Hipotesis Rancangan Penelitian PERBANDINGAN MEAN ARTERIAL PRESSURE ANTARA OBESITAS GENERAL DENGAN OBESITAS SENTRAL PADA PEGAWAI LAKILAKI DEWASA DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS LAMPUNG

Pada penelitian ini nilai Za 5 =1,960 dan Zß 20 = 0,842. Simpang Baku S mean arterial pressure MAP sebesar 11,25 mgdl dan nilai x 1 - x 2 ditetapkan sebesar 8,07 mgdl Lathiifahayyu, 2014. Maka perhitungan besar sampelnya sebagai berikut : = 2 [ ] 2 = 2 [ ] 2 = 2 [ ] 2 = 2 3,9 2 = 2 x 15,21 = 30,42 = 30 responden Berdasarkan perhitungan besar seampel, peneliti memutuskan masing- masing obesitas general dan obesitas sentral adalah sebanyak 30 sampel. Sehingga total semua sampel adalah 60 sampel. Sampel diambil secara consecutive sampling, yaitu berdasarkan keinginan peneliti yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. a. Kriteria inklusi 1. Orang-orang obesitas dengan IMT 24,9 2. Responden pegawai laki-laki dewasa di lingkungan Universitas Lampung. 3. Usia responden 35-55 tahun. 4. Responden bersedia mengikuti penelitian dengan menandatangani informed consent. b. Kriteria eksklusi 1. Sedang mengalami program diet. 2. Sedang mengkonsumsi obat-obat penurun kolesterol, obat kortikosterid dan obat antihipertensi. 3. Responden memiliki penyakit darah tinggi. 4. Pasien memiliki penyakit tumor adrenal dan tumor tiroid. 5. Pasien memiliki tumor atau masa pada daerah perut dan panggul serta memiliki kelainan panggul.

3.4 Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan metode cross sectional. Penelitian dengan pendekatan cross sectional, yaitu meneliti faktor risiko dan dampak atau efeknya diobservasi pada saat yang sama, artinya setiap subyek penelitian diobservasi hanya satu kali saja dan faktor risiko serta dampak diukur menurut keadaan atau status pada saat observasi Notoatmojo, 2011.

3.5 Identifikasi Variabel Penelitian

3.5.1 Variabel Independen

Variabel independen dalam penelitian ini yaitu obesitas general dan obesitas sentral.

3.5.2 Variabel Dependen

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu mean arterial pressure MAP.

3.6 Definisi Operasional

Definisi operasional menguraikan variabel dependen maupun variabel independen, alat ukur, cara ukur, hasil ukur dan skala ukur pada penelitian ini. Disini meliputi skala yaitu ordinal dan rasio. Tabel 4. Definisi Operasional Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala Independen Obesitas Pegawai laki- laki dewasa yang mengalami kelebihan berat badan berdasarkan IMT dan RLPP Timbangan berat badan, pita ukur, dan microtoise Observasi secara langsung dengan cara mengukur berat badan, tinggi badan dan lingkar pinggang serta lingkar panggul Obesitas general IMT 24,9 1 Obesitas sentral RLPP 0,90 Ordinal Dependen Mean Aerterial Pressure Rerata tekanan darah arteri seseorang yang di dapat dari perhitungan 2 tekanan diastole ditambah 1 tekanan sistole dibagi 3 Sphygmom anometer, stetoskop Litman classic II Melakukan pengukuran tekanan darah dengan cara menilai tekanan sistol dan diastole dengan mengukur di lengan atas MmHg Rasio

3.7 Alat Penelitian

Adapun alat yang digunakan pada penelitian ini antara lain timbangan berat badan, pita ukur, microtoise, sphygmomanometer, stetoskop, kalkulator serta kuisioner angket yang akan di bagikan.

3.8 Prosedur Penelitian

3.8.1 Persiapan Penelitian

1. Persiapan proposal dan penentuan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. 2. Persiapan alat penelitian guna menunjang kelangsungan penelitian ini. Alat pengumpul data yang dipergunakan dalam penelitian ini antara lain timbangan berat badan, pita ukur, microtoise, spygmomanometer, stetoskop, kalkulator serta kuisioner angket yang akan di bagikan. 3. Mengurus perizinan penelitian di lingkungan Universitas Lampung. 4. Mengurus ethical clearance penelitian di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung.

3.8.2 Proses Penelitian

1. Melakukan informed consent kepada orang yang bersedia untuk dijadikan sampel dalam penelitian. 2. Melakukan wawancara untuk menilai kriteria inklusi dan ekslusi serta meminta tanda tangan pada lembar informed concent. 3. Melakukan pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar pinggang, lingkar panggul dan melakukan penilaian IMT dan RLPP serta penilaian sesuai kriteria inklusi dan ekslusi. 4. Melakukan pengukuran tekanan darah. 5. Setelah semua data dikumpulkan, maka peneliti mengelola data tersebut. Alur prosedur penelitian dalam bagan adalah sebagai berikut : Gambar 3. Alur Prosedur Penelitian Informed Consent Pengukuran IMT dengan mengukur berat badan dan tinggi badan, rasio lingkar pinggang dan lingkar panggul 1. Melakukan pengkode an IMT dengan cara BBTB 2 . 2. RLPP = diameter pinggangpanggul. 3. Menilai MAP dengan 2 tekanan diastol + 1 tekanan sistol dibagi 3 Melakukan wawancara untuk menilai kriteria inklusi dan ekslusi Perencanaan Topik dan Penyusunn Jadwal Analisis Data Persiapan Proposal dan Jumlah sampel Persiapan Alat Penelitian Perizinan Etical Clearance Persiapan Penelitian Pengukuran tekanan darah