64 sangat tinggi. Tabel distribusi kecenderungan variabel korelasi
kecerdasan emosional terhadap motivasi belajar dapat digambarkan dalam bentuk
pie chart berikut :
Gambar 16. Pie Chart Kategori Kecenderungan Variabel Prestasi Belajar
Mata Diklat DPBE
B. Pengujian Persyaratan Analisis 1. Uji Normalitas
Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS 16.0 Statistic for Windows. Hasil uji normalitas dapat dilihat pada
tabel berikut: Tabel 17. Hasil Uji Normalitas
Variabel Asymp
Sig ∝
Keterangan
Kecerdasan Emosional 0,142
0,05 Normal
Motivasi Belajar 0,416
0,05 Normal
Prestasi belajar 0,134
0,05 Normal
SANGAT TINGGI 100
TINGGI RENDAH
SANGAT RENDAH
SANGAT TINGGI TINGGI
RENDAH SANGAT RENDAH
65 Pada tabel diatas didapatkan nilai
significance pada masing-masing variabel yaitu variabel kecerdasan emosional 0,05 maka dinyatakan
berdistribusi normal, variabel motivasi belajar 0,05 maka dinyatakan berdistribusi normal, variabel prestasi belajar 0,05 maka dinyatakan
berdistribusi normal.
2. Uji linearitas
Uji linearitas pada penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS
16.0 Statistic for Windows. Hasil uji linearitas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 18. Hasil Uji Linearitas Variabel
Sig Linearity Keterangan
X1-Y 0,000
Linier X2-Y
0,000 Linier
Pada hasil perhitungan uji linieritas kedua variabel linier karena Sig Linearity 0,05
3. Uji Multikolinieritas
Uji multikolinieritas pada penelitian ini menggunakan bantuan program
SPSS 16.0 Statistic for Windows. Hasil uji linearitas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 19. Hasil Uji Multikolinieritas
Variabel VIF
Keterangan
Kecerdasan Emosional 2,679
Tidak multikolinier Motivasi Belajar
2,679 Tidak multikolinier
Hasil dari tabel pengujian multikolonieritas tidak terjadi multikolinieritas antar variabel karena hasil dari VIF 10,00.
66
C. Pengujian Hipotesis 1. Uji Hipotesis Pertama
Ho : ϸy1=0 tidak terdapat hubungan signifikan antara kecerdasan
emosional dengan prestasi belajar
Ha : ϸy10 terdapat hubungan signifikan antara kecerdasan emosional
dengan prestasi belajar Uji Hipotesis pertama ini menggunakan analisis korelasi product
moment. Hasil uji hipotesis dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 20. Hasil Uji Hipotesis Pertama Variabel
bebas Variabel
terikat R
hitung
R
tabel
Sig �
keterangan
Kecerdasan emosional
Prestasi belajar
0,690 0,297 0,000 0,05 Positif
dan signifikan
berdasarkan tabel di atas maka korelasi kecerdasan emosional dengan prestasi belajar positif dan signifikan karena R
hitung
R
tabel
dan taraf signifikansi 0,05 serta koefisien korelasi 0,690 termasuk kategori kuat
dengan demikian Ha DITERIMA dan Ho DITOLAK. Uji hipotesis didapatkan bahwa hubungan positif dan signifikan
antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar siswa dalam mata diklat Dasar Perbaikan Bengkel Elektronika pada kelas X jurusan
Elektronika Industri di SMK Muda Patria Kalasan TA 20132014.
67
2. Uji Hipotesis Kedua Ho :
ϸy1=0 tidak terdapat hubungan signifikan antara motivasi belajar
dengan prestasi belajar
Ha : ϸy10 terdapat hubungan signifikan antara motivasi belajar
dengan prestasi belajar Uji Hipotesis kedua ini menggunakan analisis korelasi product moment.
Hasil uji hipotesis dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 21. Hasil Uji Hipotesis Kedua Variabel
bebas Variabel
terikat R
hitung
R
tabel
Sig �
keterangan
Motivasi belajar
Prestasi belajar
0,712 0,297
0,000 0,05
Positif dan
signifikan berdasarkan tabel di atas maka korelasi motivasi belajar dengan prestasi
belajar positif dan signifikan karena R
hitung
R
tabel
dan taraf signifikansi 0,05 serta koefisien korelasi 0,712 termasuk kategori kuat dengan
demikian Ha DITERIMA dan Ho DITOLAK. Uji hipotesis didapatkan bahwa hubungan positif dan signifikan
antara motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa dalam mata diklat Dasar Perbaikan Bengkel Elektronika pada kelsa X jurusan Elektronika
Industri di SMK Muda Patria Kalasan TA 20132014.
68
3. Uji Hipotesis Ketiga Ho :
ϸy1=0 tidak terdapat hubungan signifikan antara kecerdasan
emosional dan motivasi belajar dengan prestasi belajar
Ha : ϸy10 terdapat hubungan signifikan antara kecerdasan
emosional dan motivasi belajar dengan prestasi belajar Uji Hipotesis ketiga ini menggunakan analisis korelasi ganda. Hasil uji
hipotesis dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 22. Hasil Uji Hipotesis Ketiga
Variabel bebas
Variabel terikat
R
hitung
R
tabel
F
hitung
F
tabel
Sig ∝ keterangan
Kecerdasan emosional
dan Motivasi belajar
Prestasi belajar
0,742 0,297 25,086 4,07 0,000 0,05 Positif
dan signifikan
berdasarkan tabel di atas maka korelasi kecerdasan emosional dan motivasi belajar dengan prestasi belajar dikategorikan positif dan
signifikan karena R
hitung
0,742 R
tabel
0,297 , serta F
hitung
25,086 F
tabel
4,07 dengan demikian Ha DITERIMA dan Ho DITOLAK. Hipotesis ketiga menyatakan bahwa terdapat hubungan positif dan
signifikan antara kecerdasan emosional dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa dalam mata diklat Dasar Perbaikan Bengkel
Elektronika pada kelas X jurusan Elektronika Industri di SMK Muda Patria Kalasan TA 20132014.
69
D. Pembahasan Hasil Penelitian 1. Korelasi Antara Kecerdasan Emosional dengan Prestasi Belajar