5
Berdasarkan uraian diatas, permasalahan mengenai kewenangan debitur
pailit untuk mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum terhadap krediturnya
perlu untuk diteliti guna mengetahui hal-hal yang terkait dengan itu.
B. Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas di dalam skripsi ini adalah: 1.
Bagaimana akibat putusan pailit menurut Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang?
2.
Bagaimanakah kewenangan debitur pailit untuk mengajukan gugatan perbuatan
melawan hukum terhadap krediturnya? 3.
Bagaimanakah pengurusan dan pemberesan yang dilakukan oleh kurator terkait
adanya pengajuan gugatan melawan hukum oleh debitur pailit?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Penulisan ini dilakukan dengan tujuan dan manfaat yang hendak dicapai, yaitu:
1. Tujuan penulisan Berdasarkan perumusan masalah sebagaimana yang telah diuraikan diatas
maka tujuan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: a.
Untuk mengetahui akibat putusan pailit menurut Undang-Undang Nomor
37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran
Utang.
Universitas Sumatera Utara
6
b. Untuk mengetahui kewenangan debitur pailit untuk mengajukan gugatan
perbuatan melawan hukum terhadap krediturnya. c.
Untuk mengetahui pengurusan dan pemberesan yang dilakukan oleh kurator terkait adanya pengajuan gugatan melawan hukum oleh debitur
pailit. 2. Manfaat penulisan
a. Manfaat teoritis 1
Untuk mengembangkan ilmu pengetahuan melalui kegiatan penelitian, khususnya masalah kepailitan.
2 Untuk membandingkan kebenaran pengetahuan yang diperoleh di
bangku kuliah dengan pelaksanaan di lapangan sehingga mengetahui perbedaan dan persamaan yang jelas antara teori dan praktek tentang
kepailitan, kurator dan peradilannya. b. Manfaat praktis
1 Bagi penulis, selain untuk memenuhi syarat penyelesaian strata satu
S1, juga untuk memperluas wawasan mengenai hukum kepailitan
secara umum, khususnya mengenai kewenangan debitur pailit untuk mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum terhadap krediturnya.
2 Bagi masyarakat secara umum dapat memberikan masukan, khususnya
bagi para usahawan yang lebih berpeluang pada hukum kepailitan dalam
menyelesaikan gugatan perbuatan melawan hukum terhadap krediturnya.
3 Bagi kalangan akademis, yaitu untuk memberikan sumbangan
pemikiran terutama kepada para mahasiswa fakultas hukum yang tertarik
Universitas Sumatera Utara
7
berprofesi sebagai kurator ataupun untuk sekedar mempelajari masalah- masalah hukum di bidang kepailitan.
4 Bagi praktisi hukum, dapat memberikan sumbangan pemikiran maupun
sebagai tambahan referensi dalam mencari penyelesaian terhadap permasalahan yang dihadapi dalam kewenangan debitur untuk
mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum.
D. Keaslian Penulisan