Analisis Uji Beda Dua Mean

commit to user lxxxix Jika t hitung t tabel, maka H ditolak H a diterima. Artinya koefisien regresi variabel independen mempengaruhi variabel dependen secara signifikan.

2. Analisis Uji Beda Dua Mean

Menguji perbedaan produksi, biaya, dan keuntungan usaha antara pengusaha dengan jangkauan pemasaran domestik dan jangkauan pemasaran ekspor pada klaster industri pengolahan kopi, dilakukan uji beda dua mean dengan langkah-langkah sebagai berikut Djarwanto, 1993:184: a. Peramalan Hipotesis: Ho : X1i = X2i Ha : X1i ≠ X2i Keterangan X1 : Nilai rata-rata variabel i dari pengusaha dengan jangkauan pemasaran ekspor X2 : Nilai rata-rata variabel i dari pengusaha dengan jangkauan pemasaran domestik i : 1, 2, 3 dimana 1 = Produksi, 2 = Biaya, 3 = Keuntungan b. Level of Significance a = 0,10 dan t 1 ; 2 - n a c. Peraturan Pengujian Ho Ditolak Ho Ditolak Ho Diterima commit to user xc -t tabel t tabel Gambar 3.3 Daerah Kritis Uji t Ho diterima jika t hitung t tabel Ho ditolak jika t hitung t tabel d. Perhitungan nilai t þ ý ü î í ì + þ ý ü î í ì - + - + - - = 2 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2i 1i n 1 n 1 2 n n S 1 n S 1 n X X t S = 1 2 - - å n X X Keterangan : X1i : Nilai rata-rata variabel i dari pengusaha dengan jangkauan pemasaran ekspor X2i : Nilai rata-rata variabel i dari pengusaha dengan jangkauan pemasaran domestik S1i : Standar deviasi variabel i pada pengusaha dengan jangkauan pemasaran ekspor S2i : Standar deviasi variabel i pada pengusaha dengan jangkauan pemasaran domestik n1 : Jumlah pengusaha dengan jangkauan pemasaran ekspor n2 : Jumlah pengusaha dengan jangkauan pemasaran domestik commit to user xc i i : 1 = Produksi, 2 = Biaya, 3 = keuntungan e. Kesimpulan Ho diterima atau ditolak. Ho diterima jika t hitung t tabel, maka tidak terdapat perbedaan produksi, biaya, dan keuntungan usaha antara pengusaha kopi dengan jangkauan pemasaran ekspor dan pengusaha kopi dengan jangkauan pemasaran domestik. Ho ditolak jika t hitung t tabel, maka terdapat perbedaan produksi, biaya, dan keuntungan usaha antara pengusaha kopi dengan jangkauan pemasaran ekspor dan pengusaha kopi dengan jangkauan pemasaran domestik.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Kabupaten Temanggung

1. Letak Geografis

Secara geografis Kabupaten Temanggung terletak antara 110 o 23’ – 110 o 46’30” Bujur Timur dan 7 o 14’ – 7 o 32’35” LS. Kabupaten Temanggung memiliki luas wilayah 87.065 ha dengan bentang Barat ke Timur sepanjang 43 Km dan bentang Utara ke Selatan sepanjang 34 Km, mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut: Sebelah Utara : berbatasan dengan Kabupaten Kendal dan Kabupaten Semarang