Uji-t uji parsial Identifikasi Determinan R²

Winda : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Deposito PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk Cabang Medan, 2009. X 3 : Skors dimensi variabel keamanan dana simpanan. X 4 : Skors dimensi variabel promosi Y : Skors dimensi variabel keputusan nasabah untuk deposito 1 - 4 : Koefisiensi regresi parsial. e : Hambatan. Pengujian hipotesis sebagai berikut :

1. Uji-F uji serentak

Uji-F uji serentak adalah untuk melihat apakah variabel independen secara bersama-sama serentak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel dependen. Melalui uji statistik dengan langkah-langkah sebagai berikut: Ho : b1=b2=b3=b4=0 Artinya secara bersama-sama serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Ha : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ b4 ≠ 0 Artinya secara bersama-sama serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Kriteria Pengambilan Keputusan KPK Ho diterima, apabila F-hitung F-tabel pada = 5 Ha diterima, apabila F-hitung F-tabel pada = 5

2. Uji-t uji parsial

Melalui uji-t uji parsial dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: Winda : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Deposito PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk Cabang Medan, 2009. Ho : bi = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Ha : bi ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Kriteria Pengambilan Keputusan KPK Ho diterima, apabila t-hitungt-tabel pada = 5 Ha diterima, apabila t-hitungt-tabel pada = 5

3. Identifikasi Determinan R²

Identifikasi Determinan R² berfungsi untuk mengetahui signifikansi variabel maka harus dicari koefisien determinasi R². koefisien determinan menunjukkan besarnya kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen. Semakin besar nilai koefisiensi determinasi, maka semakin baik kemampuan variabel independen menerangkan variabel dependen. Jika determinasi R² semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel independen adalah besar terhadap variabel dependen. Hal ini berarti, model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel independen yang diteliti terhadap variabel dependen. Sebaliknya jika determinasi R² semakin kecil mendekati nol, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen semakin kecil. Hal ini berarti, model yang Winda : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Deposito PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk Cabang Medan, 2009. digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Winda : Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Deposito PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk Cabang Medan, 2009.

BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu Indra Pratama 2007, didalam penelitiannya yang berjudul “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Menggunakan Jasa Bank Syariah” Studi Kasus Pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Medan menyimpulkan bahwa faktor yang paling mempengaruhi keputusan nasabah untuk menggunakan jasa Bank Muamalat adalah “faktor promosi, dorongan dan sosialisasi”. Di dalam penelitian tersebut, teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda, pada tingkat signifikansi = 5. Dalam penelitian ini terdapat persamaan dan perbedaan yang dilakukan oleh peneliti terdahulu dengan penulis. Adapun persamaan penelitian ini adalah : a. Sama-sama meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah. b. Menggunakan metode yang sama yaitu regresi linear berganda . Sedangkan perbedaan penelitian ini adalah : a. Terletak pada variabel penelitiannya, dimana peneliti terdahulu menggunakan 6 variabel yaitu faktor syariah, fasilitas dan pelayanan, merek, manajemen dan keamanan dana simpanan, produk, lokasi dan tempat gedung serta faktor promosi, dorongan, dan sosialisasi. Sedangkan penulis hanya menggunakan 4 variabel yaitu faktor suku bunga, fasilitas pelayanan, kemanan dana simpanan dan promosi. 19