Rahmadani Safitri Nasution : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Saham Pada Sektor Telekomunikasi Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009.
USU Repository © 2009
14. Perdagangan Saham
: Supandi
Direktorat Penelitian dan Pengembangan Usaha
15. Riset dan Pengembangan Produk
: Kandi Sofia S. Dahlan 16.
Pemasaran : Wan Wei Yiong
Direktorat Administrasi
17. Keuangan
: Yohanes A. Abimanyu 18.
Umum : Isharsaya
19. Sumber Daya Manusia
: Mirna Kurniawati Pjs
Direktorat Teknologi Informasi
19. Operasi Teknologi Informasi
: Yohanes Liauw 20.
Pengembangan Solusi Bisnis Teknologi Informasi : Didit Agung Laksono
Specialist Setingkat Kepala Divisi
21. Chief Economist
: Edison Hulu Sumber: www.idx.co.id 24 Desember 2008, pukul 14.00 wib
B. Prospek Bisnis Perusahaan Telekomunikasi
Liberalisasi sektor telekomunikasi yang terjadi di Indonesia sejak 1999, diawali dengan UU No.36 tahun 1999 tentang telekomunikasi, telah merubah peta
struktur persaingan industri telekomunikasi nasional. Perubahan struktur industri tersebut juga mempengaruhi perilaku para pelaku industri telekomunikasi
sehingga mereka melakukan perubahan dan penyesuaian strategi perusahaannya. Strategi tersebut dituangkan dalam program kerja dalam bebagai bidang seperti
pemasaran, pembangunan jaringan dan keuangannya.
Rahmadani Safitri Nasution : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Saham Pada Sektor Telekomunikasi Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009.
USU Repository © 2009
Semulanya hanya ada pelaku pasar telekomunikasi tunggal yaitu Telkom, lalu menjadi dua dengan adanya Indosat, lalu menjadi beberapa perusahaan
telekomunikasi seperti saat sekarang ini. Hingga saat ini tercatat lebih dari 10 operator telekomunikasi yang beroperasi dengan berbagai teknologi baik GSM
maupun CDMA. Masyarakat pengguna jasa telekomunikasi sudah tidak lagi mengharapkan
jasa telekomunikasi hanya sebagai sarana penghubung suatu lokasi dengan lokasi lainnya yang berjarak cukup jauh untuk berkomunikasi atau berbicara. Berbagai
bentuk layanan dan informasi yang dibutuhkan masyarakat telah mendorong berkembangnya teknologi jaringan telekomunikasi berdasarkan kriteria yang
beragam pula seperti masalah keamanan, keandalan, kecepatan, cakupan, personalitas, profitabilitas dan harga.
Kesadaran masyarakat akan pentingnya informasi terus meningkat dan mendorong fungsi jasa telekomunikasi berubah menjadi sarana untuk
mendapatkan informasi. Bentuk-bentuk informasi yang ingin diperoleh semakin beragam, mulai dari informasi bisnis, pendidikan, komersial dan hiburan.
Sejumlah kegiatan sehari-hari yang biasa dilakukan secara manual, tatap muka, mulai beralih untuk dilakukan melalui jasa telekomuniksi, seperti transaksi bisnis,
proses pengajaran jarak jauh, belanja jarak jauh, dan beberapa proses perkantoran yang sudah beralih dengan memanfaatkan jaa telekomunikasi. Maka belakangan
ini sering kita dengar istilah : e-commerce, tele-shopping, distence learning, e- banking, e-business, EDI, video conference, video on demand, multimedia dan e-
goverment.
Rahmadani Safitri Nasution : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Saham Pada Sektor Telekomunikasi Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009.
USU Repository © 2009
Bisnis selular merupakan industri yang menarik saat ini. Banyak perusahaan yang berlomba-lomba masuk ke industri ini. Hal itu terlihat dari
Jumlah pelanggan telekomunikasi yang mengalami peningkatan yang signifikan. Pada tahun 2004 jumlah pelanggan selular mencapai sekitar 40 juta pelanggan,
dan pada tahun 2008 jumlah pelanggan selular sudah lebih dari 113 juta pelanggan selular. Dari hasil Pelanggan untuk telepon tetap maupun nirkabel juga
mengalami peningkatan, yaitu sejumlah 11 juta pada tahun 2004 menjadi lebih dari 21 juta pelanggan pada tahun 2008.
Perusahaan telekomunikasi bergerak tidak lagi jualan jasa telekomunikasi tetapi mereka juga bergerak menjadi perusahaan pemasaran. Perubahan kebutuhan
pelanggan yang dipicu oleh konvergensi teknologi mengakibatkan perusahaan telekomunikasi akan menjadi semacam ”broker” yang akan menyediakan semua
kebutuhan pelanggan mulai dari yang sangat mendasar seperti voice sampai dengan kebutuhan sehari-hari seperti transaksi atau hiburan.
Jasa-jasa telekomunikasi tersebut secara rinci adalah sebagai berikut: 1. Jaringan telepon Umum pulic switched telephone network
1.1. Jasa pelanggan telepon telephone subscribe service 1.2. Jasa interkoneksi operator telekomunikasi interconection service to to
other interconnection. 1.2.1. Interkoneksi jarak jauh internasional Internasional long
distance interconnection. 1.2.2. Interkoneksi sambungan tetap dan bergerak mobile and fixed
cellular interconnection. 2. Jasa sambungan bergerak mobile cellular services
Rahmadani Safitri Nasution : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Saham Pada Sektor Telekomunikasi Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009.
USU Repository © 2009
2.1. Jasa sambungan analog analog cellular service. 2.2. Jasa sambungan GSM GSM cellular servicse.
2.3. Jasa sambungan PCN PCN cellular services. 2.4. Jasa satelit satellite services.
2.5. Jasa lainnya VAST, E-mail, Kartu telepon calling cards.
C. Profil Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek