Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah Manfaat Penelitian Manfaat Teoritis

1.2 Identifikasi Masalah

Ada beberapa permasalahan yang dapat dijadikan rumusan masalah dalam penelitian ini. Permasalahan-permasalahan itu diantaranya sebagai berikut : 1. Alternatif Penyelesaian Sengketa melalui mediasi yang dilakukan secara LitigasiPengadilan atau Non Litigasi diluar Pengadilan 2. Penerapan aturan Perundang- undangan di dalam masyarakat yang menyangkut kelemahan dan kelebihan Mediasi 3. Faktor yang mempengaruhi terjadinya Sengketa antara Penggugat dan Tergugat dan Efektifitas putusan mediasi yang dilakukan secara Litigasi atau Non Litigasi. 4. Upaya Penyelesaian Sengketa dengan menggunakan alternatif lain selain Mediasi , Konsiliasi , Arbitrase.

1.3 Batasan Masalah

Memudahkan suatu penelitian supaya penelitian yang dilakukan tidak menyimpang dari hal pokok yang akan dikaji oleh peneliti, maka penelitian ini dibatasi pada proses mediasi dalam penyelesaian sengketa pebuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah dan kepastian hukum dalam penyelesaian sengketa perbuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan peneliti di atas, maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana proses mediasi pada penyelesaian sengketa pebuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah ? 2. Bagaimana kekuatan hukum akta perdamaian pada penyelesaian sengketa perbuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah? 1.5 Tujuan Penelitian 1. Menganalisis proses penyelesaian sengketa perbuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah. 2. Menganalisis kekuatan hukum penyelesaian sengketa perbuatan melawan hukum dalam perkara pengosongan tanah.

1.6 Manfaat Penelitian

Penelitian ini dilakukan agar memperoleh manfaat baik secara teoritis maupun secara praktis:

a. Manfaat Teoritis

Secara Teoritis penelitian ini dapat bermanfaat antara lain : 1. Peneliti Mengembangkan ilmu pengetahuan khususnya hukum perdata dagang melalui kegiatan penelitian dan menambah pengetahuan serta wawasan tentang penyelesaian sengketa melalui mediasi. 2. Akademisi Menambah wawasan dan pengetahuan bagi perkembangan ilmu hukum khususnya mengenai penyelesaian sengketa melalui mediasi. 3. Masyarakat Dapat dijadikan referensi atau sarana informasi tambahan yang berkaitan dengan masalah penyelesaian sengketa melalui mediasi.

b. Kegunaan secara praktis