Jenis-jenis Kredit Kasmir, 2002:109 Pengertian Kredit

waktu antara pelepasan kredit dengan pembayaran kembali, hal ini berarti semakin panjang jangka waktu kredit semakin tinggi risiko kredit tersebut. d. Prestasi, yang berarti bahwa setiap kesepakatan terjadi antara bank dengan debiturnya mengenai suatu perjanjian kredit maka pada saat itu pula akan terjadi suatu prestasi dan kontra prestasi.

1. Jenis-jenis Kredit Kasmir, 2002:109

Dalam praktek saat ini, ada 2 dua jenis kredit yang diberikan oleh bank kepada nasabahnya, yaitu kredit ditinjau dari segi tujuan penggunaannya dan kredit yang ditinjau dari jangka waktunya. a. Kredit ditinjau dari segi kegunaannya dapat berupa: 1 Kredit Investasi, yaitu kredit yang digunakan untuk keperluan perluasan usaha atau membangun proyekpabrik baru atau untuk keperluan rehabilitasi. Contoh kredit investasi misalnya untuk membangun pabrik atau membeli mesin-mesin. Pendek kata masa pemakaiannya untuk suatu periode yang relative lebih lama. 2 Kredit modal kerja, yaitu kredit yang digunakan untuk keperluan meningkatkan produksi dalam operasionalnya. Sebagai contoh kredit modal kerja diberikan untuk membeli bahan baku, membayar gaji pegawai atau biaya-biaya lainnya yang berkaitan dengan proses produksi perusahaan. 11 b. Kredit ditinjau dari segi tujuan kredit: 1 Kredit produktif, yaitu kredit yang diberikan kepada usaha- usaha yang menghasilkan barang dan jasa sebagai kontribusi dari pada usahanya, kredit ini terdapat 2 dua kemungkinan, yaitu: kredit modal kerja dan kredit Investasi, kredit modal kerja yaitu kredit yang diberikan untuk membiayai kebutuhan usaha, termasuk guna menutupi biaya produksi dalam rangka peningkatan produksi atau penjualan. Kredit Investasi yaitu kredit yang diberikan untuk pengadaan barang, modal atau jasa yang dimaksudkan untuk menghasilkan suatu barang dan ataupun jasa bagi usaha yang bersangkutan. 2 Kredit Konsumtif, yaitu kredit yang diberikan kepada orang perorangan untuk memenuhi kebutuhan konsumtif masyarakat umumnya. 3 Kredit Perdagangan, yaitu kredit yang digunakan untuk perdagangan, biasanya untuk membeli barang dagangan yang pembayarannya diharapkan dari hasil penjualan barang dagangan tersebut. Kredit ini sering diberikan kepada suplier atau agen-agen perdagangan yang akan membeli barang dalam jumlah besar. Contoh kredit ini misalnya kredit ekspor impor. c. Kredit ditinjau dari jangka waktu, dapat berupa: 1 Kredit jangka pendek, yaitu kredit yang diberikan dengan tidak melebihi jangka waktu 1 satu tahun. 12 2 Kredit jangka menengah, yaitu kredit yang diberikan dalam jangka waktu 1 satu tahun tetapi tidak lebih dari 3 tiga tahun. 3 Kredit jangka panjang, yaitu kredit yang diberikan dalam jangka waktu lebih dari 3 tiga tahun. d. Kredit dilihat dari segi jaminan, yaitu: 1 Kredit dengan jaminan, yaitu kredit yang diberikan dengan suatu jaminan, jaminan tersebut dapat berbentuk barang berwujud atau tidak berwujud atau jaminan orang. Artinya setiap kredit yang dikeluarkan akan dilindungi senilai jaminan yang diberikan si calon debitur. 2 Kredit tanpa jaminan, yaitu kredit yang diberikan tanpa jaminan barang atau orang tertentu. Kredit jenis ini diberikan dengan melihat prospek usaha dan karakter serta loyalitas atau nama baik si calon debitur selama ini.

2. Unsur-Unsur Kredit Kasmir, 2002:10