Gambar 1. Pengaruh variabel bebas X1, X2, X3 terhadap variabel terikat Keterangan :
X1 = Latar belakang keluarga r1 = Pengaruh X1 terhadap Y
X2 = Kegiatan praktik di unit r2 = Pengaruh X2 terhadap Y
produksi X3 = Prestasi praktik
r3 = Pengaruh X3 terhadap kerja Industri
Y = Kesiapan berwirausaha r4 = Pengaruh X1, X2, X3 terhadap Y
1. Pengaruh Latar Belakang Keluarga dengan Kesiapan Berwirausaha
Kesiapan siswa untuk berwirausaha dapat dipengaruhi oleh latar belakang keluarga. Keluarga merupakan contoh dan model panutan yang
dapat ditiru oleh anak-anaknya, karena dari keluarga, sosialisasi dan interaksi anak banyak dilakukan. Sikap, pandangan hidup, perilaku serta
proses pendidikan diperoleh dari keluarga. Keluarga yang berwirausaha dan kondisi ekonomi yang baik
berpotensi mengarahkan anaknya memiliki pribadi yang mandiri, berani dan simultan
parsial
unggul sehingga anak lebih percaya diri dan bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan. Keluarga khususnya orang tua akan memberikan
dampak yang kuat dalam pemilihan karier bagi anak-anaknya.
Dengan demikian jika sebagian besar latar belakang keluarga rata-rata sebagai wirausaha dan kondisi ekonomi yang tinggi, maka besar
kemungkinan anaknya dapat mengikuti mereka untuk terjun sebagai wirausaha. Latar belakang keluarga memberikan pengaruh positif terhadap
kesiapan berwirausaha.
2. Pengaruh Kegiatan Praktik di Unit Produksi Sekolah dengan
Kesiapan Berwirausaha
Jenis kegiatan praktik yang dilakukan di Unit Produksi Sekolah SMK N 1 Kebumen diantaranya adalah pembuatan dokumentasi shooting,
company profile, jasa akuntan, busniness center, minimarket, kantin sekolah. Dalam pembelajaran praktik pada unit produksi sekolah siswa
diberi pembelajaran yang langsung diaplikasikan pada kerja sesungguhnya sehingga mendapatkan pengalaman nyata dan pengalaman tersebut bisa
dijadikan bekal untuk berwirausaha. Disamping itu unit produksi sekolah dapat membentuk jiwa dan kemampuan wirausaha siswa sehingga siswa
bersikap mandiri, berani, pandai memasarkan kemudian siswa berkemauan untuk berwirausaha.
Dengan demikian jika kegiatan praktik di unit produksi sekolah berlangsung dengan baik, siswa dapat memiliki sikap mandiri, percaya diri
atau mampu berjiwa wirausaha maka siswa tersebut akan memiliki
kemampuan yang tinggi dan bekerja secara mandiri sehingga berkeinginan untuk siap berwirausaha. Kegiatan praktik di unit produksi akan
memberikan pengaruh positif terhadap kesiapan berwirausaha.
3. Prestasi Praktik Kerja Industri dengan Kesiapan Berwirausaha