11. Pin 40 VCC
Merupakan sumber tegangan positif yang diberi symbol VCC.
2.7.4 Struktur Memori
AT89S51 mempunyai
struktur memori
yang terdiri
atas Nalwan, 2003 : 4 :
1. RAM Internal
Memori sebesar 128 byte yang biasanya digunakan untuk menyimpan variable atau data yang bersifat sementara.
2. Special Function Register
Memori yang berisi register – register yang mempunyai fungsi-
fungsi khusus yang disediakan oleh mikrokontroler tersebut. Berikut fungsi dari masing-masing register :
a. Accumulator ACC
ACC merupakan register akumulator yang digunakan untuk operasi aritmatik dan operasi logika selalu menggunakan register
ini.
b. Register B
Register B digunakan pada operasi perkalian dan pembagian. Pada perintah- perintah yang lain berfungsi seperti register pada
umumnya.
c. Program Status Word PSW
Program status word berisikan informasi status program.
d. Stack Pointer SP
Stack Pointer merupakan register 8 bit yang menyimpan dan mengambil dari data atau ke stack.
e. Data Pointer DPTR
DPTR terdiri dari high byte DPH dan low byte DPL. Fungsi utamanya adalah sebagai tempat alamat 16 bit.
f. Port 0 sampai dengan Port 3
Mikrokontroler AT89S51 mempunyai empat buah port, yaitu Port 0, Port 1, Port 2, Port 3. Digunakan memori eksternal
maupun fungsi-fungsi special, seperti eksternal interrupt, serial ataupun eksternal timer.
g. Serial Data Buffer
Serial Data Buffer sebenarnya merupakan 2 register yang terpisah, transmit buffer untuk mengirim data serial dan receive
buffer untuk menerima data serial.
h. Register Timer
Pasangan register TH0 TL0, atau TH1 TL1, serta TH2 TL2 adalah register 16 bit untuk proses perhitungan Time
Counter 0, 1, dan 2.
i. Register Control
TCON, SCON, dan PCON berisi bit control dan status untuk sistem interrupt, timecounter, dan serial port.
3. Flash PEROM,
Memori yang digunakan untuk menyimpan perintah-perintah MCS51.
4. External Memory
Selain Flash PEROM dan internal RAM yang terdapat pada mikrokontroler AT89S51, dan mempunyai memori eksternal berjenis
EEPROM Electrically erasable programmable read only memory dengan kapasitas 8 Kbytes untuk menyimpan
‘user program’ yang
didownload dari PC atau data. Sesuai dengan namanya maka EEPROM dapat ditulis dan dihapus secara elektrik, mirip seperti
RAM namun bersifat non volatile sehingga data yang tersimpan EEPROM tidak hilang meskipun catu daya dimatikan.
Mikrokontroler AT89S51 mempunyai struktur memori yang terpisah antara RAM internal dan Flash PEROM-nya. RAM internal diberi alamat oleh
RAM Address register Register Alamat Progam sedangkan Flash PEROM yang menyimpan perintah-perintah MCS-51 dialamati oleh Program Address
Register register alamat program. Dengan adanya struktur memori yang terpisah tersebut, walaupun RAM internal dan flash PEROM mempunyai
alamat yang sama, namun secarta fisiknya kedua memori tidak saling berhubungan.
2.7.5 Interupsi
Interupsi adalah suatu kejadian atau peristiwa yang menyebabkan mikrokontroler berhenti sejenak untuk melayani interupsi tersebut. Program
yang dijalankan pada saat melayani interupsi tersebut disebut Interrupt Service Routine . Nalwan, 2003 :49 .
2.8 Metodologi Penelitian