32
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN
4.1. Data Penelitian
4.1.1. Sejarah Singkat PT. Perkebunan Nusantasa III Rambutan
PT. Perkebunan Nusantara III Persero merupakan salah satu BUMN yang bergerak di sektor perkebunan. Pada saat ini, PT. Perkebunan Nusantara III adalah perusahaan yang
terdepan dibandingkan dengan BUMN – BUMN lain yang bergerak di sektor perkebunan, terbukti dari keuntungan yang dicapai dan pencapaian produktifitas yang terus meningkat,
terkait dengan tindakan perubahan yang dilakukan oleh PT. Perkebunan Nusantara III Persero, yakni dengan menerapkan suatu sistem yang disebut dengan Sistem Transformasi
Bisnis dan berpedoman pada Paradigma baru yang bertujuan untuk mewujudkan Visi dan Misi dari PT. Perkebunan Nusantara III Persero.
Visi dari PT. Perkebunan Nusantara III Persero adalah “Menjadi Perusahaan Agribisnis kelas dunia dengan kinerja prima dan melaksanakan tata kelola bisnis terbaik”.
Untuk mendukung Visi dari PT. Perkebunan Nusantara III Persero tersebut maka diperlukan misi – misi untuk mendukungnya, yaitu :
1. Mengembangkan Industri Hilir yang berbasis perkebunan secara berkesinambungan.
2. Menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan.
3. Memperlakukan karyawan sebagai asset strategis dan mengembangkannya secara
optimal. 4.
Menjadi perusahaan terpilih yang memberikan ‘Imbal – Hasil’ terbaik bagi para investor.
5. Menjadi perusahaan yang paling menarik untuk bermitra bisnis.
6. Memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pengembangan komunitas.
Universitas Sumatera Utara
33
7. Melaksanakan seluruh aktivitas perusahaan yang berwawasan lingkungan.
Peran yang sangat dominan untuk mewujudkan cita-cita perusahaan adalah Sumber Daya Manusia. PTPN III melakukan peningkatan sumber daya manusia yang dimiliki dengan
melaksanakan proses rekruitmen seleksi secara ketat dan adil, untuk memperoleh SDM yang berkualitas dan produktif, dinamis dan mempunyai wawasan serta pengetahuan yang
luas, memiliki mental dan fisik yang tangguh dalam menghadapi tantangan dan persaingan di masa depan.
Calon Karyawan Pimpinan CKP yang akan menduduki jabatan pimpinan harus dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dengan dilaksanakannya On The Job Training
OJT. Masa OJT yang dilaksanakan oleh Calon Karyawan Pimpinan, merupakan suatu langkah awal guna membentuk sikap perilaku, karakter dan budaya kerja serta membekali
dan mempersiapkan kompetensi yang dapat menjalankan bidang tugas secara efektif dan efisien.
1.2 Tujuan Perusahaan