikasi Diri Dengan Prokrastinasi AKademik Mahasiswa.

0 2 21

HUBUNGAN ANTARA KESADARAN DIRI DAN EFIKASI DIRI DENGAN PROKRASTINASI Hubungan Antara Kesadaran Diri dan Efikasi Diri Dengan Prokrastinasi AKademik Mahasiswa.

4 9 13

HUBUNGAN ANTARA KESADARAN DIRI DAN EFIKASI DIRI DENGAN PROKRASTINASI Hubungan Antara Kesadaran Diri dan Efikasi Diri Dengan Prokrastinasi Akademik Mahasiswa.

0 2 14

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa.

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA.

0 1 19

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PERILAKU MENYONTEK PADA MAHASISWA HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PERILAKU MENYONTEK PADA MAHASISWA.

0 0 16

HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PRESTASI AKADEMIK DAN KECEMASAN MENYELESAIKAN STUDI HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PRESTASI AKADEMIK DAN KECEMASAN MENYELESAIKAN STUDI PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR.

0 0 16

HUBUNGAN EFIKASI DIRI, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA.

0 0 13

HUBUNGAN PERSEPSI MAHASISWA TERKAIT KEMAMPUAN DOSEN MENGAJAR, FASILITAS BELAJAR DAN EFIKASI DIRI DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA.

0 0 15

Hubungan Efikasi Diri, Kemandirian Belajar Dan Motivasi Berprestasi Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa COVER

0 1 32