Kerangka Konseptual TINJAUAN PUSTAKA

Dari beberapa penelitian terdahulu tersebut terdapat perbedaan hasil analisis dimana Dayu 2008 menyatakan bahwa ada perbedaan tingkat kesehatan Bank Mandiri dengan Bank BRI dilihat dari aspek BOPO sedangkan Venny 2008 menyatakan bahwa tidak ada perbedaan tingkat kesehatan Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri baik dilihat dari aspek CAR, KAP, ROA, BOPO, maupun LDR. Oleh karena itu, penulis ingin meneliti kembali penelitian mengenai tingkat kesehatan bank pemerintah dengan metode CAMEL. Penelitian ini merupakan replikasi pengembangan dari penelitian yang telah dilakukan oleh Venny 2008. Penelitian ini menganalisis tingkat kesehatan bank pemerintah dengan metode CAMEL yang menggunakan rasio CAR, NPL, KAP, ROA, BOPO dan LDR. Hasil penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan tingkat kesehatan antara Bank BNI, Bank BRI, dan Bank Mandiri.

C. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual adalah suatu model yang menerangkan bagaimana hubungan suatu teori dengan faktor-faktor yang penting yang telah diketahui pada masalah tertentu. Kerangka konseptual merupakan suatu landasan untuk menjawab masalah atau persoalan penelitian. Penyusunan kerangka konseptual tidak terlepas dari upaya tinjauan literatur atas berbagai teori dan penelitian sebelumnya. Universitas Sumatera Utara Berikut ini merupakan kerangka gambar penilaian tingkat kesehatan bank. dibandingkan Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Sumber : olahan penulis, 2010 Bank merupakan lembaga perantara intermediary antara pemilik dana lenders dengan pemakai dana borrowers . Sebagai perantara maka bank akan menggantikan peran pemilik dana, apabila dana yang dipakai tidak kembali baik pada saat jatuh tempo maupun karena pemakai dana tidak mengembalikannya. Di sisi lain bank juga bertindak sebagai pemakai dana berarti bank akan menggantikan peran pemakai dana untuk dapat memakai dana setiap saat BANK PEMERINTAH BANK BNI BANK BRI BANK MANDIRI Tingkat Kesehatan Bank :  CAR  NPL  KAP  ROA  BOPO  LDR Tingkat Kesehatan Bank :  CAR  NPL  KAP  ROA  BOPO  LDR Tingkat Kesehatan Bank :  CAR  NPL  KAP  ROA  BOPO  LDR Universitas Sumatera Utara diperlukan. Hubungan antara pihak bank dan pihak para pemakai jasa bank tentu harus terjaga untuk menjamin kelangsungan usaha bank tersebut. Pentingnya menjaga kepercayaan kepada para pemakai jasa, bank harus mampu menjaga tingkat kesehatannya untuk menjaga kelangsungan usahanya. Pentingnya kesehatan suatu bank didasarkan pada pertimbangan bidang usaha bank yang merupakan lembaga kepercayaan masyarakat, dimana kegunaan utamanya sebagai penyalur dana masyarakat. Kesehatan suatu bank dalam hal ini adalah bank pemerintah yang terdiri dari BNI, BRI, dan Bank Mandiri merupakan kepentingan semua pihak yang terkait, baik pemilik dan pengelola, masyarakat pengguna jasa bank, maupun Bank Indonesia selaku pembina dan pengawas bank. Penilaian tingkat kesehatan bank sangat penting dilakukan karena bank harus selalu memperhatikan asas kehati-hatian agar dapat terhindar dari masalah- masalah yang dapat mengancam kelangsungan hidup usaha bank. Penilaian tingkat kesehatan bank dilakukan dengan maksud untuk menilai sejauh mana kelayakan usaha dan kelangsungan hidup bank. Adapun analisis tingkat kesehatan bank itu sendiri dilakukan dengan cara menilai faktor permodalan, kualitas aktiva produktif, manajemen, rentabilitas, dan likuiditas atau yang disebut CAMEL. Penilaian tingkat kesehatan tersebut didasarkan pada ketentuan perhitungan rasio atas berbagai faktor dan komponen yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Dalam penelitian ini tingkat kesehatan bank pemerintah yaitu BNI, BRI, dan Bank Mandiri diukur dengan menggunakan rasio Capital Adequacy Ratio CAR untuk kecukupan modal, NPL dan KAP untuk faktor kualitas aset , ROA dan BOPO untuk faktor rentabilitas. Sedangkan untuk Universitas Sumatera Utara tingkat likuiditas digunakan Loan to Deposit Ratio LDR . Kemudian dilakukan perbandingan antara bank pemerintah tersebut untuk mendapatkan evaluasi terhadap kinerja keuangan perbankan.

D. Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan Menggunakan Metode CAMELS periode 2006-2009

0 23 112

Analisis CAMEL untuk Menilai Tingkat Kesehatan Bank pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2008

1 24 84

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA PT.BANK MANDIRI SYARIAH Analisis Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode Camel Pada PT.Bank Mandiri Syariah (Periode 2006-2010).

0 1 14

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 11

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 2

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 6

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 21

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012 Chapter III V

0 0 34

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 2

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pemerintah Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Dengan Menggunakan Metode Camel Periode 2010- 2012

0 0 10