xxviii
E. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM
A. Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Obligasi setelah dikurangi dengan biaya Emisi akan dipergunakan oleh Perseroan untuk:
1. Sekitar 25,2 pelunasan sebagian atau seluruhnya reinancing
salah satu atau beberapa pinjaman rupiah yang dimiliki oleh Perseroan sebagaimana telah diungkapkan oleh Perseroan
pada Bab III Pernyataan Utang Informasi Tambahan ini, dengan rincian sebagai berikut: a. Pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan nilai fasilitas pinjaman Kredit Investasi
Rp1.000.000.000.000,- yang akan dilunasi sebanyak-banyaknya Rp100.000.000.000,- b. Pinjaman dari PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Tbk dengan nilai fasilitas pinjaman
Rp650.000.000.000,- yang akan dilunasi sebanyak-banyaknya Rp100.000.000.000,- Perseroan tidak memerlukan persetujuan dari kreditur untuk pelunasan dini dan Perseroan
tidak terailiasi dengan kreditur. 2. Sekitar 37,0 akan digunakan untuk pembelian Base Station Subsystem “BSS” yang
bertujuan untuk menambah kapasitas di area dengan traik tinggi dan memperluas jangkauan jaringan sebagai upaya untuk mengakuisisi pelanggan baru. Adapun spesiikasi BSS yang
dimaksud adalah BTSBSCRNC untuk mendukung teknologi GSM, UMTS dan LTE dalam satu platform di pita frekuensi seluler 850 MHz, 900 Mhz, 1800 MHz dan 2100 MHz.
3. Sekitar 37,8 akan digunakan untuk Pembayaran Biaya Hak Penggunaan “BHP” Spektrum Frekuensi Radio kepada Pemerintah. BHP Spektrum Frekuensi Radio dibayarkan di muka
untuk masa Izin Stasiun Radio “ISR” satu tahun. Adapun masa laku izin penggunaan frekuensi untuk pita frekuensi seluler 850 MHz, 900 Mhz, 1800 MHz dan 2100 MHz adalah
10 tahun dan dapat diperpanjang untuk 10 tahun berikutnya. Besaran pembayaran BHP Spektrum Frekuensi Radio setiap tahunnya ditentukan oleh Pemerintah berdasarkan formula
yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah dan Keputusan Menkominfo terkait.
B. Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Sukuk Ijarah setelah dikurangi dengan biaya Emisi seluruhnya akan dipergunakan oleh Perseroan untuk Pembelian Base Station Subsystem “BSS”
yang bertujuan untuk menambah kapasitas di area dengan traik tinggi dan memperluas jangkauan jaringan sebagai upaya untuk mengakuisisi pelanggan baru. Adapun spesiikasi BSS yang dimaksud
adalah BTSBSCRNC untuk mendukung teknologi GSM, UMTS dan LTE dalam satu platform di pita frekuensi seluler 850 MHz, 900 Mhz, 1800 MHz dan 2100 MHz.
Keterangan lebih lanjut mengenai rencana pengunaan dana Perseroan dalam Penawaran Umum dijelaskan lebih lanjut pada Bab II dalam Informasi Tambahan ini.
F. IKHTISAR DATA KEUANGAN KONSOLIDASIAN PENTING