Tugas Pokok dan Fungsi

dan seharusnya memulai melakukan pembangunan yang ramah terhadap lingkungan, karena kemerosotan lingkungan hidup juga akan mempengaruhi mutu kehidupan manusia. Oleh karena itu keadaan lingkungan perlu ditata sebaik- baiknya untuk menjaga kehidupan kini dan kehidupan mendatang.

3.2. Tugas Pokok dan Fungsi

Bappeda sebagai instansi perencana pembangunan, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, dalam mewujudkan Visi Kepala Daerah terpilih sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Samosir 2011-2015 yaitu “Samosir Menjadi Daerah Tujuan Wisata Lingkungan yang Inovatif 2015“. Melalui fungsi koordinasinya, Bappeda berkoordinasi terhadap seluruh SKPD untuk menyamakan persepsi agar program dan kegiatan yang direncakan kesemuanya mengarah terhadap pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan. Dalam rangka mewujudkan visi dimaksud, maka Kepala Daerah terpilih menetapkan beberapa misi, yakni : Misi-1 : Memantapkan Good Governance dengan dukungan SDM yang berkualitas dan sarana yang memadai dan berstandar. Bappeda dalam mengemban tugas pokok dan fungsinya dalam perencanaan pembangunan berkewajiban menyampaikan Laporan Akuntabilitas dan Kinerja Instansi Pemerintah kepada pemerintah pusat dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban kepada DPRD. Untuk memantapkan Good Governance sebagaimana ditetapkan pada misi pertama ini, Laporan yang disampaikan baik kepada Pemerintah Pusat maupun kepada DPRD haruslah terukur, transparan dan tepat waktu serta dapat diakses oleh masyarakat untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah. Hal ini dapat tercapai jika mendapat dukungan SDM yang memadai, dengan strategi memanfaatkan peluang yang ada dalam peningkatan kapasitas dan kualitas SDM Bappeda. Universitas Sumatera Utara Misi-2 : Mengembangkan ekonomi kerakyatan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat dengan pengelolaan SDA yang berkelanjutan dan terkendali. Untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan, Bappeda dalam melaksanakan tugas dan fungsinya tidak secara langsung mempunyai daya ungkit terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan yang disusun berdasarkan kebutuhan dan skala prioritas, arah pembangunan dan kebijakan pelaksanaannya selalu berpedoman pada prinsip Pro poor, Pro job, Pro Growth dan Pro Environment. Misi-3 : Meningkatkan infrastruktur dan konservasi alam yang handal berdasarkan tata ruang yang mantap untuk mendukung industri pariwisata berbasis lingkungan dan budaya. Dalam upaya mencapai Misi ini dokumen perencanaan pembangunan yang disusun bersifat terarah dan berkelanjutan dengan memperhitungkan kemampuan daerah untuk mencapai pembangunan infrastruktur yang mantap dan handal dengan konservasi situs, hutan, lahan dan air untuk mewujudkan pengembangan wisata budaya, ekowisata maupun agrowisata, berdasarkan konsep Rencana Tata Ruang Wilayah yang mantap. Dengan demikian pertumbuhan perekonomian Kabupaten Samosir dimasa depan akan tumbuh dan berkembang melalui peningkatan kontribusi sektor pariwisata. Misi-4 : Meningkatkan kondusifitas daerah dengan mendorong pelaksanaan demokrasi dan penegakan hukum. Misi-5 : Mengembangkan jejaring yang sinergis kepada semua pihak. Sebagai Kabupaten yang baru mekar dengan keterbatasan anggaran yang tidak sebanding dengan kebutuhan pembangunan prioritas, Pemerintah Kabupaten Samosir berupaya membangun kerjasama dengan semua pihak. Dalam hal ini orientasi kerjasama yang berpeluang untuk dikembangkan Bappeda adalah pengembangan kerjasama yang lebih sinergi dengan kabupaten se-kawasan Danau Universitas Sumatera Utara Toba dalam hal pembukaan akses lingkar luar Danau Toba , pemerintah atasan dalam hal peningkatan infrastruktur dan peningkatan perekonomian masyarakat, pengusaha dalam maupun luar negeri dalam hal investasi dan seluruh stakeholder pembangunan dengan prinsip saling menguntungkan mutualisme 40 .

3.3. Rencana Tata Ruang Kabupaten Samosir

Dokumen yang terkait

Politik Pembangunan Daerah Studi Tentang Orientasi Pembangunan Di Pemerintahan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2010-2015

3 84 112

Pengaruh Disiplin Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Samosir

8 107 130

Politik Pembangunan Daerah Peranan BAPPEDA Kabupaten Samosir Dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan Hidup ( Setelah Diberlakukan Otonomi Daerah Kabupaten Samosir dan UU No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

11 90 94

Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Pakpak Bharat Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2010-2012

1 40 140

Peranan Penanaman Modal Dalam Pembangunan Di Daerah Kabupaten Simeulue (Studi : Di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Simeulue)

2 103 140

Politik Pembangunan Daerah Studi Tentang Orientasi Pembangunan Di Pemerintahan Kabupaten Pakpak Bharat Tahun 2010-2015

0 1 21

BAB II DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 2.1. Profil Kabupaten Samosir - Politik Pembangunan Daerah Peranan BAPPEDA Kabupaten Samosir Dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan Hidup ( Setelah Diberlakukan Otonomi Daerah Kabupaten Samosir

0 0 22

Politik Pembangunan Daerah Peranan BAPPEDA Kabupaten Samosir Dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan Hidup ( Setelah Diberlakukan Otonomi Daerah Kabupaten Samosir dan UU No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nas

0 0 8

Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Pakpak Bharat Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2010-2012 SKRIPSI

0 0 12

Review RPIJM Kabupaten Labuhanbatu Utara (2014-2018) Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( BAPPEDA )

0 0 45