BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Penetapan kadar bahan baku betametason valerat secara HPLC High Performance Liquid Chromatography didapat hasil kadarnya sebesar 101,06 .
Tabel 4.1. Data Hasil Standar No
Name Sampel
Bobot Kons.
Standar [St] Luas
Area Waktu
Retensi Kadar
1. Standar 1
25 mg 0,01
348611 5,447
100,92 2.
Standar 2 25 mg
0,01 348752
5,460 100,92
3. Standar 3
25 mg 0,01
349940 5,457
100,92 4.
Standar 4 25 mg
0,01 349690
5,462 100,92
5. Standar 5
25 mg 0,01
349585 5,467
100,92 6.
Standar 6 25 mg
0,01 349510
5,463 100,92
Rata-rata 25 mg
0,01 349348
5,459 100,92
Standar Deviasi 538
0,007 0,000
RSD 0,2
0,1 0,0
Tabel 4.2. Data Hasil Sampel No
Name Sampel
Bobot Kons.
Standar [St] Luas
Area Waktu
Retensi Kadar
1. Sampel 1
25 mg 0,01
350001 5,456
101,11 2.
Sampel 2 25 mg
0,01 349665
5,450 101,01
Rata-rata 25 mg
0,01 349833
5,453 101,06
Standar Deviasi 237
0,005 0,069
RSD 0,1
0,1 0,1
4.2 Pembahasan
Menurut Farmakope Indonesia Edisi IV, rentang kadar bahan baku betametason valerat adalah tidak kurang dari 97,00 dan tidak lebih dari
103,00. Dengan demikian, bahan baku betametason valerat yang telah ditetapkan kadarnya tersebut telah memenuhi persyaratan kadar.
Zat aktif obat merupakan bagian dari suatu formulasi dalam gabungan dengan satu atau lebih zat-zat nonaktif atau nonmedis yang mengandung fungsi
farmasetik beragam yang dikehendaki dan khusus. Sebelum suatu zat aktif dapat diformulasikan dengan berhasil kedalam suatu bentuk sediaan, banyak faktor yang
harus dipertimbangkan dan faktor ini dapat dikelompokkan secara luas dalam 3 kategori, yaitu:
• Pertimbangan biofarmasetik, termasuk berbagai faktor yang memengaruhi absorpsi zat aktif dari rute pemberian yang berbeda.
• Berbagai faktor obat, seperti sifat fisika dan kimia zat aktif. • Pertimbangan terapeutik, termasuk pertimbangan penyakit yang
akan diobati dan faktor pasien Siregar,2010. Kegunaan KCKT adalah untuk pemisahan sejumlah senyawa organik,
anorganik, maupun senyawa biologis. KCKT merupakan metode yang tidak destruktif dan dapat digunakan baik untuk analisis kualitatif dan kuantitatif
Munson,1991. Prinsip dari metode KCKT adalah bila sampel telah dimasukkan dengan suatu
penyuntik KCKT, maka akan dibawa melalui kolom bersama suatu fase gerak akibat adanya tekanan dari pompa data yang dihasilkan ditunjukkan berupa
puncak oleh suatu perekam Munson, 1991.