Uji t-statistik uji parsial

kredit X 1 , inflasi X 2 , jumlah kredit yang disalurkan X 3 , dan jumlah debitur X 4 , dapat menjelaskan variabel tingkat kredit bermaslah Y pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Bumiasih Nbp 34 Pematang Siantar adalah sebesar 50.9. Sedangkan 49,1 dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak disertakan dalam model estimasi.

4.6.2 Uji t-statistik uji parsial

Uji t-statistik merupakan uji yang bertujuan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel independen berpengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel independen. 1. Variabel tingkat suku bunga kredit X 1 a. Hipotesa : Ho : b1 = 0……tidak signifikan Ha : b1 ≠0 ……signifikan b. df = n-k-1 = 24 – 4- 1 = 19 c. α =5 d. t-tabel = 1,73 e. Kriteria pengambilan keputusan: a. Ha diterima apabila t-hitung t-tabel α=5 b. Ho ditolak apabila t-hitung t-tabel α=5 f. t-hitung = 1,820 g. Berdasarkan data diatas diketahui bahwa t-hitung t-tabel 1,820 1.73 artinya Ho ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel tingkat suku bunga kredit X 1 berpengaruh nyata signifikan tingkat kredit bermaslah Y. 2. Variabel inflasi X 2 a. Hipotesa : Ho : b1 = 0……tidak signifikan Ha : b1 ≠0 ……signifikan b. df = n-k-1 = 30 – 4- 1 Universitas Sumatera Utara = 19 c. α =5 d. t-tabel = 1.73 e. Kriteria pengambilan keputusan: a. Ho ditolak apabila t-hitung t-tabel α=5 b. Ha diterima apabila t-hitung t-tabel α=5 f. t-hitung = 1,067 g. Berdasarkan data diatas diketahui bahwa t-hitung t-tabel 1,067 1.71 artinya Ho diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel inflasi X 2 tidak berpengaruh nyata signifikan terhadap tingkat kredit bermaslah Y. 3. Variabel jumlah kredit yang disalurkan X 3 a. Hipotesa : Ho : b1 = 0……tidak signifikan Ha : b1 ≠0 ……signifikan b. df = n-k-1 = 24 – 4- 1 = 19 c. α =5 d. t-tabel = 1,73 e. Kriteria pengambilan keputusan: a. Ha diterima apabila t-hitung t-tabel α=5 b. Ho ditolak apabila t-hitung t-tabel α=5 f. t-hitung = -1,349 g. Berdasarkan data diatas diketahui bahwa t-hitung t-tabel -1,389 1.73 artinya Ho diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel jumlah kredit yang disalurkan X 3 tidak berpengaruh nyata signifikan tingkat kredit bermaslah Y. 4. Variabel Jumlah Debitur X 4 a. Hipotesa : Ho : b1 = 0……tidak signifikan Ha : b1 ≠0 ……signifikan b. df = n-k-1 = 24 – 4- 1 Universitas Sumatera Utara = 19 c. α =5 d. t-tabel = 1,73 e. Kriteria pengambilan keputusan: a. Ha diterima apabila t-hitung t-tabel α=5 b. Ho ditolak apabila t-hitung t-tabel α=5 f. t-hitung = 2,739 g. Berdasarkan data diatas diketahui bahwa t-hitung t-tabel 2,739 1.73 artinya Ho ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel jumlah debitur X 4 berpengaruh nyata signifikan tingkat kredit bermaslah Y.

4.6.3 Uji Keseluruhan Uji F-Statistik