IX-4
9.2  Bentuk Perusahaan
Pabrik  ini  merupakan  perusahaan  swasta  nasional  yang  berbentuk Perseroan  Terbatas  PT  dan  bergerak  dalam  industri  kimia,  yang  sahamnya
dipegang  oleh  negara  dan  masyarakat.  Kekuasaan  tertinggi  dipegang  oleh  Rapat Umum  Pemegang  Saham  RUPS,  dan  Dewan  Komisaris  sebagai  pengawas
perusahaan. Pertimbangan yang mendasari pemilihan bentuk perusahaan adalah : a.
Kebutuhan modal yang besar yang  dari modal sendiri pemegang saham dan selebihnya didapatkan dari pihak bank.
b. Kedudukan antara pemimpin perusahaan dan pemegang saham terpisah.
c. Kelangsungan  hidup  perusahaan  lebih  terjamin  karena  tidak  terpengaruh
oleh terhentinya pemegang saham, direksi dan karyawan. d.
Kekayaan perseroan terpisah dari  kekayaan setiap pemegang saham.
9.3 Uraian Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab
Dalam  menjalankan  tugas  dan  tanggung  jawab  setiap  bagian  mempunyai tugas  dan  tanggung  jawab  yang  harus  dipertanggungjawabkan  kepada  masing-
masing atasan. Uraian tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian diuraikan sebagai berikut :
9.3.1 Rapat Umum Pemegang Saham RUPS
Pemegang  kekuasaan  tertinggi  pada  struktur  organisasi  garis  dan  staf adalah  rapat  umum  pemegang  saham  yang  dilakukan  minimal  satu  kali  dalam
setahun.  Bila  ada  sesuatu  hal,  RUPS  dapat  dilakukan  secara  mendadak  sesuai dengan jumlah forum. RUPS dihadiri oleh pemilik saham, dan dewan komisaris.
Hal dan wewenang RUPS adaah sebagai berikut:
1.
Meminta pertanggungjawaban dewan komisarin lewat suatu sidang
2.
Dengan  musyawarah  dapat  mengganti  dewan  komisaris  serta mengesahkan anggota pemegang saham bila mengundurkan diri
3.
Menetapkan  besar  laba  tahunan  yang  diperoleh,  untuk  dibagikan, dicadangkan atau ditanam kembali.
Universitas Sumatera Utara
IX-5
9.3.2 Pemegang Saham
Pemegang  saham  adalah  beberapa  orang  yang  mengumpulkan  modal untuk  pabrik  dengan  cara  membeli  saham  perusahaan.  Mereka  merupakan
pemilik  perusahaan  yang  mana  melalui  rapat  pemegang  saham  mereka menetapkan :
1. Mengangkat dan memberhentikan dewan komisaris.
2. Mengesahkan hasil-hasil usaha neraca perhitungan laba dan rugi tahunan.
9.3.3  Dewan Komisaris
Dewan  komisaris  ini  bertindak  sebagai  wakil  dari  pemegang  saham dan semua keputusan dipegang dan ditentukan oleh rapat persero :
1. Menentukan  dan  memutuskan  siapa  yang  menjabat  sebagai  direktur  dan
menetapkan kebijaksanaan perusahaan. 2.
Menyetujui dan menolak rencana yang diajukan oleh direktur. 3.
Mengadakan evaluasi tentang hasil yang diperoleh perusahaan. 4.
Memberi nasehat kepada direktur bila ingin mengadakan perubahan dalam perusahaan.
9.3.4  Dewan Direksi 1.  Direktur Utama
Direktur  utama  adalah  pimpinan  perusahaan  yang  bertanggung  jawab kepada dewan komisaris dan membawahi :
a. Divisi Teknik dan Produksi
b. Divisi Administrasi dan Keuangan
c. Divisi Pemasaran
Ketiga divisi tersebut bertanggung jawab terhadap Direktur Utama. Tugas dan wewenang direktur utama :
a. Bertanggung kepada dewan komisaris.
b. Menetapkan  kebijaksanaan  peraturan  dan  tata  tertib  baik  keluar
maupun ke dalam perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
IX-6
c. Mengkoordinasi  kerja  sama  antara  Divisi  Teknik  dan  Produksi,
Divisi Administrasi dan Keuangan dan Divisi Pemasaran. d.
Mengatur dan mengawasi keuangan perusahaan. e.
Bertanggung jawab atas kelancaran produksi perusahaan.
2.  Wakil Direktur
Wakil  direktur  bertanggung  jawab  sepenuhnya  kepada  direktur  utama, bertugas membantu tugas direktur utama apabila sedang tidak ditempat.
3.  Sekretaris Perusahaan
Sekretaris bertugas membantu direktur utama dalam melaksanakan tugas- tugasnya yang berhubungan dengan administrasi perusahaan.
4.  Penelitian dan Pengembangan Litbang
Litbang mempunyai tugas : a.
Bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. b.
Melaksanakan penelitian dan pengembangan terhadap produksi. c.
Mengadakan evaluasi dibidang teknik dan ekonomi. d.
Melaksanakan penelitian
dan pencarian
obyek-obyek pengembangan perusahaan.
9.3.5  Pembagian Divisi dan Tugasnya 1.  Kepala Divisi Teknik dan Produksi
Bertanggung  jawab  kepada  direktur  utama  dalam  mutu  dan  kelancaran produksi serta membawahi :
a. Seksi Maintenance Perawatan dan Teknik
Tugas Maintenance dan Teknik adalah : 1.
Melaksanakan  pemeliharaan  gudang,  taman  dan  peralatan  proses termasuk utilitas, dan melaksanakan perbaikan terhadap peralatan-
peralatan yang mengalami kerusakan. 2.
Membuat  rancangan  peralatan  proses  untuk  peningkatan  dan efisiensi peralatan dalam rangka peningkatan produksi pabrik.
b. Seksi Proses dan Laboratorium
Tugas seksi proses dan laboratorium adalah :
Universitas Sumatera Utara
IX-7
1. Mempersiapkan  segala  kebutuhan  bahan,  barang  dan  peralatan
yang dibutuhkan untuk proses. 2.
Mengatur  dan  mengawasi  pelaksanaan  jalannya  proses  produksi yang  terjadi  serta  realisasi  rencana  produksi  dan  bertanggung
jawab atas jalannya masing-masing peralatan proses. 3.
Mengawasi dan menganalisa mutu produksi, bahan baku dan bahan pembantu.
4. Mengawasi  hal-hal  yang  berhubungan  dengan  buangan  limbah
kimia. c.
Seksi Utilitas dan Quality Control Tugas seksi utilitas dan quality control adalah :
1. Mengawasi  dan  mengatur  pelaksanaan  penyediaan  air  pendingin,
steam, air  umpan boiler, bahan bakar dan listrik serta bertanggung jawab atas peralatan yang digunakan, misalnya boiler.
2. Mengawasi  mutu  bahan  baku,  bahan  bakar  dan  produk,  agar
diperoleh kualitas produk yang diharapkan.
2.  Kepala Divisi Administrasi dan Keuangan
Bertanggung  jawab  terhadap  Direktur  Utama  dalam  bidang  pendidikan dan  pelatihan,  tenaga  kerja,  kesehatan  dan  keselamatan  kerja,  serta
anggaran keuangan dan administrasi perusahaan. Kepala Divisi Administrasi dan Keuangan membawahi :
a. Seksi Diklat dan Personalia
Tugas seksi diklat dan personalia adalah : 1.
Bertugas  melaksanakan  segala  sesuatu  yang  berhubungan  dengan tenaga  kerja  antara  lain  mengadakan  pendidikan  dan  latihan  kerja
bagi karyawan. 2.
Melaksanakan  segala  sesuatu  yang  berhubungan  dengan  tenaga kerja  antara  lain  penerimaan  dan  pemberhentian  karyawan,
mengusahakan disiplin kerja yang tingi dalam menciptakan kondisi kerja yang tenang.
Universitas Sumatera Utara
IX-8
b. Seksi Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Tugas seksi kesehatan dan keselamatan adalah : 1.
Melaksanakan  segala  sesuatu  yang  berhubungan  dengan  tenaga kerja antara lain penyediaan tenaga kesehatan.
2. Menangani  hal-hal  yang  dapat  mengancam  keselamatan  pekerja
dan mengurangi bahaya yang ada. c.
Seksi Anggaran dan Keuangan Tugas seksi anggaran, keuangan dan administrasi adalah :
1. Mengadakan  perhitungan  anggaran  tentang  gaji  dan  insentif
karyawan, menghitung
penggunaan uang
perusahaan, mengamankan  keuangan  dan  membuat  ramalan  keuangan  dimasa
mendatang. 2.
Menyelenggarakan  pencatatan  hutang  piutang,  administrasi persediaan kantor dan pembukuan serta masalah perpajakan.
3.  Kepala Divisi Pemasaran
Bertanggung  jawab  kepada  Direktur  Utama  dalam  hal  pemasaran  dan
penanganan bahan baku serta pergudangan.
Kepala Divisi Pemasaran membawahi :
a. Seksi Pemasaran dan Gudang
Tugas seksi pemasaran dan gudang adalah : 1.  Menangani  hasil  produksi  dan  mengurusi  segala  keperluan
konsumen seperti pembayaran komisi. 2.
Mengatur masuknya bahan baku dan keluarnya hasil produksi serta peralatan gudang.
b. Seksi Distribusi dan Transportasi
Tugas seksi distribusi dan transportasi adalah : 1.  Menangani pendistribusian hasil produksi ke konsumen.
2.  Menjaga  kelancaran  pengangkutan  bahan  baku  dan  hasil  produksi yang akan didistribusikan ke konsumen.
Universitas Sumatera Utara
IX-9
c. Seksi Keamanan
Seksi  keamanan  bertugas  menjagah  dan  memelihara  keamanan  di daerah  sekitar  pabrik,  menjaga  semua  bangunan  pabrik  dan  fasilitas
perusahaan  dilingkungannya,  mengawasi  keluar  masuknya  orang selain karyawan di lingkungan pabrik.
4.  Status Karyawan dan Upah
Pada  perusahaan  ini  sistem  upah  karyawan  berbeda-beda.  Hal  ini tergantung  dari  status  karyawan  dan  tingkat  pendidikan  serta  tinggi  rendahnya
kedudukan dan tanggung jawab serta keahliannya. Adapun status karyawan dapat digolongkan sebagai berikut :
1. Karyawan tetap adalah karyawan yang menerima gaji bulanan yang besarnya
tergantung dari kedudukan, keahlian, pendidikan dan masa kerja. 2.
Karyawan  harian  adalah  karyawan  yang  menerima  upah  harian  yang  dibayar pada akhir pekan.
3. Karyawan  borongan  adalah  karyawan  yang  menerima  upah  borongan  untuk
suatu pekerjaan misalnya : bongkar muat, shut down, dan lain-lain.
5.  Jadwal Kerja Karyawan
Pabrik  Timbal  Kromat  direncanakan  beroperasi  selama  330  haritahun, 24 jamhari, sedangkan sisa waktu yang ada selama setahun digunakan untuk shut
down off all , pemeliharaan dan perbaikan peralatan pabrik.
Waktu kerja karyawan dibagi menjadi dua golongan, yaitu :
a.  Karyawan Shift
Karyawan  shift  adalah  karyawan  yang  langsung  menangani  proses  produksi dan  langsung  mengatur  bagian-bagian  tertentu  di  pabrik  yang  ada
hubungannya dengan keamanan dan kelancaran produksi. Tenaga  karyawan  tersebut  bekerja  secara  bergantian  sehari  semalam  dan
biasanya juga masuk pada hari libur. Karyawan shift ini antara lain : operator produksi, sebagian dari bagian teknik,
karyawan produksi dan karyawan bagian gudang serta karyawan security.
Universitas Sumatera Utara
IX-10
Kelompok kerja ini dibagi menjadi empat shift, yaitu tiga shift kerja dan satu shift istirahat. Masing-masing shift bekerja selama 8 jam sehari dan lima hari
dalam seminggu, dengan pengaturan waktu sebagai berikut : Shift I
,  jam 08.00 – 16.00 WIB
Shift II , jam 16.00
– 24.00 WIB Shift III
, jam 24.00 – 08.00 WIB
Tiap shift mendapat dua kali libur setiap lima hari kerja. Setiap siklus 20 hari tiap shift mendapat libur delapan hari.
Tabel 9. 1.  Jadwal Kerja Karyawan Pabrik Asam Oksalat Kelompok
Hari ke 1
2 3
4 5
6 7
A B
C D
I -
II III
I II
- III
I II
- III
I II
III -
I II
III -
- II
III I
II -
III I
Keterangan : A, B, C, D
=  Kelompok kerja shift 1, 2, 3, 4
=  Hari kerja I, II, III
=  Jam kerja shift Waktu siklus  =  20 hari
b.  Karyawan Non Shift