Pembahasan a. Pengaruh Pengalaman Terhadap Kualitas Hasil Audit Internal

84 X 3 = Pemanfaatan Teknologi Informasi ε = Standar Error Dari output didapatkan model persamaan regresi: Y = 16,089 + 0,298 X 1 + 0,659 X 2 + 0,182 X 3 Pada persamaan regresi di atas menunjukkan nilai konstanta sebesar 16,089. Hal ini menyatakan bahwa jika variabel pengalaman, keahlian, dan pemanfaatan teknologi informasi dianggap konstan, maka kualitas hasil audit internal akan konstan sebesar 16,089 satuan. Koefisien regresi pada variabel pengalaman sebesar 0,298, hal ini berarti jika variabel pengalaman bertambah satu satuan maka variabel kualitas hasil audit internal berkurang sebesar 0,298 satuan. Koefisien regresi pada variabel keahlian sebesar 0,659, hal ini berarti jika variabel keahlian bertambah satu satuan maka variabel kualitas hasil audit internal bertambah sebesar 0,659 satuan. Koefisien regresi pada variabel pemanfaatan teknologi informasi sebesar 0,182, hal ini berarti jika variabel pemanfaatan teknologi informasi bertambah satu satuan maka variabel kualitas hasil audit internal bertambah sebesar 0,182 satuan.

6. Pembahasan a. Pengaruh Pengalaman Terhadap Kualitas Hasil Audit Internal

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa pengalaman berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil audit internal. Hasil 85 penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ika Sukriah, Akram, Biana Adha Inapty 2009 yang menunjukkan bahwa pengalaman kerja berpengaruh positif terhadap kualitas hasil pemeriksaan. Dengan demikian, semakin banyak pengalaman kerja seorang auditor maka semakin meningkat kualitas hasil audit yang dilakukan. Hal ini konsisten pula dengan penelitian yang dilakukan oleh Havidz Mabruri dan Jaka Winarna 2010. Loehoer 2002 dalam Mabruri dan Winarna 2010:7 mendefinisikan pengalaman sebagai akumulasi gabungan dari semua yang diperoleh melalui berhadapan dan berinteraksi secara berulang-ulang dengan sesama benda alam, keadaan, gagasan, dan penginderaan.

b. Pengaruh Keahlian Auditor Terhadap Kualitas Hasil Audit Internal

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa keahlian auditor berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil audit internal. Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian Lubis 2009 yang menunjukkan bahwa keahlian mempunyai hubungan yang positif terhadap kualitas hasil audit. Hasil tersebut juga konsisten dengan penelitian Desyanti dan Ratnadi 2007. Pengaruh positif ini menunjukkan bahwa pengaruh keahlian adalah searah dengan kualitas hasil audit atau dengan kata lain keahlian yang tinggi akan mempengaruhi kualitas hasil audit. Pengaruh 86 yang signifikan menunjukkan bahwa keahlian mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kualitas hasil audit internal Lubis, 2009.

c. Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap

Kualitas Hasil Audit Internal Pemanfaatan teknologi informasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kualitas hasil audit internal. Hal ini menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi akan memberikan pengaruh terhadap kualitas hasil audit yang dihasilkan serta menunjukkan bahwa dengan adanya penggunanaan teknologi akan sangat membantu auditor internal dalam menciptakan laporan hasil audit yang berkualitas, tidak hanya dari segi kualitas penyampaian laporan tetapi juga dalam hal ketepatan waktu yang pada akhirnya akan berdampak pada efektifitas dan efiensi perusahaan. Hal ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Celviana Winidyaningrum dan Rahmawati 2010 yang menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi mempunyai pengaruh positif terhadap ketepatwaktuan pelaporan keuangan. Hasil ini juga konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Ayu Wulandari Hananingrum 2009 yang menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja akuntan. 87

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang telah dikumpulkan dan pengujian yang telah dilakukan terhadap permasalahan dengan menggunakan model regresi berganda, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pengalaman, keahlian, dan pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh secara simultan dan positif signifikan terhadap kualitas hasil audit internal. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Ika Sukriah, Akram, dan Biana Adha Inapty 2009 yang menyatakan bahwa pengalaman kerja berpengaruh positif terhadap kualitas hasil pemeriksaan, Haslinda Lubis 2009 menyatakan bahwa keahlian berpengaruh signifikan terhadap kualitas auditor internal baik secara parsial maupun simultan, Winidyaningrum dan Rahmawati 2010 menyatakan bahwa pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh positif terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. 2. Variabel yang paling dominan mempengaruhi kualitas hasil audit internal adalah variabel keahlian dibanding variabel pengalaman dan pemanfaatan teknologi informasi. Hal ini dapat dilihat dari nilai beta variabel keahlian yang paling tinggi. 88

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan menunjukkan bahwa variabel pengalaman, keahlian, dan pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh secara simultan terhadap kualitas hasil audit internal. Dalam menjalankan tugas audit, seorang auditor dituntut untuk selalu mematuhi aturan serta standar profesional agar dapat menghasilkan pekerjaan yang berkualitas. Untuk itu penelitian ini berguna bagi: a. Bagi auditor internal yang ada di Jakarta khususnya yang mengikuti pelatihan di YPIA, penggunaan pengalaman didasarkan pada asumsi bahwa tugas yang dilakukan secara berulang-ulang memberikan peluang untuk belajar melakukannya dengan yang terbaik. Selain itu, spesifik pengalaman dapat diukur dengan rentang waktu yang telah digunakan terhadap suatu pekerjaan atau tugas job, seseorang dengan lebih banyak pengalaman dalam suatu bidang memiliki lebih banyak hal yang tersimpan dalam ingatannya dan dapat mengembangkan suatu pemahaman yang baik mengenai peristiwa-peristiwa. Dalam penelitian ini keahlian mempunyai kontribusi yang besar terhadap kualitas hasil audit. Keahlian merupakan keterampilan dari seseorang yang memiliki tingkat keterampilan tertentu dan pengetahuan yang tinggi dalam subjek tertentu yang diperoleh dari pengalaman dan pelatihan. Selain itu, variabel keahlian juga dapat diukur dengan memasukkan unsur kinerja, 89 seperti kemampuan dan pengetahuan. Oleh sebab itu keahlian sangat dibutuhkan dalam diri seseorang, apabila seorang auditor tidak memiliki keahlian yang cukup maka akan berdampak pada kualitas hasil audit yang dihasilkan. Dalam penelitian ini diharapkan dengan pemanfaatan teknologi informasi yang baik akan mampu meningkatkan meningkatkan efektifitas manajemen perusahaan dalam menganalisis, mensupervisi, dan mereview kegiatan operasional perusahaan. Kinerja auditor internal yang baik akan mendorong seluruh level manajemen untuk memberikan kepuasan dan nilai tambah kepada perusahaan sehingga akan meningkatkan loyalitas karyawan dan selanjutnya akan meningkatkan aset perusahaan. b. Bagi manajemen perusahaan, semakin berkualitas hasil pemeriksaaan yang dilakukan oleh auditor internal maka akan semakin meningkat pula efektifitas pengendalian intern yang berlaku dalam perusahaan. c. Bagi pemerintah, kinerja auditor pada perusahaan akan mendorong stabilitas kinerja keuangan nasional karena operasional perusahaan dijalankan oleh Sumber Daya Manusia SDM yang tepat. d. Bagi dunia pendidikan, penelitian ini dapat digunakan untuk menambah referensi hasil temuan akademik yang berkaitan dengan implementasi kualitas hasil audit internal pada perusahaan. 90

C. Saran

Penelitian ini di masa mendatang diharapkan dapat menyajikan hasil penelitian yang lebih berkualitas lagi dengan adanya beberapa masukan mengenai beberapa hal, di antaranya: 1. Penelitian lebih lanjut disarankan untuk menambah variabel-variabel yang berpengaruh terhadap kualitas hasil audit. Dimana kualitas hasil audit dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Faktor internal, misalnya: lama waktu auditor melakukan pemeriksaan tenure dan jumlah klien. Faktor eksternal misalnya kesehatan keuangan klien. 2. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mendapatkan data berupa wawancara dari beberapa auditor yang menjadi responden penelitian agar bisa mendapatkan data yang lebih nyata dan bisa keluar dari pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang mungkin terlalu sempit atau kurang menggambarkan keadaan yang sesungguhnya. 3. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat memperluas daerah survei, sehingga hasil penelitian lebih mungkin untuk disimpulkan secara umum. 4. Penelitian selanjutnya agar lebih memperhatikan waktu penelitian. Waktu penelitian diharapkan tidak dilakukan pada waktu sibuk auditor. Sehingga tingkat pengembalian respon rate kuesioner dapat lebih tinggi, dan mendapatkan hasil yang lebih akurat. 91 DAFTAR PUSTAKA Abdul Hamid. ”Buku Panduan Penulisan Skripsi”, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2007. Agus Prasetyo Utomo. ”Dampak Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Proses Auditing dan Pengendalian Internal”, Jurnal Teknologi Informasi Dinamik Volume XI No.2, Juli 2006 : 66-74. Amran Adamrah. ”Pentingnya Pemahaman Atas Struktur Pengendalian Intern Dalam Melaksanakan Audit Sistem Informasi Teknologi”, Jurnal Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Tahun V022001. Astuti Handaiyani Siregar dan I Ketut Suryanawa. “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Individual pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Barat”, Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Denpasar 2007. Celviana Winidyaningrum dan Rahmawati. “Pengaruh Sumber Daya Manusia dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Keterandalan dan Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan Variabel Intervening Pengendalian Intern Akuntansi Studi Empiris di Pemda Subosukawonosraten”, Simposium Nasional Akuntansi XIII, Purwokerto 2010. Dahera Rustam. “Suatu Kajian Terhadap Pengendalian Mutu Hasil Audit Internal”, Diakses melalui http:ekonomi.kompasiana.commanajemen20100929suatu-kajian- terhadap-pengendalian-mutu-hasil-audit-internal, pada tanggal 14 Agustus 2011. Muh.Arief Effendi. “Perkembangan Profesi Internal Audit Abad 21”, SeminarKuliah umum Universitas Internasional Batam, Senin 11 Desember 2006. Imam Ghozali ”Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”, Cetakan IV, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, April 2009. Haslinda Lubis. “Pengaruh Keahlian, Independensi, Kecermatan Profesional, dan Kepatuhan Pada Kode Etik Terhadap Kualitas Auditor pada Inspektorat Provinsi Sumatera Utara”, Tesis Sains Akuntansi, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2009. 92 Havidz Mabruri dan Jaka Winarna. “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hasil Audit di Lingkungan Pemerintah Daerah”, Simposium Nasional Akuntansi XIII, Purwokerto 2010. Ika Sukriah, Akram, Biana Adha Inapty. “Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Obyektifitas, Integritas dan Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan”, Simposium Nasional Akuntansi XII, Palembang 2009. Ikatan Akuntan Indonesia, ”Standar Profesional Akuntan Publik”, Jakarta: Salemba Empat, 2009. I Ketut Yadnyana. “Pengaruh Kualitas Jasa Auditor Internal Terhadap Efektivitas Pengendalian Intern Pada Hotel Berbintang Empat Dan Lima Di Bali”, Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Denpasar 2007. Jin Thjai Fung. ”Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Pengaruh Pemanfaatan teknologi Informasi Terhadap Kinerja Akuntan Publik”, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol.5, No.1, 2003. Mayangsari S. ”Pengaruh Keahlian Audit dan Independensi Terhadap Pendapat Audit: Sebuah Kuasi Eksperimen”, Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol.6, No.1, Januari 2003. Murtanto dan Gudono. ”Identifikasi Karakteristik-karakteristik Keahlian Audit: Profesi Akuntan Publik di Indonesia”, Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol.2, No.2, 1999. Nung Harjanto. ”Pengendalian Kualitas Audit Untuk Memenuhi Harapan Pihak Internal dan Eksternal”, Jurnal Wahana, Vol.2, No.2, Agustus 1999. Nur Indriantoro dan Bambang Supomo. “Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi Manajemen”, BPFE, Yogyakarta, 2002. Rizal Iskandar Batubara. “Analisis Pengaruh Latar Belakang Pendidikan, Kecakapan Profesional, Pendidikan Berkelanjutan, dan Independensi Pemeriksa Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan”, Tesis Sains Akuntansi, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2008. Sri Murtini dan Edi Wijayanto. ”Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keahlian Auditor”, Jurnal Akuntansi Bisnis Perbankan Indonesia, Vol.9, No.1, Hal.8-12, Januari 2003. 93 Sukrisno Agoes. “Auditing Pemeriksaan Akuntansi oleh Kantor Akuntan Publik”, Edisi Ketiga, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia FEUI, Jakarta, 2004. Naniek Noviari. “Pengaruh Kemajuan Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Akuntansi”, Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi- Universitas Udayana. Ni Putu Eka Desyanti dan Ni Made Ratnadi. “Pengaruh Independensi, Keahlian Profesional, dan Pengalaman Kerja Pengawas Intern Terhadap Efektifitas Penerapan Struktur Pengendalian Intern Pada Bank Perkreditan Rakyat di Kabupaten Bandung”, Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Denpasar 2007. Sawyer, Lawrence B., Mortimer A.Dittenhofer, James H.Scheiner, ”Audit Internal Sawyer’s”, Edisi kelima Jilid 1, Jakarta: Salemba Empat, 2009. UU No.5 Tahun 2011 tentang Akuntan Publik. Wahyu Daniel. ”BI Tetapkan Sanksi Berat ke Bank Mega Akibat Pembobolan Dana”, diakses melalui http:finance.detik.comread2011052418515216461675bi- tetapkan-sanksi-berat-ke-bank-mega-akibat-pembobolan-dana , pada tanggal 16 Agustus 2011. 94 LAMPIRAN - LAMPIRAN 95 Surat Penelitian Skripsi 96 Kuesioner Penelitian 97 KUESIONER ANALISIS PENGARUH PENGALAMAN, KEAHLIAN, DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KUALITAS HASIL AUDIT INTERNAL JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H2011 M 98 Hal: Permohonan Pengisian Kuesioner Jakarta, Mei 2011 Kepada Yth. BapakIbuSdri Responden Di Tempat Dengan hormat, Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswi Program Strata Satu S1 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya: Nama : Dian Safitri NIM : 107082003698 FakJurSmtr : Ekonomi dan Ilmu SosialAkuntansiVII bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul “Analisis Pengaruh Pengalaman, Keahlian, dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Hasil Audit Internal Studi Empiris pada YPIA Jakarta”. Untuk itu, saya sangat mengharapkan kesediaan BapakIbuSdri untuk menjadi responden dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan sebelumnya saya mohon maaf telah menggangu waktu bekerja BapakIbuSdri. Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan tidak digunakan sebagai penilaian kinerja di tempat BapakIbuSdri bekerja, sehingga kerahasiaannya akan saya jaga sesuai dengan etika penelitian. Informasi yang diperoleh atas partisipasi BapakIbuSdri merupakan faktor kunci untuk mengetahui pengaruh Pengalaman, Keahlian, dan Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Kualitas Hasil Audit Internal.  Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan menjawab dengan lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku. 99  Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang penting memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda. Apabila diantara BapakIbuSdri ada yang membutuhkan hasil penelitian ini, maka BapakIbuSdri dapat menghubungi saya telepon dan e-mail tertera di bawah. Atas kesediaan BapakIbuSdri meluangkan waktu untuk mengisi dan menjawab semua pertanyaan dalam eksperimen ini, saya sampaikan terima kasih. Dosen Pembimbing, Hormat saya, Peneliti Dr. Yahya Hamja Dian Safitri 100 Nomor : ………… diisi oleh peneliti IDENTITAS RESPONDEN Nama : ……………………. boleh tidak diisi Nama KAP : ……………………. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan Umur : ………… tahun Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3 Pengalaman Kerja : 1 tahun 1-4 tahun 4 tahun 101

1. Variabel Pengalaman Auditor X

Dokumen yang terkait

Pengaruh akuntabilitas, pengetahuan audit dan gender terhadap kualitas hasil kerja auditor internal : studi empiris pada Inspektorat Wilayah Provinsi DKI Jakarta

7 95 142

Kontribusi pengendalian internal dan keahlian auditor terhadap pemeriksaan (fraud Auditing) : studi empiris pada auditor internal dan eksternal di jakarta dan bandung

1 10 90

PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL INSPEKTORAT DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 13

KUALITAS AUDIT INTERNAL, PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL INSPEKTORAT DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 3 36

PENGARUH FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP INDEPENDENSI DAN KUALITAS AUDIT AUDITOR Pengaruh Faktor Internal Dan Eksternal Terhadap Independensi Dan Kualitas Audit Auditor (Studi Empiris Pada KAP di Surakarta dan Yogyakarta).

1 3 15

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Keterandalan Pelaporan Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada D

0 2 15

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Keterandalan Pelaporan Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada D

0 2 15

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada

0 3 14

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP Pengaruh Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Pengendalian Internal Terhadap Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Daerah (Studi Empiris Pada

0 3 15

PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN SENIOR, KUALITAS AUDIT INTERNAL DAN PENGALAMAN AUDITOR INTERNAL TERHADAP EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL DENGAN KEBERANIAN MORAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris pada Perbankan di Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan)

0 3 30