didefinisikan sebagai komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. Contoh sistem
yang didefinisikan dengan pendekatan ini misalnya sistem komputer yang didefinisikan sebagai kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak.
Pendekatan komponen merupakan pendekatan yang relatif baik digunakan untuk menjelaskan suatu sistem informasi. Akan tetapi penggunaan pendekatan
ini adalah jika komponen-komponen dari sistem tidak dapat diidentifikasi dengan jelas. Satu komponen saja tidak teridentifikasi, maka akan gagal untuk
menggambarkan sistem itu dengan baik dan sistem tersebut tidak akan dapat mencapai tujuannya Jogiyanto, 2003 : 34 .
2.3 Definisi Pengendalian
Pengendalian adalah sistem yang berfungsi sebagai pengontrol sistem yang lain yang bersifat terpusat, dapat pula diartikan sebagai otomatisasi sebuah sistem
Sutanto, 2004 : 8.
2.4 Definisi Kelistrikan
Jika diterjemahkan secara umum listrik adalah sumber energi yang disalurkan melaui kabel atau penghantar lainnya. Didalam kabel akan timbul arus
listrik, yaitu muatan aliran elektron yang mengalir tiap satuan waktu Susanta, 2007 :5.
Jadi kelistrikan merupakan sambungan alat listrik yang sederhana dimana minimal satu jalur tertutup yang dapat dilalui arus. Alat-alat listrik terdiri dari :
motor listrik, lampu, pemanas listrik, dan sebagainya.
2.5 Definisi Ruangan
Menurut Suharso ruang secara umum dapat diartikan sebagai tempat yang digunakan manusia untuk melakukan aktivitas. Sebagai contoh ruang tamu, yaitu
ruang yang digunakan untuk menerima tamu sekaligus untuk berkomunikasi dengan orang luar. Jadi ruangan adalah kumpulan dari ruang-ruang yang berada
dalam suatu gedung yang digunakan manusia untuk melakukan aktivitas Suharso, 2000 : 3.
2.6 Definisi Mikrokontroler
Mikrokontroler adalah Central Processing Unit CPU yang disertai memori serta sarana input-output dan dibuat dalam bentuk chip Suhata, 2004 : 143.
Mikrokontroler merupakan sistem komputer yang seluruh atau sebagian besar elemennya dikemas dalam satu chip IC, sehingga disebut dengan single chip
microcomputer. Mikrokontroler biasa dikelompokkan dalam satu keluarga, masing
–masing mikrokontroler mempunyai spesifikasi tersendiri namun masih kompatible dalam pemrogramannya Budioko, 2005 : 3.
Mikrokontroler merupakan suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer, yang hadir memenuhi kebutuhan pasar market need dan
teknologi baru. Sebagai teknologi baru, yaitu teknologi semikonduktor dengan kandungan transistor yang lebih banyak sehingga harganya menjadi lebih murah
dibandingkan mikroprosesor. Sebagai kebutuhan pasar, mikrokontroler hadir untuk memenuhi selera industri dan para konsumen akan kebutuhan dan
keinginan alat-alat bantu yang lebih baik dan canggih.
2.6.1 Berbagai Tipe Mikrokontroler
Berbagai tipe mikrokontroler yang berada di kalangan dunia industri teknologi dan informasi sebagai berikut : Budiharto, 2005: 8
1. Mikrokontroler ATMEL
Mikrokontroler keluaran
ATMEL dapat
dikatakan sebagai
mikrokontroler terlaris dan termurah saat ini. Chip mikrokontroler ini dapat diprogram menggunakan port paralel dan port serial. Selain itu,
dapat beroperasi hanya dengan satu chip dan beberapa komponen dasar seperti kristal, resistor dan kapasitor. Beberapa tipe
mikrokontroler keluaran Atmel : 89C51, 89S51, 89S52, dan lain lain.
2. Mikrokontroler PIC
PIC merupakan keluarga mikrokontroler tipe RISC buatan Microchip Technologi yang bersumber dari PIC 1650 yang dibuat oleh Divisi
Mikroelektronika General Instruments. Teknologi Microchip tidak menggunakan PIC sebagai akronim, melainkan nama brandnya yaitu
PIC micro.
3. Mikrokontroler MAXIM
Maxim merupakan salah satu produsen chip yang focus pada komponen digital dan komunikasi, seperti mikrokontroler, akuisisi
data, dan komponen RF Radio Frekuensi, antara lain mikrokontroler 80C400.
2.7 AT89S51