membeli saham perusahaan tersebut sehingga harga saham perusahaan tersebut mempunyai kecenderungan untuk turun Keown, 2000: 611
2.2.8. Kerangka Pikir
Berdasarkan teori penelitian terdahulu yang telah dikemukakan di atas maka dapat disusun premis sebagai berikut :
Premis 1 : Parawiyati, dkk 2000
Variabel informasi keuangan secara bersama – sama terbukti dapat memprediksi perubahan laba,
untuk memprediksi satu dan empat tahun mendatang.
Premis 2 : Parawiyati, dkk 2000
Informasi laba menjadi penting bagi investor di pasar modal dapat diketahui melalui besarnya laba
per lembar saham Premis 3
: Pertiwi 2004 Terbukti terdapat pengaruh masing – masing
variabel bebas terhadap variabel terikat dan variabel laba merupakan yang paling dominan
dalam memprediksi laba dimasa mendatang Premis 4
: Pertiwi 2004 Terbukti terdapat pengaruh yang nyata antara
variabel perubahan laba, perubahan piutang,
perubahan persediaan, gross profit margin ratio, operating ratio, dan arus kas dalam memprediksi
laba di masa mendatang. Berdasarkan uraian landasan teori dan premis diatas, maka
dapatlah digambarkan kerangka pikir dan hipotesis tentang “ Penggunaan Informasi Keuangan Dalam Memprediksi Keuntungan Investasi Bagi
Investor Pada Perusahaan Automotive And Components Yang Go Public di BEI ”. Sebagai berikut :
Gambar 2.1 : Kerangka Pikir
Perubahan Laba Bersih
X
1
Perubahan Piutang
X
2
Perubahan Persediaan
X
3
Laba Per Lembar Saham
Y
Uji statistik analisis Regresi Berganda
2.3. Hipotesis
Adapun yang dapat disimpulkan sebagai berikut : 1.
Diduga Informasi Keuangan Perubahan Laba Bersih, Perubahan Piutang, dan Perubahan persediaan mempunyai pengaruh dalam
memprediksi laba dimasa mendatang. Premis no. 1, 2, 4 2.
Diduga Perubahan Laba Bersih merupakan Variabel bebas yang berpengaruh dominan dalam memprediksi laba dimasa mendatang.
Premis no. 3
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 3.1.1.Definisi Operasional
Definisi operasional dan pengukuran variabel berisi pernyataan tentang pengoperasionalan atau pendefinisian konsep – konsep penelitian
menjadi variabel – variabel penelitian termasuk penetapan cara dan satuan pengukuran variabelnya. Anonim, 2008: IV – 10
Variabel – variabel yang digunakan dalam penelitian ini dikelompokkan dalam dua variabel yaitu :
1. Variabel Terikat Y yaitu Laba Per Lembar Saham
Laba per lembar saham yang dimaksud dalam penelitian ini adalah jumlah pendapatan yang diperoleh dalam satu periode untuk setiap
lembar saham yang beredar. Baridwan 2000: 448 Laba per lembar saham menunjukkan kemampuan dalam meraih
laba bersih atas setiap lembar saham yang diinvestasikan dalam perusahaan. Skala pengukurannya adalah rasio dengan satuan rupiah
Cara menghitung :
Laba per lembar saham = Laba bersih setelah pajak
Jumlah saham biasa yang beredar Sumber : Kieso, 2005: 170