Pada basis Kapasitas sebagaimana tabel 5.16 dan 5.17 koefisien-koefisien yang  dihasilkan  dengan  regressi  linier  berganda  adalah  merupakan  merupakan
nilai  emp.  Berdasarkan  ketentuan  uji  statistik  untuk  memilih  emp  yang  akan dipakai  disamping  probabilitasnya  telah  memenuhi  nilai  determinan  juga  yang
tertinggi. Maka nilai emp yang dianggap mewakili pada basis kapasitas adalah :
Tabel 5.18: Nilai emp basis kapasitas yang terpilih
Lokasi Nilai emp
R
2
LV HV
MC BCK
Arah Teladan 1
1.746 0.536
1.184 0.825
Arah Aksara 1
2.242 1.061
1.104 0.747
V.3.2 Penentuan emp Dengan Basis Kecepatan
Dari analisis dengan regressi linier dengan basis kecepatan pada 112 kelas interval  data  maka  didapatkan  hasil  regressi  yang  semua  koefisiennya  negatif
adalah sebagai berikut :
Tabel. 5.19  : Hasil regresi linier dengan basis kecepatan yang mempunyai koefisien semua negatif di Jl. A.R Hakim arah Teladan
interval volume
lalin kend
koefisien basis kapasitas sig
R
2
lv hv
mc bck
lv hv
mc bck
2136-2532 -0.014
-0.041 -0.006
-0.002 0.159
0.358 0.216
0.813 0.214
2136-2400 -0.034
-0.075 -0.019
-0.028 0.083
0.135 0.055
0.068 0.432
2136-2334 -0.035
-0.075 -0.014
-0.017 0.146
0.08 0.169
0.339 0.941
2295-2453 -0.011
-0.031 -0.008
-0.024 0.63
0.779 0.674
0.349 0.337
2137-2520 -0.008
-0.025 -0.001
-0.002 0.219
0.578 0.778
0.782 0.051
2265-2520 -0.01
-0.038 -0.004
-0.007 0.27
0.46 0.597
0.445 0.066
Universitas Sumatera Utara
Tabel. 5.20  : Hasil regresi linier dengan basis kecepatan yang mempunyai koefisien semua negatif di Jl. A.R Hakim arah Aksara
interval volume
lalin kend
koefisien basis kecepatan sig
R
2
lv hv
mc bck
lv hv
mc bck
2443-2716 -0.038
-0.024 -0.008
-0.01 0.409
0.877 0.753
0.825 0.779
1908-2100 -0.003
-0.067 -0.007
-0.023 0.889
0.547 0.81
0.783 0.072
2435-2600 -0.012
-0.079 -0.026
-0.024 0.673
0.603 0.447
0.406 0.097
1620-2168 -0.001
-0.033 -0.007
-0.006 0.875
0.361 0.18
0.562 0.089
1620-2031 -0.011
-0.074 -0.014
-0.003 0.644
0.342 0.148
0.905 0.232
Berdasarkan analisis regresi linier berganda  yang mempunyai koefisin semua negatif  pada  basis  kapasitas,  terdapat  hasil  regressi  yang  dianggap  memenuhi
menurut uji statistik dengan ketentuan: a.
Jika error signifikan  0,05, maka koefisien tidak bisa dipakai, b.
Jika  R  mendekati  1  atau  -1,  maka  persamaan  regresi  hubungan  linier sempurna.
Tabel  5.21  : Hasil  regresi  linier  berganda  basis  kecepatan  di  Jl.  A.R  Hakim arah Teladan yang memenuhi ketentuan uji statistik
Waktu Interval
volume lalin
kend Koefisien Basis Kapasitas
Sig R
2
Keterangan LV
HV MC
BCK LV
HV MC
BCK Gabungan
Senin  pagi, siang,
sore Selasa  pagi,
siang, sore
2136-2334 -0.035
-0.075 -0.014
-0.017 0.146
0.08 0.169
0.339 0.941
Kelompok 3 pada
interval ke 4
Universitas Sumatera Utara
Hasil  Regresi  Linier  Berganda  Basis  Kecepatan  di  Jln.  A.R  Hakim  arah Teladan pada tabel  5.19 dan arah Aksara tabel  5.20  tidak Memenuhi ketentuan
Uji Statistik maka hasil tidak dapat digunakan.
Pada  basis  kecepatan  nilai  emp  untuk  tiap  jenis  kendaraan  dicari  dengan membagi  koefisien  tiap  jenis  kendaraan  dengan  koefisien  LV,  maka  hasilnya
adalah sebagai berikut:
Tabel 5.22: Nilai emp basis kecepatan yang terpilih
Lokasi Nilai emp
R
2
LV HV
MC BCK
Arah Teladan 1
2.14 0.4
0.48 0.941
Dari tabel 5.18 dan 5.22 dapat dilihat bahwa ada perbedaan nilai emp arah Teladan  dan  emp  arah  Aksara,  hal  ini  dikarenakan  karakteristik  lalu  lintas,
komposisi kendaraan dan kecepatan lalu lintas yang berbeda antara kedua tempat.
V.3.3 Penentuan Nilai emp Terpilih