Tempat Penelitian KERANGKA KONSEP, HIPOTESA DAN DEFINISI OPERASIONAL

sekaligus diajarkan teknik pernapasan Buteyko untuk setting minggu ke-2. Kemudian pada hari ke-14 diobservasi kembali skor gejala asmanya sekaligus melakukan terminasi kepada responden. e. Pada hari pertama dan kedua baik pada minggu pertama kunjungan maupun minggu kedua kunjungan, responden intervensi dikontrol secara langsung ke rumahnya oleh peneliti, hal ini untuk memvalidasi secara langsung responden intervensi dalam melakukan teknik pernapasan Buteyko betul atau tidaknya dalam melakukannya. Kemudian pada hari ketiga dan selanjutnya, peneliti menggunakan telepon seluler. f. Pada kelompok kontrol, pasien asma tidak diberikan intervensi teknik pernapasan Buteyko, namun setelah penelitian selesai maka kelompok kontrol diajarkan satu persatu teknik pernapasan Buteyko tersebut.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas

Kuesioner lembar observasi penurunan gejala asma sudah pernah diuji coba sebelumnya dalam penelitian Mardhiah 2009 sehingga uji validitas dan uji reliabilitas instrumen penelitian ini mengacu pada uji validitas dan uji reliabilitas penelitian tersebut. Uji validitas terhadap instrumen penelitian oleh Mardhiah 2009 dilakukan oleh ahli yang berkompeten di dalam bidang paru yaitu Prof. Tamsil Syafiuddin, Sp.P K dan dinyatakan sudah valid. Jenis uji validitas yang dilakukan yaitu validitas internal jenis construct validity yang memperlihatkan kaitan antara dua gejala atau lebih yang tidak dapat diukur secara langsung dan validitas isi yang menilai sejauhmana instrumen penelitian ini memuat rumusan-rumusan sesuai dengan isi yang dikehendaki menurut tujuan tertentu Setiadi, 2007. Uji reliabilitas instrumen penelitian oleh Mardhiah 2009 dilakukan dengan analisis cronbach alpha dengan hasil koefisen reliabilitas untuk kuesioner gejala asma mingguan yaitu 0.673. Hal ini sesuai dengan pendapat Arikunto 2006, bahwa suatu instrumen akan reliabel jika memiliki nilai reliabilitas lebih dari 0.600.

G. Pengolahan dan Analisa Data

Analisa data hasil penelitian dilakukan melalui dua tahapan utama yaitu pengolahan data dan analisa data dengan menggunakan komputer. Analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa univariat dan analisa bivariat. 1. Pengolahan Data a. Editing, adalah upaya untuk memeriksa kembali lembar observasi yang telah diisi, pengecekan yang dilakukan meliputi kelengkapan, kejelasan, relevansi serta konsistensi jawaban responden. Data yang belum lengkap akan dikembalikan kepada responden dan untuk diisi kembali pada saat itu juga. b. Entri data, adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam master tabel atau data base komputer. Entri data pada penelitian ini menggunakan aplikasi statistik. c. Cleaning, yaitu proses pengecekan kembali data-data yang telah dimasukkan untuk melihat ada tidaknya kesalahan, terutama kesesuaian pengkodean yang