berdasarkan teori, dua variabel diprediksi tidak berkorelasi, dan skor yang diperoleh dengan mengukurnya benar-benar secara empiris membuktikan
hal tersebut. Uji validitas menggunakan teknik korelasi Product Moment pearson. Menurut Ghozali 2011 jika nilai signifikan yang diperoleh dari
setiap indikator 0,05, maka dinyatakan valid. Uji Validitas diolah
menggunakan program SPSS 21.0 for Windows.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan suatu pengukuran menunjukkan sejauh mana pengukuran tersebut tanpa bias bebas kesalahan dan karena itu
menjamin pengukuran yang konsisten lintas waktu dan lintas beragam item dalam instrumen. Dengan kata lain, reliabilitas merupakan indikasi
mengenai stabilitas dan konsistensi di mana instrumen mengukur konsep dan membantu menilai “ketepatan” sebuah pengukuran Sekaran, 2006.
Pengukuran reliabilitas pada penelitian ini dibuktikan dengan menguji konsistensi dan stabilitas. Alp
ha cronbach’s adalah koefisien keandalan yang menunjukan seberapa baik item dalam suatu kumpulan
secara positif berkolerasi satu sama lain. Alpha cronbach’s dihitung dalam
hal rata-rata interkolerasi antar-item yang mengukur konsep. Menurut Sekaran 2006 diberikan ketentuan bahwa
alpha cronbach’s dapat diterima jika
0,6. Semakin dekat alpha cronbach’s dengan 1, semakin tinggi keandalan konsisten internal. Uji reliabilitas diolah menggunakan SPSS
21.0 for Windows.
G. Analisis Data dan Uji Hipotesis
Dalam penelitian kuantitatif, analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul Sugiyono, 2015.
Penelitian ini ditujukan untuk menguji dan menjelaskan pengaruh kualitas pelayanan, kepuasan pelanggan, dan citra perusahaan terhadap loyalitas
pelanggan. Data diolah dengan bantuan Software SPSS versi 21.0 for Windows.
1. Analisis Data
Pada penelitian ini alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana, analisis regresi linier berganda, dan analisis jalur
path analysis. Hipotesis 1 H1 diuji menggunakan regresi linier sederhana. Hipotesis 2 H2, hipotesis 3 H3, hipotesis 4 H4, hipotesis
5 H5, dan hipotesis 6 H6 diolah menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS versi 21.0 for Windows. Selanjutnya, untuk
menguji hubungan tidak langsung hipotesis 7 H7, dan hipotesis 8 H8 diuji menggunakan analisis jalur. Alat analisis jalur path analysis ini
digunakan karena dalam penelitian ini terdapat variabel intervening yaitu variabel kepuasan pelanggan. Berikut penjelasan alat analisis yang
digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :
a. Analisis Statistik Deskriptif
Statistik deskripstif menurut Ghozali 2011 memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata
mean, standard deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness. Analisis
deskriptif digunakan
untuk
mendeskripsikan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis deskriptif dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif
yang menghasilkan nilai rata-rata, maksimum, minimum, dan standar deviasi untuk mendeskripsikan variabel penelitian sehingga secara
kontekstual mudah untuk dipahami.
b. Analisis Regresi Linier Sederhana
Analisis regresi linier sederhana digunakan untuk memperkirakan hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen.
Menurut Sugiyono 2011 dinyatakan bahwa regresi linier sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel
independen dengan satu variabel dependen.
c. Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda digunakan untuk meramalkan bagaimana keadaan naik turunnya variabel dependen kriterium, bila
dua atau lebih variabel independen sebagai faktor prediktor dimanipulasi dinaik turunkan nilainya, jadi analisis regresi linier berganda akan
dilakukan bila jumlah variabel independennya minimal 2 Sugiyono, 2010.
d. Analisis Jalur Path Analysis
Pada penelitian ini alat analisis data menggunakan analisis jalur path analysis, menurut Ghozali 2011 merupakan perluasan dari
analisis regresi linear berganda, atau analisis jalur adalah perluasan