Pengukuran Panjang Gelombang Maksimum Larutan Glukosa Standar Penyiapan Kurva Glukosa Standar Analisis Kadar Glukosa Sampel Pembuatan Manisan Mangga

3.2.3.2 Hidrolisis Selulosa Kulit Buah Kuini dan Analisis Glukosa Hasil Hidrolisis Secara Kualitatif Dimasukkan 27,413 g selulosa yg telah diisolasi dari kulit buah kuini ke dalam labu Erlenmeyer. Ditambahkan 22 mL HCl 30, ditutup dengan aluminium foil dan didiamkan selama 30 menit. Kemudian ditambahkan 200 mL akuades dan direfluks selama 1 jam, didinginkan dan disaring. Dimasukkan filtrat ke dalam labu ukur 250 mL, ditambahkan NaOH 10 hingga pH netral, ditambahkan akuades sampai garis tanda. Dipipet 1 mL dan dimasukkan ke dalam tabung reaksi. Ditambahkan 5 mL pereaksi Benedict, dipanaskan hingga terbentuk endapan merah bata.

3.2.3.3 Pengukuran Panjang Gelombang Maksimum Larutan Glukosa Standar

Ditimbang 1 g glukosa anhidrat dan dilarutkan dengan akuades hingga volume 1000 ml larutan glukosa 1000 ppm atau 1 mgmL. Dipipet 5 ml larutan glukosa 1 mgmL lalu diencerkan dengan akuades sampai volume 100 mL larutan glukosa 0,05 mgmL. Selanjutnya dipipet 1 mL larutan glukosa 0,05 mgml ke dalam tabung reaksi, ditambahkan 1 mL pereaksi Nelson, ditutup dengan kapas dan dipanaskan pada waterbath selama 30 menit, kemudian didinginkan. Ditambahkan 1 mL larutan arsenomolibdat lalu digojog hingga semua endapan larut. Kemudian ditambahkan 7 mL akuades, digojog hingga homogen, diukur serapannya pada panjang gelombang 600 – 800 nm. Maka diperoleh panjang gelombang maksimum Lampiran 1.

3.2.3.4 Penyiapan Kurva Glukosa Standar

Disiapkan larutan glukosa standar dalam beberapa tabung reaksi dengan variasi konsentrasi dari 0,02 – 0,20 mgmL. Ditambahkan 1 mL larutan Nelson kemudian dipanaskan selama 30 menit dan didinginkan. Ditambahkan 1 mL larutan arsenomolibdat dan digojog hingga semua endapan larut. Ditambahkan 7 mL akuades lalu digojog hingga homogen. Diukur serapannya pada panjang gelombang 740 nm. Kemudian dibuat kurva standar yang menunjukkan hubungan antara konsentrasi gula standar dan absorbansi.

3.2.3.5 Analisis Kadar Glukosa Sampel

Dipipet 1 mL filtrat netral dan diencerkan dalam labu takar 10 mL sebanyak tiga kali. Dipipet 1 mL dan dimasukkan ke dalam tabung reaksi. Ditambahkan 1 mL larutan Nelson kemudian dipanaskan hingga mendidih selama 30 menit dan didinginkan. Ditambahkan 1 mL larutan arsenomolibdat dan digojog. Ditambahkan 7 mL akuades lalu digojog hingga homogen. Diukur serapannya pada panjang gelombang 740 nm.

3.2.3.6 Pembuatan Manisan Mangga

Buah mangga, yang telah disortasi, dikupas kulitnya dan dicuci bersih. Sebanyak 100 g daging buah mangga kemudian dipotong dengan ukuran 2 x 6 cm. Potongan buah mangga tersebut direndam dalam larutan kapur 10 selama 1 jam. Ditiriskan dan dicuci dengan air bersih. Direndam dalam campuran larutan gula pasir dan larutan glukosa yang telah dipanaskan dan konsentrasinya divariasikan dengan perbandingan 1:0, 1:1, 1:2, 1:3, dan 0:1 dimana total konsentrasi campuran tersebut adalah 40.

3.2.3.7 Penentuan Nilai Organoleptik

Dokumen yang terkait

Dose Response Biotip Rumput Belulang (Eleusine Indica (L.) Gaertn.) Resisten-Parakuat Terhadap Parakuat, Diuron, Dan Ametrin.

3 75 97

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Selulosa Dari Kulit Buah Kedondong (Spondias Dulcis Forst) Yang Dimanfaatkan Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Lengkeng (Naphelium Longanum)

4 45 60

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Selulosa Dari Kulit Buah Sukun (Artocarpus altilis) Dengan HCl 30% Untuk Pembuatan Manisan Jambu Biji (Psidium guajava L.) Dengan Variasi Konsentrasi

3 79 61

Isolasi Senyawa Flavonoida Dari Kulit Batang Tumbuhan Mangga (Mangifera Indica L)

31 158 66

Kajian Beberapa Sifat Dasar Kayu Mangga (Mangifera indica Lamk)

1 29 85

Sifat-Sifat Pemesinan Kayu Mangga (Mangifera indica L)

2 46 56

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Amilum Dari Biji Mangga Arumanis (Mangifera indica Linn) Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Kedondong (Spondias dulcis Forst )

10 155 67

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Amilum Dari Biji Kweni (Mangifera odorata Grift) Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Salak (Salacca edulis reinw)

6 81 60

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Mangga (Mangifera indica L.) - Pembuatan Manisan Mangga(Mangifera Indica L.) Dengan Memanfatkan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisis Selulosa Kulit Buah Kuini (Mangifera Odorata G.) Menggunakan Hcl 30%

0 0 17

PEMBUATAN MANISAN MANGGA (Mangifera indica L.) DENGAN MEMANFAATKAN SIRUP GLUKOSA HASIL HIDROLISIS SELULOSA KULIT BUAH KUINI (Mangifera odorata G.) MENGGUNAKAN HCl 30 SKRIPSI FITRI MAYA SARI 070802035

0 1 13