Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Variabel Defenisi Operasional Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini berjenis eksplanasi, yaitu penelitian yang dapat dikaji menurut tingkatannya yang berdasarkan kepada tujuan dan obyek-obyeknya, yang bertujuan untuk mempelajari, mendeskripsi, mengungkapkan, dan menyelidiki hubungan kausalitas antara variabel independen dengan variabel dependen.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di kantor pusat PT.Perkebunan Nusantara IV Medan Persero yang beralamat di Jl. Letjen Suprapto No.2 Medan. Waktu penelitian akan dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan September 2011.

3.3 Batasan Operasional Variabel

1. Variabel Independen X yaitu Koordinasi X 1 dan Pendelegasian Wewenang X 2 2. Variabel dependen Y adalah Prestasi Kerja

3.4 Defenisi Operasional Variabel

Definisi operasional bertujuan untuk melihat sejauh mana variabel dari suatu faktor yang berkaitan dengan variabel faktor lainnya. Definisi operasional merupakan petunjuk bagaimana suatu variabel diukur untuk mengetahui baik buruknya pengukuran dalam sebuah penelitian. Universitas Sumatera Utara a. Variabel Bebas X 1 : Koordinasi Koordinasi adalah kegiatan mengarahkan, mengintegrasikan, dan mengkoordinasikan unsur-unsur manajemen dan pekerjaan-pekerjaan pada Karyawan bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV Medan dalam mencapai tujuan organisasi. Indikator yang digunakan adalah kesatuan tindakan, komunikasi dan pembagian kerja. b. Variabel Bebas X 2 : Pendelegasian Wewenang Pendelegasian wewenang adalah kegiatan seorang atasan untuk menugaskan pada karyawan Bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV Medan untuk melaksanakan bagian dari tugas manajer yang bersangkutan dan pada waktu bersamaan memberikan kekuasaan kepada stafbawahan tersebut, sehingga bawahan itu dapat melaksanakan tugas tugas itu sebaik baiknya serta dapat mempertanggung jawabkan hal hal yang didelegasikan kepadanya. Indikator yang digunakan adalah tugas, kekuasaan dan pertanggung jawaban. c. Variabel Terikat Y : Prestasi Kerja Prestasi kerja merupakan tingkat kecakapan karyawan bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV Medan pada tugas-tugas yang mencakup pada pekerjaannya. Indikator yang digunakan adalah hasil kerja, pengetahuan pekerjaan, inisiatif, kecakapan, sikap dan disiplin. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Defenisi Operasional Variabel Defenisi Operasional Indikator Skala Pengukuran Koordinasi X 1 Koordinasi adalah kegiatan mengarahkan, mengintegrasikan, dan mengkoordinasikan unsur-unsur manajemen dan pekerjaan-pekerjaan pada Karyawan bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV Medan dalam mencapai tujuan organisasi 1. Kesatuan tindakan 2. Komunikasi 3. Pembagian pekerjaan Skala Likert Pendelegasian wewenang X 2 Pendelegasian wewenang adalah kegiatan seorang atasan untuk menugaskan para karyawan Bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV medan untuk melaksanakan bagian dari tugas manajer yang bersangkutan dan pada waktu bersamaan memberikan kekuasaan kepada stafbawahan tersebut, sehingga bawahan itu dapat melaksanakan tugas tugas itu sebaik baiknya serta dapat mempertanggung jawabkan hal hal yang didelegasikan kepadanya. 1. Tugas 2. Kekuasaan 3. Tanggung Jawab Skala Likert Prestasi Kerja Y Prestasi kerja merupakan tingkat kecakapan karyawan bagian SDM PT. Perkebunan Nusantara IV medan pada tugas-tugas yang mencakup pada pekerjaannya. 1. Hasil kerja 2. Pengetahuan pekerjaan 3. Inisiatif 4. Kecakapan 5. Sikap 6. Disiplin Skala Likert Sumber : Hasibuan 2006, Manullang 2006, Sutrisno 2009 Universitas Sumatera Utara

3.5 Skala Pengukuran Variabel