Motif Batik di Surabaya

31 berbeda dengan batik kebanyakan seperti batik Madura atau Batik Kenongo asal Sidoarjo. Namun, jika diamati secara detail maka akan tampak perbedaannya. Desain batik khas Surabaya memiliki konsep warna yang kuat dan berani seperti gambaran orang Surabaya yang berani dan kuat. Batik surabaya memiliki ciri khas seperti, motif Kembang Semanggi, Ayam Jago dalam legenda Sawunggaling, perahu khas Surabaya, serta ikan Sura dan Buaya. 2.8.2 Jenis Batik Berdasarkan Tekniknya • Jenis-jenis Batik Berdasarkan Tekniknya adalah sebagai berikut : a Batik Tulis adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan. Pembuatan batik jenis ini memakan waktu kurang lebih 2-3 bulan. b Batik Cap adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik yang dibentuk dengan cap biasanya terbuat dari tembaga. Proses pembuatan batik jenis ini membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 hari. c Batik Lukis adalah proses pembuatan batik dengan cara langsung melukis pada kain putih.

2.8.3 Motif Batik di Surabaya

Surabaya juga memiliki batik dengan motif yang khas. Desain batik khas Surabaya memiliki konsep warna yang cukup kuat dan berani. Menurut masyarakat, batik Surabaya memiliki motif yang menggambarkan orang Surabaya yang berani dan kuat. Banyak juga batik Surabaya yang sudah teralkuturasi oleh nuansa-nuansa pecinan. • Adapun jenis-jenis Batik Berdasarkan Corak Motifnya yang ada di Surabaya sampai saat ini adalah sebagai berikut : a Motif semanggi: Dimana semanggi merupakan makanan khas Surabaya yang keberadaannya kini mulai punah. Menurut Putu, semanggi yang berwarna hijau cerah akan sangat cocok jika dipadukan dengan warna-warna cerah lain seperti merah, biru dan hijau. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 32 Gb.2.31.Motif Semanggi Sumber:http:fitinline.com b Motif Cheng Ho: Terinspirasi kapal yang digunakan Laksamana Chengho yang pernah mampir di sungai Kalimas Surabaya. Gambar 2.32.Motif Cheng Ho Sumber:http:indo-art.com c Motif Sawunggaling: Motif ini berasal dari kisah Joko Berek yang suka adu ayam. Joko Berek sendiri adalah nama asli Sawunggaling. Motif ini memang tidak menggambarkan Sawunggaling atau Joko Berek di dalam motif batiknya, namun hanya mengambil ayam jagonya saja. Sebagai gambaran kota Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 33 modern yang prural, warna-warna modern seperti ungu, Osaka atau warna-warna lain yang jarang ada di pasaran banyak menjadi primadona. Gb.2.33.Motif Sawunggaling Sumber: http:fitinline.com d Batik Mangrove: Munculnya batik ini berawal dari keprihatinan Lulut Sri Yuliani, salah satu warga di Wisma Kedung Asem Indah J 28 Surabaya atas rusaknya lingkungan yang ada di kawasan konservasi pantai Timur Surabaya. Dimana, banyak sekali tanaman Mangrove yang ditebang secara liar oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Selain merusak lingkungan, banyak satwa yang terancam dan bahkan sering terjadi abrasi dan erosi di sekitar pantai. Karena itulah, Lulut yang juga kordinator batik SeRU Seni batik Mangrove Rungkut dan aktivis lingkungan melakukan upaya pencegahan dengan membuat batik mangrove. Ini merupakan kampanye yang paling efektif untuk mengajak masyarakat peduli lingkungan, terutama banyaknya mangrove yang rusak melalui seni membatik. Batik mangrove yang sudah pernah dipamerkan antara lain motif aegieeras comiculatum, a. floridum, avieennia alba, bruguiera cylindrical, lummitzera racemaso, acanthus ilicifolius, xycarpus granatum, motif ecositem mangrove dan sebagainya. Desain batik mangrove sendiri murni mengadopsi jenis-jenis mangrove yang hidup di rawa-rawa sekitar pantai Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 34 Wonorejo. Warna yang dipilih adalah warna-warna cerah. Meski ada pengaruh dari batik Madura, namun batik mangrove punya kekhasan sulur-sulur mangrovenya dan selalu dalam bentuk batik tulis, bukan cetak. Gb 2.34.Motif batik mangrove Sumber : Dokumentasi foto pribadi

2.9 Studi Komparator a