Perencanaan dan Pembentukan GedungRuangan dalam

18

4. Warna

Warna dapat didefinisikan secara obyektiffisik sebagai sifat cahaya yang dipancarkan, atau secara subyektifpsikologis merupakan bagian dari pengalaman indera penglihatan 25 . Efek warna sangat menentukan bagi suatu ruang dan prabot. Ia seolah-olah memberi pakaian berwarna pada benda-benda dan menonjolkan bentuknya agar lebih jelas. Bila kita pandai memilih warna, maka kekurangan- kekurangan dalam bentuk dan kontruksi bangunanan dapat sedikit kita tutupi 26 . Warna memegang peranan penting dalam menciptakan kesan umum pada sebuah ruangan perpustakaan. Pengguanaan warna pada perpustakaan umum harus dapat memberikan perasaan menyenangkan bagi pengguna 27 . Efek psikologis warna biasanya menjadi salah satu faktor yang menentukan dalam memilih warna untuk perpustakaan. Umumnya, biru, hijau, dan ungu dianggap keren, warna tenang sementara merah, kuning, dan orange dianggap hangat, aktif, merangsang warna. Warna-warna netral yang dianggap memiliki dampak psikologis yang kurang dan konten kurang emosional 28 . Sebagai warna api dan darah, merah memiliki implikasi psikologis panas dan intensitas yang mengarah ke hubungan dengan bahaya. Dalam desain perpustakaan, merah terang jarang digunakan sebagai 25 Satria Multimedia, “Teori Warna” , artikel diakses pada 29 April 2015 dari http:www.satriamultimedia.comartikel_teori_warna.html 26 Fritz Wilkening, Tata ruang Yogyakarta : Kanisus, 1993, h. 59. 27 Paramita Atmodiwirjo dan Yandi Andri Yatmo, Pedoman Tata Ruang dan Perabot Perpustakaan Umum Jakarta : Perpustakaan Nasional RI, 2009, h. 40. 28 Carol R. Brown, Interior Design For Libraries : Drawing on Function Appeal Chicago and London : American Library Association, 2002, h. 104. 19 warna utama, namun, mereka kadang-kadang digunakan di daerah- daerah anak-anak dalam kombinasi dengan warna-warna primer lainnya kuning dan biru, atau di daerah dewasa sebagai warna aksen. Kuning yang lebih sering digunakan daripada merah, karena kuning dianggap lebih sedikit memiliki implikasi agresif. Seperti merah terang, kuning sering digunakan di daerah-daerah anak-anak 29 . Warna memiliki efek psikologis pada manusia, ahli filosofi dan psikologi menjelaskan terdapat empat warna utama yaitu merah, hijau kuning dan biru. Berikut arrti warna dari sudut psikologis 30 : 1 Merah : Warna merah melambangkan psikologis yang mengurangkan tenaga, mendorong makin cepatnya denyut nadi, menaikan tekanan darah dan mempercepat pernafasan. Warna merah memiliki pengaruh produktiviti, perjuangan, persaingan dan keberanian. Warna merah juga terbagi menjadi dua yaitu merah terang dan merah jambu, arti dari warna tersebut adalah : a. Merah terang melambangkan kekuatan kemauan dan cita- cita. Pengaruh dari warna merah terang adalah berkemauan keras, penuh gairah, semangat, dominasi, kelakian. b. Merah jambu melambangkan romantisme, feminim. Warna ini mempunyai sifat menurut dalam kepasrahan, menggemaskan dan jenaka. 29 Carol R. Brown, Interior Design For Libraries : Drawing on Function Appeal Chicago and London : American Library Association, 2002, h. 105. 30 Sinung Utami Hasri Habsari, “Aplikasi Semiotik Efek Psikologis Tampilan Warna Pada Rumah Minimalis” Riptek, Vol.4, No.1, Tahun 2010.