untuk melihat debris yang melekat di permukaan gigi, bercermin untuk melihat pewarnaan yang tinggal di gigi dan memeriksa kembali hasil sikat gigi murid,
sedangkan kelompok guru orkes melakukannya Tabel 4.2.
4.4. Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Murid dalam Memelihara
Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kelompok Perawat Gigi a.
Pengetahuan Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan murid pada kelompok perawat
gigi setelah dilakukan penyuluhan ada kenaikan 5 jenis pengetahuan dibandingkan sebelum penyuluhan yaitu mengenai permukaan gigi yang harus disikat dari 92,3
menjadi 94,9, menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluor dari 89,7 menjadi 94,9, fluor dapat mencegah gigi berlubang 61,5 menjadi 66,7, jenis
makanan yang tidak mudah merusak gigi sebanyak 46,2 menjadi 53,8 dan proses terjadinya lubang gigi sebanyak 46,2 menjadi 61,5 Tabel 4.3.
Setelah 1 minggu diberikan penyuluhan ada sedikit penurunan persentase retensi pengetahuan yaitu tentang gigi berlubang disebabkan makan makanan yang
mengandung gula dari 82,1 menjadi 79,5, jajanan yang tidak merusak gigi dari 84,6 menjadi 82,1 dan gejala gigi berlubang dari 48,7 menjadi 46,2 Tabel
4.4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Hasil Pengamatan dan Wawancara Proses Penyuluhan Kelompok Perawat Gigi dan Guru Orkes
Kelompok Hasil Pengamatan dan Wawancara
P.Gigi G.Orkes
Tujuan penyuluhan yang ingin dicapai :
Murid dapat mengetahui penyebab gigi berlubang ya
ya Murid dapat mengetahui gejala gigi berlubang
ya ya Murid dapat memahami proses perjalanan gigi berlubang
ya ya
Murid dapat mengetahui cara-cara pencegahan gigi ya ya
berlubang Murid dapat mengetahui waktu yang tepat untuk
ya ya
menyikat gigi
Murid dapat mengetahui cara menyikat gigi yang benar. ya ya Murid dapat mempraktekkan cara menyikat gigi yang benar ya
ya Materi penyuluhan yang diberikan :
Penyebab gigi berlubang ya ya
Gejala dan proses perjalanan gigi berlubang ya ya Pencegahan gigi berlubang ya
ya Waktu dan cara menyikat gigi ya
ya Metode penyuluhan yang digunakan :
Ceramah ya ya
Demonstrasi ya ya
Praktik ya ya
Tanya jawab ya ya
Media penyuluhan yang dipakai : Poster ya
ya Model gigi ya
ya Sikat gigi ya
ya Waktu penyuluhan :
Ceramah dan tanya jawab 25 menit
25 menit Demonstrasi
5 menit 5 menit Praktik sikat gigi 5 menit 10 menit
Evaluasi yang dilakukan : Penggunaan Disclosing solution
tidak ya Bercermin tidak ya
Cek kembali oleh petugas tidak ya
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3 Distribusi Pengetahuan Murid pada Kelompok Perawat Gigi Sebelum dan Sesudah Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah Penyuluhan Penyuluhan
Pengetahuan B
S B
S
Plak dapat
dibersihkan 38 97,4 1 2,6 37 94,9 2 5,1
dengan menyikat gigi Waktu
yang tepat
untuk 38 97,4 1 2,6 36 92,3 3 7,7
menyikat gigi Gigi berlubang disebabkan 36
92,3 3
7,7 32
82,1 7
17,9 makan makanan yang
mengandung gula Permukaan
gigi yang
36 92,3 3 7,7 37 94,9 2 5,1 harus disikat
Kebiasaan yang
baik 35 89,7 4 10,3 37 94,9 2 5,1
menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluor
Jajanan yang
tidak 35 89,7 4 10,3 33 84,6 6 15,4
merusak gigi Fluor
dapat mencegah
gigi 24 61,5 15 38,5 26 66,7 13 33,3 berlubang
Yang tidak
termasuk 19 48,7 20 51,3 19 48,7 20 51,3
gejala gigi berlubang Jenis
makanan yang
tidak 18 46,2 21 53,8 21 53,8 18 46,2
mudah merusak gigi Proses
terjadinya lubang
18 46,2 21 53,8 24 61,5 15 38,5 gigi
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4 Distribusi Pengetahuan Murid pada Kelompok Perawat Gigi
Sesudah Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan N = 39
Sesudah Sesudah 1 minggu Penyuluhan Penyuluhan
Pengetahuan
B S
B S
Plak dapat
dibersihkan 37 94,9 2 5,1 38 97,4 1 2,6
dengan menyikat gigi Waktu
yang tepat
untuk 36
92,3 3 7,7 39
100 0 0 menyikat gigi
Gigi berlubang disebabkan 32 82,1
7 17,9
31 79,5
8 20,5
makan makanan yang mengandung gula
Permukaan gigi
yang harus 37 94,9 2 5,1 37 94,9 2 5,1
disikat Kebiasaan
yang baik
37 94,9 2 5,1 38 97,4 1 2,6 menyikat gigi dengan pasta
gigi yang mengandung fluor Jajanan
yang tidak
merusak 33 84,6 6 15,4 32 82,1 7 17,9 gigi
Fluor dapat
mencegah gigi 26 66,7 13 33,3 26 66,7 13 33,3
berlubang Yang
tidak termasuk
gejala 19 48,7 20 51,3 18 46,2 21 53,8 gigi berlubang
Jenis makanan
yang tidak
21 53,8 18 46,2 24 61,5 15 38,5 mudah merusak gigi
Proses terjadinya
lubang gigi 24 61,5 15 38,5 25 64,1 14 35,9
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Pengetahuan murid pada kelompok guru orkes setelah dilakukan penyuluhan terlihat terjadi kenaikan 6 jenis pengetahuan yaitu mengenai plak dapat dibersihkan
dibersihkan dengan menyikat gigi dari 89,7 sampai 97,4, kebiasaan menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluor dari 87,2 menjadi 92,3,
permukaan gigi yang harus disikat dari 87,2 menjadi 92,3, jajanan yang tidak
Universitas Sumatera Utara
merusak gigi dari 66,7 menjadi 82,1, fluor dapat mencegah gigi berlubang dari 56,4 menjadi 61,5 dan jenis makanan yang tidak mudah merusak gigi dari 38,5
menjadi 74,4 Tabel 4.5.
Tabel 4.5 Distribusi Pengetahuan Murid pada Kelompok Guru Orkes Sebelum dan Sesudah Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah Penyuluhan Penyuluhan
Pengetahuan B
S B
S
Gigi berlubang disebabkan 38 97,4
1 2,6
36 92,3
3 7,7 makan makanan yang
mengandung gula Waktu
yang tepat
untuk 38 97,4 1 2,6
37 94,9 2 5,1 menyikat gigi
Plak dapat
dibersihkan 35 89,7 4 10,3 38 97,4 1 2,6
dengan menyikat gigi Kebiasaan
yang baik
34 87,2 5 12,8 36 92,3 3 7,7 menyikat gigi dengan pasta
gigi yang mengandung fluor Permukaan
gigi yang
harus 34 87,2 5 12,8 36 92,3 3 7,7
disikat Jajanan
yang tidak
merusak 26 66,7 13 33,3 32 82,1 7 17,9 gigi
Fluor dapat
mencegah gigi 22 56,4 17 43,6 24 61,5 15
38,5 berlubang
Yang tidak
termasuk gejala 22 56,4 17 43,6 22 56,4 17
43,6 gigi berlubang
Proses terjadinya
lubang gigi 16 41,0 23 59,0 16 41,0 23
59,0 Jenis
makanan yang
tidak 15 38,5 24 61,5 29 74,4 10
25,6 mudah merusak gigi
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Retensi ingatan pengetahuan murid, setelah 1 minggu dilakukan penyuluhan pada kelompok guru orkes terlihat ada penurunan yaitu mengenai plak dapat
Universitas Sumatera Utara
dibersihkan dengan menyikat gigi dari 97,4 menjadi 94,9 dan gejala gigi berlubang dari 56,4 menjadi 51,3 Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Distribusi Pengetahuan Murid pada Kelompok Guru Orkes Sesudah Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan
N = 39 Sesudah Sesudah 1 minggu
Penyuluhan Penyuluhan Pengetahuan
B S
B S
Gigi berlubang disebabkan 36 92,3
3 7,7
36 92,3
3 7,7
makan makanan yang mengandung gula
Waktu yang
tepat untuk
37 94,9
2 5,1 39 100 0 0
menyikat gigi Plak
dapat dibersihkan
38 97,4 1 2,6 37 94,9 2 5,1 dengan menyikat gigi
Kebiasaan yang
baik 36 92,3 3 7,7 37 94,9 2 5,1
menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluor
Permukaan gigi
yang harus 36 92,3 3 7,7 36 92,3 3 7,7
disikat Jajanan
yang tidak
merusak 32 82,1 7 17,9 32 82,1 7 17,9 gigi
Fluor dapat
mencegah gigi 24 61,5 15 38,5 28 71,8 11 28,2
berlubang Yang
tidak termasuk
gejala 22 56,4 17 43,6 20 51,3 19 48,7 gigi berlubang
Proses terjadinya
lubang gigi 16 41,0 23 59,0 19 48,7 20 51,3
Jenis makanan
yang tidak
29 74,4 10 25,6 30 76,9 9 23,1 mudah merusak gigi
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Universitas Sumatera Utara
b. Sikap
Sikap murid dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut sesudah dilakukan penyuluhan pada kelompok perawat gigi terlihat ada kenaikan persentase pada 6 jenis
sikap yaitu sikap mau ke dokter gigi sekali dalam enam bulan untuk memeriksakan gigi dari 89,7 menjadi 94,9, lebih memilih jajan kacang-kacangan dari pada
permen dan es krim dari 69,2 menjadi 74,4, mau menambal gigi bila gigi berlubang dari 66,7 menjadi 89,7, penampilan akan menjadi jelek bila gigi
berlubang dari 38,5 menjadi 51,3, tidak mau memakai sikat gigi secara bersama dari 25,6 menjadi 59,0 dan lebih suka menyikat gigi sewaktu mandi karena
praktis dari 23,1 menjadi 46,2 Tabel 4.7. Sikap murid sesudah 1 minggu penyuluhan pada kelompok perawat gigi
terjadi penurunan pada 6 jenis sikap yaitu menyikat gigi tanpa disuruh orang tua dari 89,7 menjadi 76,9, menyikat gigi sewaktu mandi karena praktis dari 46,2
menjadi 41,0, tidak mau menyikat gigi malam sebelum tidur karena ngantuk dari 84,6 menjadi 79,5, mau menambal gigi bila gigi berlubang dari 89,7 menjadi
82,1, malas ke dokter gigi karena tidak ada gigi yang sakit dari 56,4 menjadi 46,2 dan penampilan akan menjadi jelek karena gigi berlubang dari 51,3 menjadi
41,0 Tabel 4.8.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 Distribusi Sikap Murid pada Kelompok Perawat Gigi Sebelum dan Sesudah Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah Penyuluhan Penyuluhan
Sikap
B S
B S
Saya mau ke dokter gigi 35
89,7 4 10,3
37 94,9
2 5,1
sekali dalam enam bulan untuk memeriksakan gigi.
Saya menyikat gigi tanpa 35
89,7 4 10,3
35 89,7
4 10,3
disuruh orang tua Saya
tidak mau
menyikat 33 84,6 6 15,4 33 84,6 6 15,4
gigi malam sebelum tidur karena ngantuk
Saya lebih
memilih jajan
27 69,2 12 30,8 29 74,4 10 25,6 kacang-kacangan dari pada
permen dan es krim Saya
tidak mau
punya gigi
26 66,7 13 33,3 23 59,0 16 41,0
yang berlubang karena menimbulkan bau busuk
Saya mau
menambal gigi
26 66,7 13 33,3 35 89,7 4 10,3 bila gigi saya berlubang
Saya malas ke dokter gigi 25
64,1 14 35,9
22 56,4
17 43,6
karena gigi saya tidak ada yang sakit
Penampilan saya
akan 15 38,5 24 61,5 20 51,3 19 48,7
menjadi jelek bila gigi saya berlubang
Saya tidak
mau memakai
10 25,6 29 74,4 23 59,0 16 41,0 sikat gigi secara bersama
Saya lebih
suka menyikat
9 23,1 30 76,9 18 46,2 21 53,8 gigi sewaktu mandi karena
praktis B
= jawaban benar S
= jawaban salah
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 Distribusi Sikap Murid pada Kelompok Perawat Gigi Sesudah
Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan N = 39
Sesudah Sesudah 1 minggu Penyuluhan Penyuluhan
Sikap
B S
B S
Saya mau ke dokter gigi 37
94,9 2
5,1 39
100 sekali dalam enam bulan
untuk memeriksakan gigi. Saya
menyikat gigi
tanpa 35 89,7 4 10,3 30 76,9
9 23,1 disuruh orang tua
Saya tidak
mau menyikat
33 84,6 6 15,4 31 79,5 8 20,5
gigi malam sebelum tidur karena ngantuk
Saya lebih
memilih jajan
29 74,4 10 25,6 29 74,4 10 25,6 kacang-kacangan dari pada
permen dan es krim Saya
tidak mau
punya gigi
23 59,0 16 41,0 24 61,5 15 38,5 yang berlubang karena
menimbulkan bau busuk Saya mau menambal gigi
35 89,4
4 10,3
32 82,1 7
17,9 bila gigi saya berlubang
Saya malas
ke dokter
gigi 22 56,4 17 43,6 18 46,2 21 53,8
karena gigi saya tidak ada yang sakit
Penampilan saya
akan 20 51,3 19 48,7 16 41,0 23 59,0
menjadi jelek bila gigi saya berlubang
Saya tidak
mau memakai
23 59,0 16 41,0 23 59,0 16 41,0 sikat gigi secara bersama
Saya lebih
suka menyikat
18 46,2 21 53,8 16 41,0 23 59,0 gigi sewaktu mandi karena
praktis B
= jawaban benar S
= jawaban salah Sikap murid dalam memelihara kesehatan gigi dan mulut sesudah dilakukan
penyuluhan pada kelompok guru orkes ada kenaikan pada 7 jenis sikap yaitu sikap
Universitas Sumatera Utara
mau ke dokter gigi sekali dalam enam bulan dari 82,1 menjadi 92,3, mau menambal gigi bila gigi berlubang dari 79,5 menjadi 82,1, lebih memilih jajan
kacang-kacangan dari pada permen dan es krim dari 79,5 menjadi 84,6, penampilan akan menjadi jelek bila gigi berlubang 33,3 menjadi 48,7, malas ke
dokter gigi karena tidak ada gigi yang sakit 30,8 menjadi 43,6, menyikat gigi sewaktu mandi karena praktis dari 17,9 menjadi 41,0, tidak mau memakai sikat
gigi secara bersama dari 17,9 menjadi 51,3. Tabel 4.9. Sikap murid setelah 1 minggu penyuluhan pada kelompok guru orkes terlihat
ada penurunan 3 jenis sikap yaitu sikap mau menambal gigi bila gigi berlubang dari 82,1 menjadi 79,5, lebih memilih jajan kacang-kacangan dari pada permen dan es
krim dari 84,6 menjadi 82,1 dan penampilan akan menjadi jelek bila gigi berlubang dari 48,7 menjadi 46,2. Tabel 4.10.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Distribusi Sikap Murid pada Kelompok Guru Orkes Sebelum dan Sesudah Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah Penyuluhan Penyuluhan
Sikap
B S
B S
Saya menyikat
gigi tanpa
37 94,9 2 5,1 37 94,9 2 5,1 disuruh orang tua
Saya tidak
mau menyikat
34 87,2 5 12,8 32 82,1 7 17,9 gigi malam sebelum tidur
karena ngantuk Saya mau ke dokter gigi
32 82,1
7 17,9
36 92,3
3 7,7
sekali dalam enam bulan untuk memeriksakan gigi
Saya mau
menambal gigi
31 79,5 8 20,5 32 82,1 7 17,9 bila gigi saya berlubang
Saya lebih
memilih jajan
31 79,5 8 20,5 33 84,6 6 15,4 kacang-kacangan dari pada
permen dan es krim Saya
tidak mau
punya gigi
24 61,5 15 38,5 22 56,4 17 43,6 yang berlubang karena
menimbulkan bau busuk Penampilan
saya akan
13 33,3 26 66,7 19 48,7 20 51,3 menjadi jelek bila gigi
saya berlubang Saya
malas ke
dokter gigi
12 30,8 27 69,2 17 43,6 22 56,4 karena gigi saya tidak ada
yang sakit Saya
lebih suka
menyikat 7 17,9 32 82,1 16 41,0 23 59,0
gigi sewaktu mandi karena praktis
Saya tidak
mau memakai
7 17,9 32 82,1 20 51,3 19 48,7 sikat gigi secara bersama
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 Distribusi Sikap Murid pada Kelompok Guru Orkes Sesudah Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan N = 39
Sesudah Sesudah 1 minggu Penyuluhan Penyuluhan
Sikap
B S
B S
Saya menyikat gigi tanpa 37
94,9 2
5,1 37
94,9 2 5,1
disuruh orang tua Saya tidak mau menyikat
32 82,1
7 17,9
35 89,7 4
10,3 gigi malam sebelum tidur
karena ngantuk Saya mau ke dokter gigi
36 92,3
3 7,7
38 97,4 1
2,6 sekali dalam enam bulan
untuk memeriksakan gigi. Saya mau menambal gigi
32 82,1
7 17,9
31 79,5 8
20,5 bila gigi saya berlubang
Saya lebih memilih jajan 33
84,6 6
15,4 32
82,1 7 17,9
kacang-kacangan dari pada permen dan es krim
Saya tidak mau punya gigi 22
56,4 17
43,6 27
69,2 12 30,8
yang berlubang karena menimbulkan bau busuk
Penampilan saya akan 19
48,7 20
51,3 18
46,2 21 53,8
menjadi jelek bila gigi saya berlubang
Saya malas ke dokter gigi 17
43,6 22
56,4 24
61,5 15 38,5
karena gigi saya tidak ada yang sakit
Saya lebih
suka menyikat
16 41,0 23 59,0 17 43,6 22 56,4
gigi sewaktu mandi karena praktis
Saya tidak
mau memakai
20 51,3 19 48,7 25 64,1 14 35,9
sikat gigi secara bersama
B = jawaban benar
S = jawaban salah
c. Tindakan
Sebelum dilakukan penyuluhan pada kelompok perawat gigi murid telah memiliki 4 jenis tindakan yang baik yaitu menyikat gigi menggunakan pasta gigi
Universitas Sumatera Utara
yang mengandung fluor, menyikat gigi malam sebelum tidur, menyikat gigi sesudah sarapan dan seluruh permukaan gigi disikat. Ada 2 jenis tindakan yang masih kurang
baik yaitu menggunakan sikat gigi secara bersama dan jenis jajanan yang dimakan diantara jam makan.
Setelah 1 minggu penyuluhan ada kenaikan pada 3 jenis tindakan yaitu menyikat gigi menggunakan pasta gigi yang mengandung fluor dari 84,6 menjadi
94,9, seluruh permukaan gigi disikat dari 82,1 menjadi 97,4 dan tidak menggunakan sikat gigi secara bersama dari 53,8 menjadi 74,4 Tabel 4.11.
Tabel 4.11 Distribusi Tindakan Murid pada Kelompok Perawat Gigi Sebelum Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah 1 minggu Penyuluhan Penyuluhan
Tindakan
B S
B S
Apakah adik
menyikat gigi 33 84,6 6 15,4 37 94,9 2 5,1
menggunakan pasta gigi yang mengandung fluor?
Apakah tadi
malam sebelum 32 82,1 7 17,9 31 79,5 8 20,5
tidur adik menyikat gigi? Apakah
tadi sesudah
sarapan 32 82,1 7 17,9 30 76,9 9 23,1 adik menyikat gigi?
Tadi pagi
permukaan gigi
32 82,1 7 17,9 38 97,4 1 2,6 mana yang adik sikat?
Apakah adik
menggunakan 21 53,8 18 46,2 29 74,4 10 25,6
sikat gigi secara bersama? Jajanan
apa yang
adik 21 53,8 18
46,2 18 46,2 21 53,8 makan diantara jam makan?
B = jawaban benar
S = jawaban salah
Tindakan murid sebelum dilakukan penyuluhan pada kelompok guru orkes menunjukkan persentase yang baik pada 2 jenis tindakan yaitu menyikat gigi dengan
Universitas Sumatera Utara
menggunakan pasta gigi yang mengandung fluor dan menyikat seluruh permukaan gigi. Ada 2 jenis tindakan yang menunjukkan persentase cukup yaitu menyikat gigi
malam sebelum tidur dan tidak menggunakan sikat gigi secara bersama. Terdapat 2 jenis tindakan yang menunjukkan persentase kurang baik yaitu menyikat gigi sesudah
sarapan dan jajanan yang dimakan diantara jam makan. Sesudah satu minggu penyuluhan ada kenaikan 5 jenis tindakan yaitu menyikat gigi menggunakan pasta
gigi yang mengandung fluor dari 82,1 menjadi 92,3, seluruh permukaan gigi disikat dari 82,1 menjadi 89,7, menyikat gigi malam sebelum tidur dari 71,8
menjadi 76,9, tidak menggunakan sikat gigi secara bersama 71,8 menjadi 82,1 dan menyikat gigi sesudah sarapan dari 43,6 menjadi 87,2. Tabel 4.12.
Tabel 4.12 Distribusi Tindakan Murid pada Kelompok Guru Orkes Sebelum Penyuluhan dan Sesudah Satu Minggu Penyuluhan N = 39
Sebelum Sesudah 1 minggu Penyuluhan Penyuluhan
Tindakan
B S
B S
Apakah adik menyikat gigi 32 82,1
7 17,9 36 92,3 3 7,7 menggunakan pasta gigi
yang mengandung fluor? Tadi
pagi permukaan
gigi 32 82,1 7 17,9 35 89,7 4 10,3
mana yang adik sikat? Apakah
tadi malam
sebelum 28 71,8 11 28,2 30 76,9 9 23,1 tidur adik menyikat gigi?
Apakah adik
menggunakan 28 71,8 11 28,2 32 82,1 7 17,9 sikat gigi secara bersama?
Apakah tadi
sesudah sarapan 22 43,6 17 43,6 34 87,2 5 12,8
adik menyikat gigi? Jajanan
apa yang
adik makan 18 46,2 21 53,8 18 46,2 21 53,8
diantara jam makan? B
= jawaban benar S
= jawaban salah
Universitas Sumatera Utara
4.5. Nilai Pengetahuan, Sikap dan OHI Murid Dalam Memelihara Kesehatan