pernyataan tersebut, untuk mengetahui prestasi kerja karyawan diperlukan tolok ukur meliputi: kuantitas, kualitas dan ketepatan waktu kerja.
II.5.2. Dimensi Prestasi Kerja
Lopez dalam Istitimijati 1996 mengajukan tujuh kriteria pengukuran prestasi kerja yaitu: kuantitas kerja, kualitas kerja, pengetahuan tentang pekerjaan, pendapat atau
pernyataan yang disampaikan, keputusan yang diambil, perencanaan kerja dan daerah kerja organisasi.
Menurut Yousef 2000 indikatordimensi dari prestasi kerja karyawan adalah: Kualiti Prestasi Kerja Quality Performance dan Kuantiti Prestasi Kerja
Quantity Performance.
1 Kualiti Prestasi Kerja Quality Performance
Kualiti merupakan harapan semua organisasi bisnis, baik kualiti manusianya, alatnya, maupun perangkat lainnya sehingga diperoleh kualiti produk yang
maksimal. Prestasi kerja karyawan secara kualitatif kerapkali tidak pasti, namun demikian, penilaian prestasi kerja secara kualitatif penting artinya bagi organisasi,
sebab merupakan sarana untuk merencanakan dan mengendalikan pekerjaan ke arah prestasi kerja kinerja yang lebih baik.
2 Kuantiti Prestasi Kerja Quantity Performance
Artinya bahwa semakin meningkat kuantiti kerja karyawan berarti menunjukkan adanya produktiviti yang meningkat.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
III.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. XL Axiata yang berlokasi di Jl. Diponegoro No. 5 Medan. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan dari bulan Agustus 2010
sampai dengan bulan Februari 2011.
III.2. Rancangan Penelitian III.2.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan survey. Menurut Arikunto 2005, “Pendekatan survey adalah kegiatan mengumpulkan data sebanyak-
banyaknya mengenai fakta-fakta yang merupakan pendukung terhadap penelitian, dengan maksud untuk mengetahui status dan gejala”. Singarimbun dan Effendi
1995 menyatakan bahwa, “Penelitian survey adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data
yang pokok”. Sifat penelitian ini adalah explanatory. Menurut Sugiyono 2006,
“ Explanatory adalah penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-
variabel yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain. Menurut Singarimbun dan Effendi 1995 bahwa “Penelitian penjelasan menyoroti
Universitas Sumatera Utara