Widjojoko dan Endang Hidayat. Teori dan Sejarah Sastra Indonesia. Bandung: UPI PRESS. 2007.
Widyamartaya, A. Seni Menuangkan Gagasan. Yogyakarta: Kanisius. 1992. Cetakan II.
Widyatama, Redra. Teknik Menulis Naskah Iklan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer. 2011.
Zaidan, Abdul Rozak. Kamus Istilah Sastra. Jakarta: Balai Pustaka. 2007.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP SIKLUS 1
Nama Sekolah : SMP PGRI 2 Ciputat
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas Semester : VII2
A. Standar Kompetensi
Menulis: Mengungkapkan pengalaman diri sendiri dan orang lain ke dalam cerpen.
B. Kompetensi Dasar
Menulis karangan berdasarkan kehidupan diri sendiri dalam cerpen pelaku, peristiwa, latar, konflik
C. Indikator
1. Siswa mampu menuliskan cerpen dengan baik.
2. Siswa mampu mengungkapkan hal-hal yang menarik dan berkesan dalam
cerpen.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa dapat menuliskan cerpen sesuai dengan pengalaman.
E. Materi Pembelajaran
Contoh cerpen • ciri-ciri cerita pendek
• syarat topik cerpen • kerangka cerita pendek
• unsur-unsur cerpen pelaku, peristiwa, latar, konflik
F. Metode Pembelajaran
1. Tanya Jawab
2. Diskusi
3. Penugasan
G. Strategi Pembelajaran
Pendahuluan
Kegiatan dimulai dengan berdoa bersama. Guru mengabsen siswa dan memastikan siswa dalam keadaan sehat serta
siap mengikuti kegiatan. Apersepsi, mengingat kembali pertemuan sebelumnya.
Kegiatan Inti Eksplorasi
Bertanya jawab tentang hal-hal yang menarik dari kegiatan menulis cerpen.
Bertanya jawab tentang manfaat menulis.
Elaborasi
Guru menjelaskan materi yang sedang dipelajari. Siswa membaca contoh cerpen.
Siswa maju ke depan untuk menceritakan kembali isi cerpen secara lisan Beberapa siswa menilai dan menanggapi penyampaian isi cerita yang
dilakukan temannya
Konfirmasi
Memberikan penguatan kepada siswa tentang materi yang telah dipelajari. Siswa mengerjakan latihan.
Siswa menyimpulkan inti materi yang sudah dipelajari.
Penutup
Memotivasi siswa agar gemar menulis. Siswa diberi PR membaca cerpen karya penulis favorit. Kemudian,
menuliskan garis besar isi dan hal-hal menarik pada cerpen itu.
H. AlatSumberBahan
1. Martanti dan Supratiwi P. 2009. Kreatif Berbahasa Indonesia 2: untuk
SMP dan MTs Kelas VII. Jakarta : Pusat perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
2. Saefudin, dkk. 2008. Seribu Pena Bahasa Indonesia untuk SMPMTS VII.
Jakarta: Erlangga.
I. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tes tertulis, tugas 2.
Teknik Individu, kelompok
3. Bentuk Instrumen
Uraian bebas dan form penilaian 3.
Instrumen Penilaian Format Penilaian Menulis Cerpen
No Nama
Hal-hal yang Dinilai Intonasi
Ekspresi Keruntutan Cerita
Format Penilaian Uraian Bebas
No Kriteria Penilaian
Nilai Bobot
1. Hal apa saja yang perlu diperhatikan agar dapat
menulis cerpen secara lengkap dan menarik? 3
2. Peristiwa apa yang terjadi?
1 3.
Bagaimana suasana terjadinya peristiwa itu? 2
4. Peristiwa apa yang menarik dan mengesankan?
2 5.
Bagaimana akhir ceritanya 2
Jumlah 10
Keterangan nilai : Jumlah bobot nilai x 10
Nilai perolehan siswa: 100 Keterangan nilai:
8 : Baik 8
– 7 : Cukup 6 : Kurang
Kepala Sekolah
Ika Hartika, S.Pd.
Guru Mata Pelajaran
Ainnur Ulum Sugiarto