berkembang dan semakin meningkatkan kinerjanya. Seiring dengan itu aset Koperasi Serai Serumpun naik setiap tahunnya, bahkan persentase kenaikannya
bisa mencapai 50 dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2010 persentase kenaikan mencapai 61,88. Demikian juga dengan anggota koperasi yang semakin lama
semakin bertambah.Total anggota Koperasi Serai Serumpun selama 1 tahun 2009 sebanyak 368 orang, sedangkan pada tahun berikutnya mengalami
peningkatan 2010 sebanyak 397orang, jumlah anggota tetap pada tahun 2011 sebanyak 397orang, dan mengalami penurunan di tahun 2012 yang diakibatkan
karena sebagian anggota mengambil masa pensiun, jadi jumlah anggota sebanyak 387 orang. Hingga saat ini Koperasi Serai Serumpun terus menunjukkan
kemajuan dalam usaha simpan pinjam.
B. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah kerangka dan susunan perwujudan pola hubungan antara fungsi-fungsi, bagian-bagian, dan orang-orang yang menunjukkan
kedudukan, tugas, wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam suatu perusahaan. Melalui bagan organisasi ini akan terlihat jelas bagaimana informasi
mengalir dari satuan organisasi ke satuan lain. Selain itu juga memberikan petunjuk-petunjuk tentang pembagian tugas-tugas tentang kekuasaaan atau
kendali, wewenang dan tanggung jawab. Oleh karena itu, setiap karyawan harus mutlak untuk memahami struktur organisasi di tempat kerja. Pada dasarnya sistem
atau struktur oganisasi dapat dibedakan dalam tiga sistem, yaitu: 1.
Struktur Organisasi Garis
Universitas Sumatera Utara
Bentuk organisasi ini merupakan bentuk yang paling sederhana karena: a.
Jumlah karyawan relatif sedikit b.
Organisasi relatif kecil c.
Karyawan saling mengenal secara akrab d.
Spesialisasi kerja masih relatif rendah. 2.
Struktur Organisasi Fungsional Ciri struktur organisasi fungsional adalah bahwa setiap atasan mempunyai
wewenang untuk memberikan perintah kepada setiap bawahan yang ada sepanjang perintah itu masih ada hubungannya dengan fungsi yang dimiliki
atasan. Dalam praktik, struktur organisasi ini kadang-kadang menimbulkan kerancuan bagi bawahan dalam menjalankan perintah.
3. Organisasi Garis dan Staf
Jika suatu organisasi telah berkembang semakin besar, mungkin akan timbul berbagai kesulitan bagi seorang pemimpin untuk mengambil keputusan, sehingga
ia merasa perlu meminta bantuan kepada orang lain yang merasa lebih mampu. Oleh karena itu, dibentuklah staf penasehat yang merupakan kumpulan orang-
orang yang ahli dalam bidang-bidang tertentu. Di dalam organisasi yang begitu kompleks, pimpinan biasanya mendelegasi wewenang kepada staf sesuai dengan
bidang masing-masing untuk memberikan perintah atau instruksi kepada bawahan atas nama pimpinan. Berhasilnya suatu organisasi dalam mencapai suatu tujuan
dengan baik, banyak dibantu organisasi itu. Dengan demikian struktur organisasi bukanlah menjadi tujuan. Tetapi digunakan sebagai alat dalam mencapai tujuan.
Universitas Sumatera Utara
Dalam menjalankan aktivitasnya, suatu perusahaan harus mempunyai satu kesatuan kerja dari setiap departemen yang ada dalam suatu peusahaan, karena
tujuan dari suatu perusahaan hanya dapat dicapai dengan kerja sama yang baik dan terkoordinasi dari para anggotanya. Kerja sama yang baik dan terkoordinasi
dapat tercapai bila ada pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang jelas kepada setiap anggota perusahaan. Untuk itu, perlu ditentukan terlebih
dahulu kegiatan yang harus dilakukan oleh para anggota sesuai dengan keahlian atau kemampuan mereka masing-masing.
Sebenarnya, struktur organisasi koperasi tidak hanya mencakup segi intern koperasi tetapi meliputi segi ekstern. Sebagai sebuah badan usaha yang sekaligus
merupakan gerakan ekonomi rakyat, maka kedua segi organisasi koperasi harus dilihat sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang
lainnya. Yang dimaksud segi intern organisasi koperasi adalah struktur organisasi koperasi yang meliputi unsur-unsur kelengkapan yang ada dalam organisasi
koperasi tersebut, contoh ada unsur pengurus, pengawas, pengelola dan anggota Masing-masing unsur tersebut harus bekerja sama sesuai dengan kapasitas
masing-masing dalam memajukan koperasi. Sedangkan yang dimaksud segi ekstern organisasi koperasi adalah hubungan dan kedudukan koperasi terhadap
organisasi koperasi lainnya, baik yang sama tingkatnya antar sesama koperasi primer maupun dengan koperasi yang lebih tinggi tingkatannya seperti Pusat
Koperasi, Gabungan Koperasi serta Induk Koperasi.
Universitas Sumatera Utara
Gambar II.1 Bagan Struktur Organisasi Koperasi Serai Serumpun
Sumber: Koperasi Pegawai Negeri KPRI Serai Serumpun Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat.
C. Job Description