63
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data Hasil Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif berupa hasil belajar IPA Terpadu pada peserta didik kelas VII semester ganjil dengan materi
pembelajaran Wujud zat dan perubahanya. Data tersebut diperoleh dari 52 peserta didik, dimana kelas VII A sebagai kelas Eksperimen sebanyak 26 peserta didik dan
kelas VII B sebagai kelas Kontrol sebanyak 26 peserta didik. Pada kelas eksperimen proses pembelajaran dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif
Learning tipe RTE Rotating Trio Exchange dan pada kelas kontrol menggunakan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Pembelajaran dilakukan sebanyak 3x
pertemuan dengan alokasi 2 x 45 menit setiap pertemuan data yang dambil dari hasil pretest dan postest. Data yang didapat dari pretest dan postest tersebut kemudian diuji
dengan uji normalitas, homogenitas, dan hipotesis.
a. Rekapitulasi Data Hasil Pretest dan Posttest
Berdasarkan hasil perhitungan Pretest dan Posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang terdiri dari 52 siswa, diperoleh rekapitulasi data sebagai
berikut :
No Distribusi Frekuensi
Pretest Posttest
Eksperimen Kontrol
Eksperimen Kontrol
64 1
Nilai Tertinggi
60 60
95 85
2 Nilai
Terendah 15
15 70
60 3
Mean 35,96
35,96 81,53
70,00 4
Median 35
35 80
70 5
Standar Deviasi
10,39 10,39
7,716 7,745
Tabel 4.1 Rekapitulasi Data Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Berdasarkan tabel 4.1 terlihat bahwa nilai tertinggi yang diperoleh siswa kelas eksperimen adalah 60 dan nilai terendah adalah 15, sedangkan pada kelas kontrol
nilai tertinggi adalah 60 dan nilai terendah adalah 15. Nilai rata-rata mean tidak berbeda yaitu 35,96. Selanjutnya, nilai tengah median kelas eksperimen adalah 44
dan kelas kontrol adalah 40. Kemudian standar deviasi kelas eksperimen dan kontrol yaitu 10,39.
Tabel 4.1 juga memperlihatkan hasil posttes dengan nilai tertinggi yang diperoleh kelas eksperimen adalah 95, dan nilai terendah adalah 70. Sedangkan, nilai
tertinggi yang diperoleh kelas kontrol adalah 85, dan nilai terendah adalah 70. Nilai rata mean pada kelas eksperimen sedikit berbeda dengan kelas kontrol, yaitu 81,53
untuk kelas eksperimen dan 70,00 untuk kelas kontrol. Selanjutnya, nilai tengah median kelas eksperimen 72, dan kelas kontrol 56. Kemudian untuk standar deviasi,
kelas eksperimen 7,716 dan kelas kontrol 7,745 Setelah melakukan penelitian terhadap kelas eksperimen dengan memberikan
model pembelajaran kooperatif lerning tipe RTE dan kelas kontrol dengan
65 pembelajaran konvensional, dengan diperoleh data tersebut memberikan gambaran
bahwa terjadi perubahan nilai terhadap kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Perubahan nilai yang terbesar terjadi pada kelas eksperimen yaitu 35,96 menjadi
81,53 , sedangkan pada kelas kontrol perubahan nilai dari 35,96 menjadi 70.00. Dengan demikian, rata-rata nilai mean siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi
dibandingkan dengan rata-rata mean siswa pada kelas kontrol. Berdasarkan hasil perhitungan di peroleh data sebagai berikut :
Normalitas Homogenitas
Independent T-Test Sig.A
Keterangan Sig.α
keterangan Sig. A Keterangan
0.104 Normal
0,845 Homogen
0.000 H0 ditolak
0,200 Normal
0,000 H0 ditolak
Tabel 4.2 hasil perhitungan data
b. Uji normalitas kelas eksperimen dan kontrol