Operasional Variabel Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

G. Operasional Variabel Penelitian

Dalam pengujian ini, terdapat dua jenis variabel, diantaranya: 1. Variabel endogen variabel antara, yang menjadi variabel endogen dalam penelitian ini adalah struktur modal Y. Struktur modal adalah perbandingan antara hutang jangka panjang dengan modal Ross, Westerfield, dan Jordan, 2006: 3 yang dapat diukur dengan rumusan sebagai berikut: Struktur Modal= hutang jangka panjang modal 2. Variabel eksogen variabel bebas, yang menjadi variabel eksogen adalah: a. Struktur aktiva menunjukkan besarnya komposisi proporsi aktiva tetap dari total aktiva keseluruhan yang dimiliki perusahaan. Untuk menghitung struktur aktiva digunakan rumus sebagai berikut: aktiva tetap Struktur Aktiva = total aktiva b. Pajak merupakan perbandingan antara taksiran beban pajak dengan laba sebelum pajak. Semakin besar banyak hutang yang digunakan maka semakin tinggi nilai perusahaan, karena bunga hutang yang dibayarkan dapat mengurangi pajak yang dibayar oleh perusahaan. taksiran beban pajak Pajak = EBT c. Ukuran perusahaan adalah variabel yang mengukur besarnya perusahaan, dalam penelitian ini diukur dengan total aktiva dari tiap-tiap perusahaan yang diteliti. 84 d. Intensitas modal adalah perbandingan dari total aktiva dibagi dengan penjualan yang diukur dengan rumusan sebagai berikut: Intensitas Modal= total aktiva penjualan e. Harga saham yang digunakan adalah harga saham rata-rata bulanan closing price dari tiap-tiap perusahaan yang menjadi objek penelitian. f. Profitabilitas adalah kemampuan laba suatu perusahan yang diukur dengan ROA. Rumus untuk menghitung ROA adalah: ROA= EAT total aktiva g. Tingkat pertumbuhan perusahaan. Tingkat pertumbuhan perusahaan dapat dihitung dengan menggunakan perubahan total asset total aktiva atau perubahan total sales penjualan Titman dan Wessels, 1988 dalam Darminto, 2007. Dalam penelitian ini, untuk menghitung tingkat pertumbuhan digunakan rumus sebagai berikut: I= Pn-Po Po Keterangan: I = Indeks kenaikan Pn = Jumlah penjualan pada tahun n Po = Jumlah penjualan pada tahun dasar 85

BAB IV PENEMUAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

PROFIT MAXIMIZATION THEORY, SURVIVAL-BASED THEORY AND CONTINGENCY THEORY : A REVIEW ON SEVERAL UNDERLYING RESEARCH THEORIES of CORPORATE TURNAROUND

0 25 8

Pengaruh Pertumbuhan Perusahaan, Profitabilitas, Firm Size, Struktur Aset dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kebijakan Struktur Modal dalam Perspektif Pecking Order Theory pada Perusahaan Jasa yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 25 137

ENGUJIAN TERHADAP PECKING ORDER THEORY PADA PERUSAHAAN PERTANIAN DAN PERTAMBANGAN YANG LISTED DI BURSA EFEK INDONESIA

0 4 21

Pengaruh Trade Off Theory Dan Pecking Order Theory Terhadap Struktur Modal Perusahaan Yang Terdaftar Di Indeks Lq45 Periode 2010-2014

0 6 125

ANALISIS STATIC TRADE OFF DAN PECKING ORDER THEORY TERHADAP OPTIMALISASI LEVERAGE STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 5 103

PENGUJIAN TRADE OFF THEORY & PECKING ORDER THEORY DALAM PENENTUAN STRUKTUR MODAL: Studi Pada Perusahaan BUMN Sektor Non-Keuangan yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-2013.

0 3 24

PENGARUH ASSET TANGIBILITY, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN PERTUMBUHAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL DENGAN PENDEKATAN PECKING ORDER THEORY (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2008).

0 0 6

AKPM24. PENENTUAN PERILAKU KEBIJAKAN STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK JAKARTA: HIPOTESIS STATIC TRADE OFF ATAU PECKING ORDER THEORY

0 0 21

Pengujian Pecking Order Theory dan Managerial Theory pada Bursa Efek Indonesia - Ubaya Repository

0 0 1

PENGUJIAN TRADE OFF THEORY DAN PECKING ORDER THEORY DI JAKARTA ISLAMIC INDEX

0 0 12