Proses Bergabungnya Afrika Selatan ke BRICS

25 Masuknya Afrika Selatan ke dalam kelompok BRIC mengikuti permintaan negara tersebut untuk bergabung dengan grup dan juga banyak kunjungan kenegaraan oleh Presiden Afrika Selatan ke negara-negara tersebut selama tahun 2010. Negara ini diundang untuk bergabung dengan kelompok untuk berbagai alasan, termasuk karena memiliki ekonomi terbesar di wilayah Sub-Sahara Afrika SSA. Selain juga fakta bahwa Afrika Selatan merupakan penyumbang dari sekitar sepertiga PDB regional. Menurut Gateway House, faktor lain yang mendukung Afrika Selatan masuk adalah sumber daya alam yang luas seperti emas, berlian dan platinum, infrastruktur yang sangat baik, banyaknya perusahaan yang didirikan, budaya inovasi, akses mudah untuk membiayai bisnis, iklim keuangan makro dan mikro yang stabil, sistem perbankan yang canggih dan berfungsinya kerangka peraturan. 32 Bergabungnya Afrika Selatan ke dalam kelompok BRIC juga telah menimbulkan reaksi yang beragam. Beberapa kritikus merasa bahwa negara berkembang lainnya dengan pertumbuhan ekonomi lebih cepat dari Afrika Selatan bisa dimasukkan. Bahkan menurut Jim ONeil, masuknya Afrika Selatan dalam kelompok adalah sebuah kesalahan. Jim ONeil juga menunjukkan bahwa perekonomian Afrika Selatan itu terlalu kecil untuk dibandingkan dengan negara BRIC lainnya. Selain itu dirinya juga menunjukkan bahwa, negara-negara seperti Korea Selatan, Indonesia, Meksiko dan Turki berada di daftar negara yang lebih 32 Gateway House. Why South Africa bric?. Dalam http:www.gatewayhouse.inpublicationgateway-housefeatureswhy-south-africa-bric, diakses pada 10 Oktober 2014, pkl. 20.10 26 pantas untuk menjadi bagian kelompok BRIC karena ukuran populasi yang sangat besar dan ukuran PDB yang relatif besar dari mereka. 33 Analis juga merasa bahwa Nigeria akan menjadi pilihan yang lebih baik untuk sebuah negara Afrika untuk bergabung BRICS. Menurut World Atlas, Nigeria memiliki ukuran populasi yang lebih besar, diperkirakan 158.300.000 pada tahun 2012 dari Afrika Selatan, diperkirakan 49,9 juta pada tahun 2012. 34 Selain itu Nigeria juga merupakan negara dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil di benua itu, dengan tingkat pertumbuhan ekonomi hingga kuartal keempat tahun 2010 adalah 6,8, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan Afrika Selatan 4,4. 35 Nigeria dianggap memiliki potensi secara pertumbuhan ekonomi, namun Afrika Selatan secara politis lebih penting dan memegang lebih pengaruh, khususnya melalui keanggotaannya dalam G20. Nigeria juga belum diundang untuk menjadi anggota, mengingat situasi politik di negara itu, terutama tentang isu-isu tata kelola yang penting, seperti pemilu cacat dan korupsi. Meskipun kedua negara terlibat dalam organisasi multilateral kawasan, dengan Afrika Selatan di Southern African Development Community SADC dan Nigeria menjadi anggota Economic Community of West African States, Afrika Selatan dilihat lebih baik melalui keterlibatannya juga di blok IBSA bersama dengan India 33 Sharda Naidoo. 2012. South Africas presence drags down Brics. Mail Guardian Online, 23 Maret 2012 dalam http:mg.co.zaarticle2012-03-23-sa-presence-drags-down-brics, diakses pada 10 Oktober 2014, pkl. 20.15. 34 Countries of the World. Dalam http:www.worldatlas.comaatlaspopulationsctypopls.htm, diakses pada 10 Oktober 2014, pkl. 20.30 35 Bradley Dubbelman. 2011. South Africa’s role in Brics: Implications and effects. Creamer Media’s Research Channel Africa July 2011. Hal. 4. 27 dan Brasil. Dengan Brazil dan India menjadi Anggota BRIC, indikasi bahwa Afrika Selatan telah telah mengikat kesepakatan politik dan ekonomi dengan negara-negara ini untuk mempromosikan kerjasama di antara mereka. 36 Peran Cina dalam bergabungnya Afrika Selatan ke BRICS juga tidak dapat dilepaskan. Cina yang dianggap sebagai konstituen yang paling dominan dari BRICS, khususnya memandang Afrika Selatan sebagai negara yang menarik karena memiliki sejumlah besar konsumen. Negara ini juga memiliki kapasitas produksi energi terbesar dan juga merupakan produsen terbesar logam mulia, seperti emas dan platinum. Kedua fitur ini menarik bagi investasi dan kepentingan perdagangan Cina. Selain itu Cina memiliki saham keuangan besar di negara itu terutama di sektor perbankan, infrastruktur, pertambangan, transportasi dan energi terbarukan. Menurut Gateway House, Industrial Commercial Bank of China ICBC memiliki saham 20 persen AS 4,7 miliar di salah satu bank terbesar di Afrika Selatan, Standard Bank. 37

C. Kerangka Kerjasama dalam BRICS

Sebagai sebuah lembaga atau institusi yang menaungi beberapa negara, BRICS juga membentuk kerangka kerjasama sebagai landasan dalam menentukan kebijakan. Kerangka kerjasama dianggap sebagai perjanjian kerjasama yang telah disepakati bersama dalam setiap pertemuan yang dilakukan. Sejak tahun 2009, BRICS setiap tahunnya melaksanakan annual summit yang secara bergantian 36 Dubbelman. South Africa’s role in Brics. Hal. 4. 37 South Africa’s position in BRICS dalam Quarterly Bulletin – January to March 2013 Gauteng Province: Provincial Treasury Republic of South Africa. Hal. 8. 28 digelar di negara-negara anggota. Dari setiap pertemuan yang dilaksanakan, seluruh kepala negara anggota akan membahasa isu-isu tertentu yang berkaitan dengan kepentingan dalam kelompok ini. Pertemuan pertama yang dilangsungkan pada tanggal 16 Juni 2009, di Yekaterinburg, Rusia, dihadiri oleh pemimpin masing-masing negara anggota, yaitu, Luiz Inácio Lula da Silva Brasil, Dmitry Medvedev Rusia, Manmohan Singh India, dan Hu Jintao Cina. Fokus Pertemuan ini adalah peningkatan situasi ekonomi global dan reformasi lembaga keuangan, serta pembahasan mengenai bagaimana empat negara ini bisa lebih baik dalam kerjasama di masa depan. Adapun diskusi lebih lanjut adalah mengenai bagaimana cara negara- negara berkembang, seperti anggota BRIC, bisa menjadi lebih terlibat dalam urusan global. 38 Pertemuan negara anggota BRIC kembali dilakukan yang mengambil tempat di kota Brasília, Brasil pada 15-16 April, 2010. Ini adalah pertemuan kedua dari para kepala negara anggota untuk membahas labih lanjut kerjasama dalam kelompok tersebut. Selain dihadiri oleh keempat kepala negara anggota, ada pula Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma, dan Menteri Luar Negeri Palestina, Riad Al-Malki, yang juga ikut menghadiri pertemuan kali ini. Dengan pembahasan isu lanjutan seperti pada KTT yang pertama, ditambah juga dengan isu-isu internsional yang sedang berlangsung saat itu. 39 38 Nations eye stable reserve system dalam http:news.bbc.co.uk2hibusiness8102216.stm, diakses pada 25 Juli 2014 pkl. 12.35 39 Konstantin Rozhnov. BRIC countries try to shift global balance of power. Thursday, 15 April 2010. Diakses dari http:news.bbc.co.uk2hi8620178.stm pada 3 September 2014 pkl 14.30 29 Setelah itu KTT BRICS ketiga diselenggarakan pada 14 April 2011 di Sanya di pulau Hainan, Cina. Dalam pertemuan kali ini ada perbedaan yang signifikan dengan masuknya Afrika Selatan sebagai anggota baru di kelompok ini. Jika pada pertemuan di Brasilia tahun 2010, Afrika Selatan diundang sebagai tamu, kelompok ini kemudian mengundang Afrika Selatan untuk bergabung sebagai anggota penuh pada tahun 2011 dan mengubah kelompok yang sebelumnya disebut BRIC resmi menjadi BRICS. 40 India berkesempatan menjadi tuan rumah KTT BRICS selanjutnya yang bertempat di New Dehli, 29 Maret 2012. Pertemuan ini menandai pertemuan tahunan kelompok BRICS yang juga dilangsungkan untuk keempat kalinya. Pada pertemuan kali ini kelima kepala negara anggota ikut menghadiri, Dilma Rousseff Brasil, Dmitry Medvedev Rusia Manmohan Singh India, Hu Jintao Cina, dan Jacob Zuma Afrika Selatan. Dengan mengambil tema pertemuan BRICS Partnership for Global Stability, Security and Prosperity. 41 Pada tahun 2013 pertemuan tahunan BRICS dilaksanakan di Durban, Afrika Selatan, pada 26-27 Maret 2013. Dengan dihadiri oleh Dilma Rousseff Brasil, Vladimir Putin Rusia, Narendra Modi India, Xi Jinping Cina, dan Jacob Zuma Afrika Selatan, yang mewakili seluruh negara anggota kelompok ini. Dengan bertema “BRICS and Africa: Partnership for Development, 40 Michael Forsythe, et al. BRICS Prod Chinas Hu to Import Value-Added Goods as Well as Raw Materials, Bloomberg, April 13, 2011. Dalam http:www.bloomberg.comnews2011-04- 13countries-at-brics-summit-push-china-to-import-more-airliners-medicines.html, diakses pada 3 September 2014 pkl. 15.50 41 Zeebiz Bureau. 2012. BRICS summit in Delhi begins today. Press Trust of India, Zee News, 29 March 2012. Dalam http:zeenews.india.combusinessnewseconomybrics-summit-in-delhi- begins-today_44828.html, diakses pada 4 September 2014 pkl. 11.50 30 Integration and Industrialisation”, pertemuan ini juga menandai bahwa seluruh anggota telah menjadi tuan rumah penyelenggaraan KTT dan untuk pertama kalinya pertemuan dilaksanakan di Benua Afrika. 42 Adapun dari KTT tersebut, para pemimpin BRIC menyerukan peningkatan reformasi ekonomi dengan menuntut hak suara dan representasi di lembaga- lembaga keuangan internasional, dan agar penunjukan kepala dan pemimpin senior di lembaga tersebut harus melalui proses seleksi yang transparan dan terbuka. Sedangkan secara politik, peningkatan status dan peran para negara anggota setidaknya dapat lebih diperhitungan di dunia internasional, khususnya di PBB. Serta komitmen untuk saling bekerjasama dalam membendung krisis pangan internasional yang terjadi. 43 Untuk masalah perdagangan internasional para pemimpin kelompok ini sepakat untuk menekankan pentingnya sistem perdagangan multilateral, yang diwujudkan dalam World Trade Organization WTO, untuk menyediakan lingkungan yang terbuka, stabil, adil dan tidak diskriminatif untuk perdagangan internasional. Para anggota BRIC juga akan mendesak semua negara untuk menolak segala bentuk proteksionisme perdagangan dan melawan pembatasan perdagangan. 44 Kelompok ini juga mengumumkan keputusan mereka untuk menghentikan pembayaran perdagangan menggunakan dolar AS dan selanjutnya memberikan 42 Fifth BRICS Summit Background. Dalam http:www.brics5.co.za, diakses pada 4 September 2014 pkl. 15.20 43 Susan Houlton. First BRIC summit concludes. Dalam http:www.dw.defirst-bric-summit- concludesa-4335954, diakses pada 3 September 2014 pkl. 12.55 44 Jenilee Guebert. 2011. BRIC Summit Commitments: 2010 Brasilia Summit. BRICS Research Group, 4 Juli 2011. Hal. 1-4