Keragaan Produksi Petunjuk Teknis Teknologi Tanam Jajar Legowo 2016

vi 23 22 sekat oleh batasan administratif serta berorientasi pada kegiatan- kegiatan yang tidak mampu menjadi faktor pengungkit untuk pencapaian sasaran pembangunan pertanian. Disamping tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya peningatan produksi tanaman pangan, terdapat sejumlah peluang yang apabila dimanfaatkan dengan baik akan memberikan kontribusi pada upaya peningkatan produksi. Peluang tersebut antara lain : 1. Kesenjangan hasil antara potensi dan kondisi di lapangan masih tinggi, 2. Tersedia teknologi untuk meningkatkan produktivitas, 3. Potensi sumberdaya lahan sawah, rawalebak, pasang surut, lahan kering perkebunan, kehutanan dan lahan sementara tidak diusahakan masih luas, 4. PengetahuanKeterampilan SDM Petani, PenyuluhPPL, Pengendali Organisme Pengganggu TumbuhanPOPT, Pengawas Benih TanamanPBT, dan Petugas Pertanian Lainnya masih dapat dikembangkan, 5. Tersedianya potensi pengembangan produksi berbagai pangan pilihan selain beras, 6. Dukungan Pemerintah Daerah dan 7. Ketersediaan sumber genetik. vi 24 23

III. STRATEGI DAN UPAYA PENCAPAIAN PRODUKSI PADI TAHUN 2016

Mengingat komoditi serealia khususnya beras merupakan komoditas pangan strategis yang masih terus mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah maka upaya meningkatkan produksi dan produktivitas padi terus dilakukan, antara lain dilakukan melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi. Program tersebut dilakukan melalui penyediaan input, penyediaan teknologi, air, pemasaran hasil dan lain sebagainya yang memungkinkan untuk lebih menggairahkan para petani untuk berusahatani lebih optimal, sehingga pada akhirnya peningkatan produksi dan produktivitas padi dapat dicapai.

A. Strategi Pencapaian Produksi Padi 2016 a.1. Peningkatan Produktivitas Intensifikasi

Peningkatan produktivitas padi merupakan usaha yang dilakukan untuk meningkatkan produksi padi dengan cara mengoptimalkan lahan pertanian yang sudah tersedia existing. Dalam pelaksanaan kegiatan intensifikasi padi akan difokuskan pada upaya penanganan masalah terkait: pengelolaan tanah, penggunaan benih bermutu, penanaman, pemupukan, pemberantasan hama serta penyakit pada tanaman, pemanenan dan kegiatan selama pasca panen.