commit to user 4
Arborophila Orientalis Grey Bellied Partridge
Di  Indonesia  disebut  puyuh  gonggong  biasa,  tubuhnya  berukuran medium  dengan  panjang  25  cm.  Ciri-cirinya  pada  leher  bagian  samping
terdapat  warna  coklat  gelap  dengan  strip  pada  mata,  dagu  dan  kuping  yang letaknya  tersembunyi  berwarna  putih.  Punggung  berwarna  coklat  dengan
garis-garis  hitam,  sayap  coklat  dengan  totol  hitam.  Dada  coklat  keabu-abuan dan perut keputih-putihan. Pinggul berwarna hitam bercampur putih, mata dan
kaki berwarna kuning, paruh coklat kemerahan Listiyowati dan Roospitasari, 1992.
B. Vitamin A
Vitamin  A  mempunyai  hubungan  dengan  beberapa  macam  proses  tubuh yaitu 1
stereoisomer
dari
retinol
, disebut
retinen
, memegang peranan utama dalam  penglihatan.  Vitamin  A  diperlukan  untuk  ;  2  mencegah
ataxia
hebat pada  ayam  muda;  3  pertumbuhan;  4  memelihara  membran  mukosa  yang
normal; 5 reproduksi; 6 pertumbuhan yang baik dari
matrix
tulang; dan 7 tekanan cairan
cerebrospinal
yang normal Wahyu, 1997. Fungsi  vitamin  A  adalah  untuk  menjaga  struktur  dan  fungsi  normal  sel
epithel dan jaringan syaraf, untuk pertumbuhan, menjaga sekresi mukosa dan menjaga  berat  badan  Anggorodi,  1995.  Sedangkan  menurut  Rasyaf  1983
fungsi  vitamin  A  antara  lain  adalah  meningkatkan  daya  tahan  terhadap penyakit. Selain itu penting dalam metabolisme tubuh Anggorodi, 1985.
Vitamin  A  terdiri  atas  empat  macam  bentuk,  yaitu  vitamin  A
acetate
:
retinyl  acetat
,  vitamin  A
alcohol
:
retinol
,  vitamin  A
aldehyde
:
retinal,
vitamin A
acid
:
retinoic acid
.
commit to user 5
Unsur-unsur vitamin A adalah CH
3
CH
3
CH
3
CH
3
H
2
C = C CH = CH
2
dan CH = CH    C = 0
isoprene
CH
3
-2- methyl butadiene
β Ionone CH
3
CH
3
CH
2
CH = CH    C = 0 CH
3
2 Ionone
. Prawirokusumo, 1990. Defisiensi  vitamin  A  pada  ayam  dewasa,  gejalanya  timbul  dalam  dua
sampai  lima  bulan,  apabila  defisiensi  vitamin  A  berlangsung  terus,  ayam menjadi  kurus,  lemah  dan  bulu  kusut.  Kemudian  terjadi  penurunan  produksi
yang sangat nyata dan lamanya waktu antara keluar telur menjadi meningkat. Daya tetas menurun dan terjadi posisi salah dari
embrio
dan kematian
embrio
dalam  telur  meningkat.  Gejala  utama  pada  defisiensi  vitamin  terlihat  dengan tanda-tanda  khas:
anorexia
,  pertumbuhan  lambat,  mengantuk,  lemah, keseimbangan  tidak  ada,  menjadi  kurus  dan  pertumbuhan  bulu  yang  kusut
Wahyu, 1997. Vitamin  A  mempunyai  rumus  kimia  C
20
H
30
O
retinol.
Dalam  bentuk
aldehide
disebut
retinaldehide
dan dalam bentuk asam disebut
retinoat
. CH
3
CH
3
CHO
8        10 12        14
Vitamin A
aldehyde retinal
Kristal  vitamin  A  berwarna  kuning
orange
.  Bentuk  prekursor  vitamin  A adalah
karoten
dan  mempunyai  tiga  bentuk
isomer
yakni
alpha,  beta
,  dan
commit to user 6
gama  karoten
.  Vitamin  A  terurai  oleh  oksidasi  atau  oleh  sinar  matahari. Pemanasan  pada  temperatur  tinggi  tanpa  udara  hanya  sedikit  menimbulkan
pengaruh.  Vitamin  A  adalah  vitamin  yang  larut  dalam  alkohol
absolute
, minyak,
methanol
,  dan
ether
Maynard  and  Loosli,  1975.  Vitamin  A ditemukan  oleh  Mc  Collum  dan  Davis  ketika  mereka  mengamati  hewan-
hewan  yang sakit karena makanannya tidak mengandung lemak atau minyak. Anggorodi, 1995.
Karoten
dan  Provitamin  A  lainnya  diubah  menjadi
retinol
,  dan
ester retinil
dalam  mukosa  dinding  usus.  Sampai  sekarang  telah  diketahui  bahwa hanya satu molekul vitamin A didapat dari satu molekul
β
-Karoten
. Meskipun demikian  telah  diperlihatkan  bahwa
β
-Karoten
dipecah  pada  asam  karbon 15=15’  oleh  enzim  β-15,15’
dioxygenase
yang  menghasilkan  dua  molekul vitamin A untuk setiap molekul
β
-Karoten
Wahyu, 1997. Vitamin  A  mempunyai  fungsi  yang  cukup  banyak,  antara  lain  berperan
pula  dalam  daya  tahan  terhadap  penyakit.  Vitamin  A  dapat  disintesa  dalam tubuh  dari
karoten
yang  terdapat  dalam  jagung  kuning.  Pemberian
karoten
juga  sebagai  salah  satu  alternatif  pemberian  selain  vitamin  A  itu  sendiri. Vitamin  A  yang  dibutuhkan  untuk  puyuh  adalah  3300  I.UKg  ransum  dan
mungkin dapat lebih tinggi untuk daerah tropis Rasyaf, 1983. Wahyu  1997  menyatakan  bahwa  untuk  menstabilkan  vitamin  A  ini,
ditempuh  dua  jalan  yaitu  :  1.  Dengan  cara  mekanis  dalam  artian  dimana tetesan  vitamin  A  dibungkus  oleh  lemak  yang  stabil,
gelatine
atau
wax
, membentuk  seperti  biji  kecil  untuk  mencegah  sebagian  besar  dari  vitamin  A
terhadap  kontak  dengan  oksigen  sampai  dicerna  dalam  saluran  pencernaan dari  hewan,  2.  Mengunakan  antioksidan  yang  efektif  dalam  memperpanjang
periode  induksi  yang  mendahului  oksidasi  dari  vitamin  A.  Antioksidan  yang sering  dipakai  adalah
6-ethoxy  -1,2-dihydro-2,2,4-trimethyl  quinoline ethoxyquine.
Beberapa  jenis  bahan  pakan  yang  bisa  digunakan  untuk  meramu  pakan
puyuh adalah jagung, dedak, bungkil kedelai, tepung daging, tepung ikan, grit,
garam  dan  vitamin.  Jenis  vitamin  yang  dapat  digunakan  diantaranya  adalah
commit to user 7
vitamin A, B1, B3, B6, D3 dan E. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan kulit  telur  puyuh  menjadi  tipis,  tidak  berwarna  dan  bentuknya  kecil.  Untuk
mencegah  retaknya  kerabang  telur  dapat  digunakan  berbagai  bahan  yang mengandung unsur kalsium Info Agrobisnis, 2009.
C. Pakan Puyuh