kegiatan-kegiatan industri penunjang dan industri-industri sampingan lainya; 2 Memperkenalkan dan mendayagunakan keindahan alam dan kebudayaan Indonesia;
3 Meningkatkan persaudaraanpersahabatan nasional dan internasional.
1. Dampak Pariwisata terhadap Pendapatan Masyarakat Sekitar
Setiap kegiatan wisata menghasilkan pendapatan, khususnya bagi masyarakat setempat Ismayanti, 2011: 190. Pendapatan itu dihasilkan dari transaksi antara
wisatawan dan tuan rumah dalam bentuk pembelanjaan yang dilakukan oleh wisatawan. Pengeluaran wisatawan terdistribusi tidak hanya ke pihak-pihak yang
terlibat langsung dalam industri pariwisata seperti hotel, rumah makan, biro perjalanan wisata, dan pemandu wisata.
Spillane 1994: 44 mengungkapkan bahwa pendapatan merupakan manfaat pokok dari pariwisata bagi masyarakat setempat atau lokal. Pengeluaran wisatawan
merupakan pendapatan langsung dan melalui akibat pengganda akan dapat memperbesar pendapatan tak langsung, sehingga pendapatan yang diciptakan akan
sangat besar.
2. Dampak Pariwisata terhadap Curahan Kerja Masyarakat Sekitar
Menurut Spillane 1994: 58 ada bermacam-macam jenis pekerjaan dan mungkin
tenaga kerja
hanya secara
parsial tergantung
pada sektor
pariwisata.Pekerjaan dalam sektor pariwisata cenderung menerima gaji yang rendah, menjadi pekerja musiman, tidak ada serikat buruh, hanya bekerja sebagian waktu
part time, dan khusus untuk anggota keluarga atau pekerja wanita. Banyak pekerjaaan dalam sektor pariwisata yang bersifat musiman. Akibatnya
pekerjaan dapat berakibat negatif khususnya apabila pariwisata memusnahkan dasar kegiatan lain seperti kegiatan pertanian dalam masyarakat Desa.
3. Dampak Pariwisata terhadap Jenis Pekerjaan Masyarakat Sekitar
Dampak pariwisata selain terhadap pendapatan dan curahan kerja masyarakat sekitar juga mempengaruhi jenis pekerjaan yang dikerjakan oleh masyarakat.
Spillane 1994: 30 mengatakan lapangan kerja yang berkaitan dengan pariwisata dapat dibagi ke dalam tiga kategori: pekerjaan langsung, pekerjaan tak langsung dan
pekerjaan yang berkaitan dengan investasi atau konstruksi infrastruktur. Pentingnya pariwisata sebagai sumber pekerjaan diakui oleh semua negara.
Ismayanti 2011: 189 juga mengungkapkan bahwa salah satu kontribusi pariwisata terhadap masyarakat yaitu menghasilkan pendapatan bagi masyarakat.
Adanya transaksi antara wisatawan dan masyarakat sekitar obyek wisata dalam bentuk barang atau jasa menghasilkan suatu pendapatan bagi pemilik barang dan jasa.
C. Hasil Penelitian Terdahulu