Perkembangan Gigi di Dalam Kandungan Perkembangan Gigi Desidui

Universitas Sumatera Utara 3. Gizi berlebih over weight, apabila BMI berada diantara persentil ke-85 sampai ≤ persentil ke-95. 4. Obesitas obesity, apabila BMI persentil ke-95.

2.3 Perkembangan Gigi Anak

Perkembangan gigi anak dimulai sejak dalam kandungan kemudian akan dilanjutkan dengan pertumbuhan gigi susu, fase gigi bercampur, dan diakhiri oleh pertumbuhan gigi permanen. 6,31

2.3.1 Perkembangan Gigi di Dalam Kandungan

Tumbuh kembang dan kondisi kesehatan anak sangat ditentukan oleh kondisi janin didalam kandungan. 32 Pertumbuhan dan perkembangan gigi seorang anak pertama sekali berlangsung ketika janin berada di dalam kandungan. 4 Pada masa embrio yaitu sekitar 28-30 hari usia kehamilan, perkembangan rongga mulut dimulai dengan dilapisi oleh stratified squamous epithelium yang disebut oral ectoderm. Perkembangan gigi kemudian dilanjutkan pada 3 minggu masa kehamilan, kemudian terjadi penebalan lapisan epitelium pada inferior border dari maxillary process dan superior border dari mandibular process yang bergabung membentuk margin lateral pada rongga mulut. Pada 6 minggu usia kehamilan, maxillary odontogenic zone coalesce membentuk dental lamina dan mandibular zone menyatu pada midline. Dental lamina nantinya akan menjadi fondasi lengkung gigi. 31 Di dalam kandungan telah terjadi kalsifikasi gigi desidui. Waktu kalsifikasi gigi desidui di dalam kandungan terlihat pada tabel 4. Universitas Sumatera Utara Tabel 4. Waktu Kalsifikasi dan Erupsi Gigi Desidui 4 Gigi desidui Kalsifikasi gigi di dalam kandungan dalam satuan minggu Erupsi gigi dalam satuan bulan Rahang atas Insisivus sentralis Insisivus lateralis Kaninus Molar Pertama Molar Kedua 12-16 13-16 15-18 14-17 16-23 6-7 7-8 18-20 12-15 24-36 Rahang bawah Insisivus sentralis Insisivus lateralis Kaninus Molar Pertama Molar Kedua 12-16 13-16 15-18 14-17 16-23 6-7 7-8 18-20 12-15 24-36

2.3.2 Perkembangan Gigi Desidui

Masa gigi desidui dimulai dari erupsi gigi desidui pertama yaitu gigi insisivus mandibula dan masa ini berakhir saat erupsinya gigi molar pertama permanen. Masa gigi desidui berlangsung pada anak berusia 6 bulan sampai 6 tahun setelah kelahiran Tabel 4. Pada anak berusia 2,5 tahun, gigi desidui biasanya sudah lengkap dan sudah berfungsi dengan baik. Formasi akar semua gigi desidui akan terbentuk sempurna pada usia 3 tahun. 31 Gambaran klinis pada masa gigi desidui adalah sebagai berikut: 31 a. Terdapat jarak antara gigi anterior Gambar 3 b. Primatesimiananthropoid space Gambar 4 Pada masa ini, terdapat jarakruangan pada bagian mesial gigi kaninus rahang atas dan bagian distal gigi kaninus mandibula. Ruangan ini dipersiapkan untuk pergeseran bagian mesial pada gigi permanen nantinya. Universitas Sumatera Utara c. Masa overjet dan overbite yang ringan Gambar 4 Gambar 3.Spacing pada gigi desidui 31 Gambar 4. Primate space 31 Gambar 5. Penurunan tingkatanoverjet dan overbite 31 Universitas Sumatera Utara d. Terjadi sedikit inklinasi vertikal pada gigi anterior e. Perkembangan rahang yang akan berbentuk ovoid f. Hubungan rahang straightflush terminal. Hubungan rahang pada gigi desidui diklasifikasikan dalam 3 tipe, yaitu: 31 • Flush terminal plane Gambar 4A Yaitu permukaan distal gigi molar kedua desidui pada maksila berada segaris vertikal dengan permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula. Hal ini wajar terjadi pada hubungan molar kedua gigi desidui karena lebar mesiodistal gigi molar mandibula lebih besar dari lebar mesiodistal gigi molar maksila. • Mesial step Gambar 4B Yaitu permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula berada lebih mesial dari permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula. • Distal step Gambar 4C Yaitu permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula berada lebih distal dari permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula. A B C Gambar 4. A Hubungan molar flush terminal plane, B Hubungan molarmesial step,dan CHubungan molar distal step 31

2.3.3 Masa Gigi Bercampur