Identifikasi Variabel Definisi Operasional Variabel

2. Identifikasi Variabel

Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan, dan hipotesis yang diajukan, maka variabel-variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas independent dan variabel terikat dependent. Di mana variabel bebasnya adalah kepemimpinan wanita yang terdiri dari pendelegasian wewenang X 1 , pelibatan bawahan X 2 , perlakuan terhadap bawahan X 3 , dan pengakuan bawahan X 4 . Sedangkan variabel terikatnya adalah kompetensi guru.

3. Definisi Operasional Variabel

a. Kepemimpinan Wanita X terdiri dari: 1. Pendelegasian wewenang X 1 merupakan sikap seorang pemimpin mendelegasikan wewenang dan memberikan tugas terhadap bawahan sesuai deskripsi pekerjaan. 2. Pelibatan bawahan X 2 merupakan sikap pemimpin dalam mengikutsertakan bawahan dalam setiap pengambilan keputusan dan dalam kegiatan pekerjaan sehari-hari. 3. Perlakuan terhadap bawahan X 3 merupakan sikap dan perilaku pemimpin dalam bekerjasama dan menghadapi bawahan yang memiliki karakter berbeda-beda. 4. Pengakuan bawahan X 4 merupakan persepsi dari bawahan tentang kinerja seorang pemimpin dalam organisasi. b. Kompetensi Guru Y adalah kapasitas yang ada pada seseorang yang bisa membuat orang tersebut mampu memenuhi apa yang disyaratkan oleh pekerjaan dalam suatu organisasi sehingga organisasi tersebut Universitas Sumatera Utara mampu mencapai hasil yang diharapkan. Tiga komponen utama pembentuk kompetensi yaitu pengetahuan knowledge, keterampilan skill, dan perilaku behavior. Berdasarkan definisi operasional yang telah dikemukakan, maka peneliti merumuskan mekanisme penganalisaan variabel sebagai berikut: Tabel 1.1 Tabel Definisi Operasional Variabel Variabel Sub Variabel Definisi Indikator Skala Pengukuran Kepemimpinan Wanita X Pendelegasian Wewenang X1 Sikap seorang pemimpin mendelegasikan wewenang dan memberikan tugas terhadap bawahan sesuai deskripsi pekerjaan. a. sikap dalam mendelegasikan wewenang b. kebebasan memberikan wewenang Likert Pelibatan Bawahan X2 Sikap pemimpin dalam mengikutsertakan bawahan dalam setiap pengambilan keputusan dan dalam kegiatan pekerjaan sehari- hari. a. kepedulian terhadap bawahan b. menerima kritik dari bawahan Likert Perlakuan Terhadap Bawahan X3 Sikap dan perilaku pemimpin dalam bekerjasama dan menghadapi bawahan yang memiliki karakter berbeda-beda. a. keterbukaan pimpinan pada bawahan b. sikap dan perilaku pimpinan terhadap bawahan Likert Pengakuan Bawahan X4 Persepsi dari bawahan tentang kinerja seorang pemimpin dalam organisasi a. persepsi bawahan pada pimpinan b. sikap bawahan pada pimpinan Likert Kompetensi Guru Y Kapasitas yang ada pada seseorang yang bisa membuat orang tersebut a. pengetahuan knowledge b. keterampilan skill c. perilaku Likert Universitas Sumatera Utara mampu memenuhi apa yang disyarakan oleh pekerjaan dalam suatu organisasi sehingga organisasi tersebut mampu mencapai hasil yang diharapkan individu behavior Sumber: Wibowo 2007:111, Hutapea 2008: 38, diolah

4. Skala Pengukuran Variabel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sifat Kepemimpinan Wanita Terhadap Kinerja Guru pada SMA Negeri 2 Lhokseumawe

0 53 79

Pengaruh Kepemimpinan Wanita Terhadap Kompetensi Guru Pada SMA Negeri 1 Medan

1 58 93

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN DIKLAT GURU TERHADAP KOMPETENSI PROFESIONAL GURU EKONOMI SMA NEGERI KABUPATEN PEMALANG

0 18 127

PENGARUH PENDEKATAN SUPERVISI DAN TIPE KEPRIBADIAN GURU TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SMA NEGERI DI KOTA MEDAN.

0 2 38

KONTRIBUSI GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMA NEGERI KOTA SURAKARTA Kontribusi Gaya Kepemimpinan, Kompetensi Pedagogik Danmotivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri Kota Surakarta.

0 1 16

KONTRIBUSI GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMA NEGERI KOTA SURAKARTA Kontribusi Gaya Kepemimpinan, Kompetensi Pedagogik Danmotivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri Kota Surakarta.

0 0 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, KOMITE SEKOLAH, DAN KOMPETENSI GURU TERHADAP KINERJA GURU SMA NEGERI 1 PURWOREJO.

0 0 13

PENGARUH PERSEPSI GURU MENGENAI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN TUNTUTAN SERTIFIKASI GURU TERHADAP KOMPETENSI GURU DI SMA NEGERI 1 BANJARNEGARA.

0 0 146

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Kepemimpinan - Pengaruh Sifat Kepemimpinan Wanita Terhadap Kinerja Guru pada SMA Negeri 2 Lhokseumawe

0 0 15

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Sifat Kepemimpinan Wanita Terhadap Kinerja Guru pada SMA Negeri 2 Lhokseumawe

0 0 7