pada bulan agustus yaitu sebesar 97, sedangkan rata-rata tingkat kehadiran yang paling rendah adalah tingkat kehadiran pada bulan juli yaitu sebesar 91, pada
tahun 2011 rata-rata tingkat kehadiran yang paling tinggi adalah kehadiran pada bulan april yaitu sebesar 96, sedangkan rata-rata tingkat kehadiran yang paling
rendah adalah kehadiran pada bulan juli yaitu sebesar 90. Ada beberapa hal yang berkaitan dengan upaya peningkatan kinerja
karyawan dilingkungan yayasan tersebut berkenaan pelaksanaan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas sebagai salah satu intem atau bagian yang
paling penting dalam pengembangan sebuah yayasan. Dari hal itu Yayasan Pendidikan Nurul Hadinah melakukan pelatihan dan pengembangan demi
menciptakan tenaga kerja yang handal dan menciptakan budaya kerja yang baik pula yang sangat berpengaruh pada terciptanya efektifitas kinerja. Berdasarkan
uraian yang dijabarkan sebelumnya, maka penulis tertarik melakukan penelitian
yang berjudul “Pengaruh Organisasi Bisnis Terhadap Efektifitas Kinerja Karyawan Pada Yayasan Pendidikan Nurul Hadinah Patumbak Medan
”.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan pembahasan diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Bisnis Organisasi Berpengaruh Terhadap Efektifitas Kinerja
Karyawan Pada Yayasan Pendidikan Nurul Hadinah Patumbak Medan.
1.3. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian adalah mengetahui dan menganalisis Pengaruh Bisnis Organisasi Terhadap Efektifitas Kinerja Karyawan Pada Yayasan Pendidikan
Nurul Hadinah Patumbak Medan.
1.3.2 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, yaitu :
a. Yayasan.
Sebagai bahan pertimbangan dan masukan Yayasan pendidikan Nurul Hadinah untuk meningkatkan kinerja karyawan secara berkelanjutan.
b. Bagi Peneliti
Sebagai bahan informasi dan sekaligus untuk meningkatkan wawasan dalam kerangka sinergisitas antara bisnis organisasi terhadap efektifitas
kinerja karyawan.
c. Bagi peneliti selanjutnya
Sebagai bahan referensi dan pertimbangan bagi peneliti selanjutnya.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Uraian Teoritis 2.1.1. Definisi Bisnis Organisasi
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara
historis kata bisnis berasal dari bahasa inggris business berasal dari kata dasar busy yang berarti sibuk dalam konteks individu, komunitas, ataupun
masyarakat. Dalam ekonomi kapitalis, kebannyakkan bisnis dimiliki oleh pihak swasta,
bisnis dibentuk untuk mendapatkan laba dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan
waktu, usaha atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini. Misalnya bisnis koperatif yang bertujuan
meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras
dengan sistem sosialistik, bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.
Sedangkan pengertian organisasi adalah rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan faktor yang
menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang
sudah ditetapkan.