Hal ini juga berlaku pada perilaku berpacaran. Jika dikaitkan dengan definisi berpacaran, maka dapat didefinisikan bahwa intensi berpacaran adalah hal
yang berkaitan dengan kecenderungan seseorang memutuskan untuk melakukan suatu hubungan dengan orang lain yang bertujuan untuk saling
mengenal satu sama lain. Dari paparan di atas, peneliti tertarik untuk meneliti hubungan
celebrity worship dengan intensi berpacaran, khususnya pada fangirl K-Pop dewasa awal. Subjek penelitian ini dipilih dari kelompok fangirl karena
perempuan lebih cenderung untuk melakukan pemujaan terhadap idola dibandingkan laki-laki Engle dan Kasser, 2005.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang diangkat pada penelitian ini adalah :
1. Adakah hubungan antara entertainment-social value, intense-personal
feeling, dan borderline-pathological tendency dengan intensi berpacaran pada fangirl K-Pop?
2. Adakah hubungan antara entertainment-social value dengan intensi
berpacaran pada fangirl K-Pop? 3.
Adakah hubungan antara intense-personal feeling dengan intensi berpacaran pada fangirl K-Pop?
4. Adakah hubungan antara borderline-pathological tendency dengan
intensi berpacaran pada fangirl K-Pop?
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara celebrity worship dengan intensi berpacaran pada fangirl dewasa awal.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu :
1. Manfaat Teoritis
a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi literatur
terhadap kajian khususnya di bidang ilmu Psikologi Sosial mengenai hubungan celebrity worship dengan intensi berpacaran
pada fangirl dewasa awal. b.
Penelitian ini juga diharapkan menjadi masukan kepada fangirl mengenai informasi yang berkaitan dengan pemujaan terhadap
idolanya.
2. Manfaat Praktis
a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sarana mensosialisasikan
cara pemujaan yang sehat bagi fangirl terhadap idolanya agar mengetahui batasan pemujaan yang aman dan tidak mengganggu
emotional well-being.
E. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan pada penelitian ini terdiri dari lima bab yang berisi :
Bab I : Pendahuluan
Dalam bab ini akan diuraikan tentang latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, baik teoritis maupun
praktis, serta sistematika penulisan.
Bab II : Tinjauan Pustaka
Dalam bab ini akan dipaparkan tinjauan teoritis dan teori-teori yang menjelaskan tentang intensi berpacaran, elemen dan faktor-faktor yang
mempengaruhi intensi berpacaran, teori celebrity involvement, teori fangirl, teori dewasa awal, dinamika hubungan celebrity involvement
dengan intensi berpacaran pada fangirl dewasa awal, dan hipotesis penelitian.
Bab III : Metode Penelitian
Dalam bab ini dijelaskan mengenai identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, subjek penelitian, metode pengumpulan
data, validitas dan reliabilitas alat ukur, prosedur penelitian, serta metode analisa data.
Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan
Dalam bab ini akan dipaparkan gambaran subjek penelitian, hasil penelitian, serta pembahasannya.
Bab V : Kesimpulan dan Saran
Dalam bab ini berisikan kesimpulan berdasarkan berdasarkan hasil analisis dan interpretasi data penelitian, serta saran metodologis dan saran praktis.