32
2.6.1.2 Teori belajar David Ausubel
Teori ini terkenal dengan belajar bermaknanya dan pentingnya pengulangan sebelum belajar. Ausubel Dimyati Mudjiono: 2006 membedakan
antara belajar menemukan dengan belajar menerima. Pada belajar menerima, siswa hanya menerima, jadi tinggal menghafalkannya, tetapi pada belajar
menemukan, konsep ditemukan oleh siswa, jadi tidak menerima pelajaran begitu saja. Selain itu untuk dapat membedakan antara belajar menghafal dengan belajar
bermakna. Pada belajar menghafal, siswa menghafalkan materi yang sudah diperolehnya, tetapi pada belajar bermakna materi yang telah diperoleh itu
dikembangkan dengan keadaan lain sehingga belajarnya lebih dimengerti. Teori ini berkaitan dengan model pembelajaran guided discovery learning
dalam hal mengaitkan informasi baru dengan struktur kognitif yang dimiliki oleh siswa dalam menemukan konsep baru. Hal ini berarti bahwa belajar bermakna juga
terjadi pada model pembelajaran guided discovery learning. Sehingga konsep belajar bermakna digunakan untuk mengembangkan kemampuan pemecahan
masalah siswa yang diukur dalam penelitian ini agar siswa memiliki daya kreativitas yang tinggi dalam menyelesaikan masalah.
2.6.1.3 Teori Bruner
Menurut Suherman, et al., 2003: 43, Jerome Bruner dalam teorinya menyatakan bahwa belajar matematika akan lebih berhasil jika proses
pengajarannya diarahkan kepada konsep-konsep atau struktur-struktur yang terbuat dalam pokok bahasan yang diajarkan, disamping hubungan yang terkait
33 antara konsep-konsep dan struktur-struktur. Dasar dari teori Bruner adalah
ungkapan Piaget yang menyatakan bahwa anak harus berperan secara aktif saat belajar dikelas.
Di dalam proses belajar mengajar, Bruner Saad Ghani: 2008 mementingkan partisipasi aktif tiap siswa, dan mengenal dengan baik adanya
perbedaan kemampuan. Untuk meningkatkan proses belajar mengajar perlu lingkungan yang dinamakan discovery learning environment, ialah lingkungan
dimana siswa dapat melakukan eksplorasi, penemuan-penemuan baru yang belum dikenal atau pengertian yang mirip dengan yang sudah diketahui.
Berdasarkan uraian di atas, pembelajaran guided discovery learning terkait dengan teori Bruner yang mementingkan partisipasi aktif siswa dalam
kegiatan belajar mengajar. Pada pembelajaran guided discovery learning siswa didorong untuk menemukan konsep sendiri pada suatu materi.
2.1.7. Hasil Belajar