Dasar-Dasar PHP Deklarasi variabel

kurang peka terhadap gangguan external dan perubahan internal pada parameter sistem. Pengontrol Sistem Pengontrol Umpan Balik Output Input Gambar 2.8. Diagram Sistem Kontrol Tertutup Close Loop

2.8. Profesional Home Page PHP

PHP adalah salah satu bahasa pemrograman di Internet. PHP bersifat cepat, gratis dan murah free, selain itu PHP mendukung penggunaan database seperti MySQL, PostgreSQL, mSQL, Oracle etc. Untuk dapat menjalankan PHP melalui browser, maka anda diharuskan terlebih dahulu meng-install web server misalnya Apache, PWS, IIS lalu menginstall PHP. Sutarman, 2003

2.8.1. Dasar-Dasar PHP

Pada sub bab ini akan masuk lebih jauh tentang PHP. Untuk mulai menulis sebuah halaman php, perlu diketahui beberapa hal, seperti variabel dan konstanta, percabangan, perulangan dan lainnya. Berikut ini dijelaskan dasar-dasar untuk menulis sebuah halaman PHP. PHP dijalankan dalam file berekstensi .php, .php3 atau .phtml, itu tergantung dengan setting -an PHP anda, tetapi secara umum ekstensi file PHP adalah .php. Hakim, dkk, 2003 Kode PHP dapat menyatu dengan tag-tag HTML dalam satu file atau disebut embedded. Kode PHP diawali dengan tag ? atau ?php dan ditutup dengan ? Contoh : ?php phpinfo; ? Struktur penulisan dalam PHP, sama seperti dalam bahasa C, yaitu setiap pernyataan diakhiri oleh semicolon ; dan bersifat case sensitive untuk penulisan nama variabel. Cara penulisan komentar dalam PHP juga sama dengan bahasa C. Contoh : ?php nama = “Komunitas Underground”; memberikan komentar pada satu baris NAMA = “KOMITEK”; daerah komentar print “nama = variable menggunakan huruf kecil.br”; print “NAMA = variable menggunakan huruf besar.”; ?

2.8.2. Tipe Data PHP

PHP mempunyai lima macam tipe data, yaitu : 1. Integer 2. Floatdouble atau bilangan pecahan 3. String 4. Array 5. Class dan Object

1. Integer

Yang termasuk dalam tipe data ini adalah bilangan bulat tidak pakai koma. contoh : Tipe data integer umur = 25; nilai = 90; pernyataan seperti umur = 25; disebut pernyataan penugasan. Dalam contoh tersebut maksudnya adalah memberikan nilai 25 ke variabel umur.

2. Floatdouble atau bilangan pecahan

Disebut juga bilangan pecahan. Terdapat tanda titik yang merupakan pemisah antara bagian bulat dan pecahan. Contoh : Tipe data FloatingDouble harga = 2500.00; nilai = 89.45;

3. Strings

Kumpulan huruf ataupun kata Contoh : Tipe data strings nama = ”Irvan Febriansyah”; umur = ”24 Tahun”;

4. Array

Array adalah kumpulan beberapa data yang disimpan dalam satu variabel. Jadi, berbeda dengan variabel sebelumnya yang hanya menyimpan satu nilai saja, array dapat menampung lebih dari satu nilai. Contoh : Tipe data array nama[0]= ”irvan”; nama[1]= ”febrinasyah”; echo =”Nama Saya = nama[0] nama[1]”; hasilnya: Nama Saya = irvan febriansyah

5. Class dan Object

Class adalah definisi cara menggambarkan suatu benda. Object adalah benda nyata yang ada dalam session, Object merupakan instance dari class. Tiap object memiliki nilai yang berbeda-beda untuk masing- masing properties. Hal ini juga sering dikatakan object memiliki state yang berbeda satu dengan lainnya. Contoh : Tipe data class object Class bikin_program{ Function bikin{ return ”Kuasai bahasa pemprogramman dengan serius”; } } obj= new bikin_program; echo ”syarat menjadi programmer adalah”.obj- bikin;

2.8.3. Deklarasi variabel

Variabel akan sangat berguna dalam PHP, terutama karena kita tahu PHP banyak digunakan untuk menampilkan halaman hompej yang dinamis, yang cerdas, yang mampu merespons keinginan pengunjungnya. Dalam PHP penamaan variabel harus memenuhi beberapa aturan Siswoutamo, 2005, yaitu: 1. Diawali dengan tanda . Sebenarnya tanda sendiri tidak termasuk nama dari variabel ini, tetapi hanya sekedar memberitahukan bahwa apa yang anda tulis adalah variabel. Jadi ini adalah variabel, dan ini bukan variabel. 2. Setelah tanda , variabel harus diawali dengan huruf. Tidak boleh memulai variabel dengan angka, atau tanda baca lainnya. Sebagai contoh 3tidakvalid bukanlah penamaan variabel yang dibenarkan. 3. Nama variabel hanya terdiri dari huruf, angka dan tanda garis bawah _. Jadi nama seperti boleh_dong dibenarkan, dan nama seperti apa_liat-liat tidak dibenarkan. 4. Tidak dibenarkan memberikan nama variabel dengan sesuatu perintah, dan lain-lain yang sudah ada dan memiliki fungsi tertentu. Misalnya anda tidak dibenarkan menamakan variabel anda dengan print. 5. Penamaan variabel pada PHP case sensitive, artinya huruf besar dibedakan dengan huruf kecil. Contohnya variabel ini tidak sama dengan variabel iNi. Contoh penggunaan variabel dalam script PHP adalah sebagai berikut : ? php keadaan = saya bingung tentang PHP; print Sebelum membaca skripsi ini keadaan; print p; keadaan = saya mahir PHP; print Setelah membaca skripsi ini keadaan; ? Dapat dilihat pada kode di atas diberi nama variabel keadaan. Kemudian variabel itu diisi dengan kata saya bingung tentang PHP dan ditampilkan hasilnya menggunakan perintah print. Di sini perlu diperhatikan bahwa saat melakukan perintah print, variabel tidak diapit oleh tanda petik maupun koma di atas. Kemudian berikutnya isi variabel keadaan di ubah dengan memasukkan kata saya mahir PHP, dan kembali saya menampilkan variabel itu dengan perintah print.

2.8.4. Operator dalam PHP