61 mengumpulkan sinar matahari dengan maksimal untuk panel photovoltaic. Untuk
kebanyakan solar panel, orientasi menghadap selatan. Jika tidak memungkinkan, solar panel juga dapat memproduksi energy dengan sudut 300 menghadap selatan.
2. Penerapan Wind Turbin
Turbin angin dengan ukuran dibawah rata-rata ukuran normalnya adalah 250 kaki telah banyak terjual dan mungkin tidak selalu menghasilkan apa yang
telah dijanjikan, terutama untuk kebutuhan rumah tangga masyarakat di Amerika Utara. Penggunaan turbin angin dengan ukuran dibawah rata-rata untuk aspek
sustainable architecture memiliki faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dari segi
biaya, sistem yang kecil berbiaya lebih banyak dibandingkan dengan sistem yang lebih besar jika dilihat dari energi yang dihasilkannya. Untuk turbin angin kecil,
biaya perawatanlah yang membuatnya lebih unggul. Sebuah turbin angin akan mulai dapat beroperasi ketika angin mencapai kecepatan 8 mph, dan mampu
menghasilkan energy pada kapasitas kecepatan 32-37 mph, dan mati untuk menghindari kerusakan pada kecepatan 55 mph. Potensi energi dari turbin angin
memiliki proporsi dengan panjang kuadrat dari lempeng blade nya yang berputar. Untuk itu sebaiknya penggunaan turbin angin ditempatkan pada site
dengan banyak angin tetap dengan rata-rata kecepatan angin lebih dari 15 mph.
Gambar 3.14 Wind Turbin
Tidak hanya dijadikan pasokan energi listrik, wind turbin juga bisa dimanfaatkan sebagai pompa air untuk diterapkan ke sistem bangunan sebagai
Universitas Sumatera Utara
62 pengganti pompa sebagai peminimalan energi dalam bangunan mengingat fungsi
awal dari wind turbin ini dulunya dipakai petani sebagai alat penggiling dan sebagainya.
3. Roof Garden
Roof garden atau taman di atas atap merupakan bentuk nyata dari konsep
sustainable dimana kita sedikitnya telah menyumbangkan apa yang telah kita
pakai dari alam ke dalam bangunan kita dan dimanfaatkan seefektif mungkin sebagai penghijauan, perputaran udara, peminimalan emisi, penanggulangan air
hujan yang berlebih tidak terserap dan sebagai penghalang panas berlebih kepada
bangunan.
Gambar 3.15 Lapisan Roof Garden Keuntungan pemakaian green roof :
a. Memperbaiki kualitas udara dan mengikat karbon dioksida.
b. Memperbaiki kondisi iklim mikro yang dapat membantu kehidupan alam.
c. Membantu dalam menjaga kestabilan suhu pada bangunan sehingga
mengurangi penggunaan AC dengan kata lain mengurangi pemakaian energi pada bangunan.
d. Dapat digunakan sebagai pengganti ruang publik yang hilang akibat
sempitnya lahan. e.
Dapat memperlambat jalannya penyebaran api saat kebakaran karena terdapat tanah yang dapat membantu memadamkan api.
Universitas Sumatera Utara
63
4. Material