vii 4.
Affectional Expression 4, 6, 29, 30
4
Jumlah 32
= item yang tidak valid
Tabel 3.4 Blue Print Self-Exprssiveness Family Questionnaire SEFQ
No Aspek No
Item Jumlah
1 Positive Expressivity
1, 2, 3, 6, 13, 16, 17, 18, 21, 22, 23,
26, 28, 30, 31, 33, 35, 38, 39, 40.
20
2 Negative Expressivity
4, 5, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 14, 15, 19, 20, 24, 25,
27, 29, 32, 34, 36, 37.
20
Jumlah 40
= item yang tidak valid 3.5.2 Uji reliabilitas
Berdasarkan uji reliabilitas dan uji validitas melalui SPSS 11.5 didapatkan nilai koefisien cronbach alpha pada Dyadic Adjusment Scale DAS sebesar 0,906.
Dengan begitu alat ukur ini dapat dikatakan reliabel untuk mengukur kepuasan pernikahan. Sedangkan uji reliabilitas untuk Self-expressiveness Questionaire
SEFQ melalui SPSS 11.5 diperoleh nilai koefisien cronbach alpha sebesar 0,883. Artinya alat ukur ini juga reliabel untuk mengukur emotional expressivity.
3.6 Prosedur Penelitian
3.6.1 Persiapan uji coba alat ukur
vii Uji coba alat ukur dilakukan dari tanggal 8 – 13 Agustus 2010 dengan responden
suami–istri di Ciputat yang memiliki karakteristik yang telah ditentukan. Langkah-langkah dalam mempersiapkan alat ukur untuk diuji coba, yaitu:
a. Menterjemahkan item-item dua alat ukur, yaitu Dyadic Adjusment
Scale DAS dan Self-expressiveness Questionaire SEFQ dari
bahasa aslinya, bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. b.
Meminta expert jugdement, yaitu dua orang dosenyang dianggap ahli untuk menilai ketepatan dan kebenaran terjemahan dua alat ukur ini
dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. c.
Menyusun alat ukur yang akan disebarkan kepada responden penelitian. Penyusunan terdiri dari pengaturan tampilan huruf dan
halaman kuesioner dan skala, penulisan pengantar dan petunjuk pengisian, serta pengelompokkan alat ukur menjadi tiga bagian bagian
data diri subjek, Dyadic Adjusment Scale, dan Self-expressiveness Questionnaire
. d.
Membuat target 30 atau 40 responden penelitian, yaitu suami dan istri. e.
Memperbanyak jumlah skala untuk uji coba dan mempersiapkan peralatan yang akan digunakan seperti, pulpen, amplop, dan souvenir.
3.6.2 Persiapan pengambilan data Ada beberapa persiapan yang dilakukan oleh peneliti sebelum pengambilan
data, yaitu : a.
Mengatur tampilan skala dengan membuang item-tem yang tidak valid.
vii b.
Membuat target 40 atau 50 pasangan, f.
Memperbanyak jumlah alat ukur untuk pengambilan data dan mempersiapkan peralatan yang akan digunakan seperti, pulpen,
amplop, dan souvenir. 3.6.4 Pelaksanaan pengambilan data
Pelaksanaan pengambilan data dilakukan pada tanggal 17 – 9 Agustus. Ada beberapa hal yang dilakukan penelitian pada tahap ini, yaitu :
a. Calon responden didapat dengan cara mendatangi mereka ke rumah
atau ke tempat kerja mereka. b.
Peneliti biasanya hanya dapat menemui salah satu dari mereka istrisuami untuk memberikan kuesioner sehingga kuesioner ini tidak
langsung diambil oleh peneliti karena harus diisi oleh pasangannya juga. Kuesioner akan diambil pada hari yang telah disepakati oleh
peneliti dan subjek. c.
Untuk mengetahui apakah calon responden termasuk ke dalam karakteristik sampel penelitian, mereka ditanya terlebih dahulu
mengenai informasi yang terkait dengan dirinya, seperti berapa lama pernikahannya dan responden mempunyai anak atau tidak.
d. Jika calon responden termasuk ke dalam karakteristik sampel
penelitian, mereka dimintai kesediaannya untuk mengisi kuesioner yang telah disiapkan.
c. Mengulangi langkah yang sama pada nomor 1 dan 2 hingga tercapai
target jumlah responden penelitian.
vii d.
Data tidak bisa digunakan, jika salah satu dari pasangan yang menikah ini tidak mengisi kuesioner secara lengkap.
3.8 Analisis Data