7
BAB II LANDASAN TEORI
A. Laporan Arus Kas
1. Pengertian Laporan Arus Kas Laporan arus kas merupakan ringkasan transaksi keuangan yang
berhubungan dengan penerimaan kas dan pengeluaran kas Munawir 2002: 114. Laporan arus kas adalah laporan yang melaporkan dampak dari
aktivitas -aktivitas operasi, investasi dan pendanaan oleh perusahaan pada arus kas selama satu periode akuntansi Brigham dan Houston 2006: 54.
Kegunaan informasi laporan arus kas antara lain PSAK No. 2: 1. Memberikan informasi yang memungkinkan para pemakai untuk
mengevaluasi perubahan dalam aktiva bersih perusahaan, str uktur keuangan dan kemampuan untuk mempengaruhi jumlah serta waktu
arus kas dalam rangka adaptasi dengan perubahan keadaan dan peluang.
2. Menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas.
3. Meningkatkan daya banding pelaporan kinerja operasi berbagai perusahaan karena meniadakan pengaruh penggunaan perlakuan
akuntansi yang berbeda terhadap transaksi dan peristiwa yang sama.
2. Definisi Arus Kas Arus Kas adalah arus masuk dan arus keluar kas atau setara kas. Kas
terdiri dari saldo kas ca sh on hand dan rekening giro. Setara kas cash equivalent
adalah investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tampa
menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan PSAK No. 2.2 Paragraf 5.
Arus kas dapat diklasifikasikan menjadi tiga aktivitas PSAK No. 2.2 Paragraf 5:
1. Aktivitas operasi adalah aktivitas penghasil utama pendapatan perusahaan principal revenue producing activities dan aktivitas lain
yang bukan merupakan akivitas investasi dan aktivitas pendanaan. 2. Aktivitas investasi adalah perolehan atau pelepasan aktiva jangka
panjang serta investasi lain yang tidak termasuk setara kas. 3. Aktivitas pendanaan adalah aktivitas yang mengakibatkan perubahan
dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman perusahaan. 3. Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Aktivitas operasi adalah aktivitas penghasil utama pendapatan perusahaan principal revenue producing activities dan aktivitas lain yang
bukan merupakan aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan PSAK No. 2.2 paragraf 5. Jumlah arus kas yang berasal dari aktivitas operasi
merupakan indikator yang menentukan apakah dari operasi perusahaan dapat menghasilkan arus kas yang cukup untuk melunasi pinjaman,
memelihara kemampuan operasi perusahaan, membayar dividen dan melakukan investasi baru tampa mengandalkan pada sumber pendanaan
dari luar PSAK No. 2. 3 Paragraf 12. Arus kas dari aktivitas operasi terutama diperoleh dari aktivitas
penghasil utama pendapatan perusahaan. Contoh arus kas dari aktivitas operasi adalah PSAK No. 2.4 paragraf 13:
1. Penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa. 2. Penerimaan kas dari royalti, fees, komisi dan pendapatan lain.
3. Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa. 4. Pembayaran kas kepada karyawan.
5. Penerimaan dan pembayaran kas oleh perusahaan asuransi sehubungan dengan premi, klain, anuitas dan manfaat asuransi lainnya.
6. Pembayaran kas dan penerimaan kembali restitusi pajak penghasilan kecuali jika dapat diidentifikasi secara khusus sebagai bagian dari
aktivitas pendanaan dan investasi. 7. Penerimaan dan pembayaran kas dari kontrak yang diadakan untuk
tujuan transaksi usaha perdagangan. Perusahaan harus melaporkan arus kas dari aktivitas operasi dengan
mengunakan salah satu dari metode berikut ini: a. Metoda langsung
Dengan metode ini kelompok utama dari penerimaan kas bruto dan pengeluaran kas bruto diungkapkan. Metode ini menghasilkan
informasi yang berguna dalam mengestimasi arus kas masa depan
PSAK No. 2.5 paragraf 17. Metode langsung pada dasarnya merupakan laporan laba -rugi berbasis tunai atau kas. Rekening
penghasilan dan biaya yang dilaporkan dengan basis akrual dikonversikan menjadi penghasilan dan biaya dengan basis kas
Prastowo 2005: 36. Dalam metode ini, minimum melaporkan secara terpisah klasifikasi
penerimaan dan pengeluaran sebagai berikut Prastowo 2005: 37: 1. Kas yang diterima dari pelanggan.
2. Bunga dan dividen yang diterima 3. Penerimaan kas lainnya
4. Kas yang dibayarkan untuk pegawai dan pemasok barang dan jasa, termasuk pemasok jasa asuransi, jasa iklan dan semacamnya.
5. Bunga yang dibayarkan. 6. Pajak yang dibayarkan.
7. Pengeluaran kas operasi lainnya. b. Metode tidak langsung
Dengan metode ini laba atau rugi bersih disesuaikan dengan mengoreksi pengaruh dari transaksi bukan kas, penangguhan atau
akrual dari penerimaan atau pembayaran kas untuk operasi di masa lalu dan masa depan, dan unsur penghasil atau beban yang berkaitan
dengan arus kas investasi atau pendanaan PSAK No. 2. Penyesuaian yang dilakukan pada metode ini dimaksudkan untuk
mengeluarkan Prastowo 2005: 37:
1. Pengaruh transaksi bukan kas, seperti depresiasi, amortisasi, penyisihan, pajak ditangguhkan, keuntungan atau kerugian valas
yang belum direalisir. 2. Pengaruh penangguhan deferral arus kas masa lalu misal
perubahan saldo persediaan, akrual dan arus kas yang diharapkan di masa datang misalkan perubahan piutang
3. Pengaruh semua unsur pendapatan dan biaya yang berkaitan dengan arus kas investasi dan pendanaan, seperti laba atau rugi
penjualan aktiva tetap. Penyajian laporan arus kas dengan metode langsung dan metode tidak
langsung dapat ditunjukkan sebagai berikut PSAK No. 2.20
PT ABC Laporan Arus Kas
Tahun yang berakhir 31 Desember 20 -2 Metode Langsung
dalam rupiah Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Penerimaan kas dari pelanggan XXX
Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan XXX
Kas yang dihasilkan operasi XXX
Pembayaran bunga XXX
Pembayaran pajak penghasilan XXX
Arus kas sebelum pos luar biasa XXX
Hasil dari asuransi karena gempa bumi XXX
Arus kas bersih dari aktivitas operasi XXX
Arus kas dari aktivitas Investasi Perolehan anak perusahaan X dengan kas
XXX Pembelian tanah, bangunan dan peralatan
XXX Hasil dari penjualan peralatan
XXX Penerimaan bunga
XXX Penerimaan deviden
XXX Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi
XXX Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Hasil dari penerbitan modal saham XXX
Hasil dari pinjaman jangka panjang XXX
Pembayaran hutang sewa guna usaha keuangan XXX
Pembayaran dividen XXX
Arus kas bersih yang menggunakan untuk aktivitas pendanaan XXX
Kenaikan bersih kas dan setara kas XXX
Kas dan setara kas pada awal pada periode XXX
Kas dan setara kas pada akhir periode XXX
PT ABC Laporan Arus Kas
Tahun yang berakhir 31 Desember 20 -2 Metode Tidak Langsung
dalam rupiah Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Laba bersih sebelum pajak dan pos luar biasa XXX
Penyesuaian untuk: Penyusutan
XXX Kerugian selisih kurs
XXX Penghasilan investasi
XXX Beban bunga
XXX Laba operasi sebelum perubahan modal kerja
XXX Kenaikan piutang dagang dan piutang lain
XXX Penurunan persediaan
XXX Penurunan hutang dagang
XXX Kas dihasilkan dari operasi
XXX Pembayaran bunga
XXX Pembayaran pajak penghasilan
XXX Arus kas sebelum pos luar biasa
XXX Hasil dari penyelesaian asuransi gempa bumi
XXX Arus kas berisi dari aktivitas operasi
XXX
Arus kas dari aktivitas Investasi Perolehan anak perusahaan X dengan kas
XXX Pembelian tanah, bangunan dan peralatan
XXX Hasil penjualan peralatan
XXX Penerimaan bunga
XXX Penerimaan deviden
XXX Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi
XXX
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Hasil dari penerbitan modal saham
XXX Hasil dari pinjaman jangka panjang
XXX Pembayaran hutang sewa guna usaha keuangan
XXX Pembayaran deviden
XXX Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
XXX Kas bersih kas dan setara kas
XXX Kas dan setara kas pada awal periode
XXX Kas dan setara kas pada akhir periode
XXX
B. Laba